Menampilkan 391 - 396 dari 438 Artikel

Kenali 5 macam strategi digital marketing yang paling efektif untuk tahun 2023. Tingkatkan penjualanmu sekarang dan jadilah yang terdepan di industri!
Strategi digital marketing menjadi salah satu kunci kesuksesan bagi bisnis. Tidak hanya membantu dalam membangun brand awareness, tetapi juga dapat meningkatkan penjualan, mengoptimalkan pengalaman pelanggan, dan mencapai kesuksesan jangka panjang. Di tahun 2023, ada beberapa strategi digital marketing yang dapat menjadi pilihan efektif untuk membantu bisnismu tumbuh dan bersaing di pasar yang semakin kompetitif. Mari kita bahas lima strategi digital marketing yang efektif di tahun 2023.
Pengantar
Di era digital saat ini, strategi digital marketing menjadi metode yang wajib untuk digunakan oleh setiap lini bisnis perusahaan. Perkembangan bisnis yang diiringi dengan teknologi modern yang sangat pesat, membuat keberadaan digital marketing semakin kuat, dan menjadi faktor keberhasilan sebuah bisnis.
Perkenalan tentang Strategi Digital Marketing
Menjelang tahun 2023 mendatang, penggiat digital marketing maupun pemilik bisnis harus menyiapkan strategi digital marketing baru untuk memajukan bisnisnya. Pemasaran secara online masih menjadi pilihan paling efektif sekaligus menjanjikan. Kita juga tidak bisa tutup mata bahwa kegiatan bisnis atau pemasaran di zaman sekarang sangat bergantung dengan keberadaan internet.
Dalam dunia bisnis, pesaing yang sangat kompetitif pasti akan selalu muncul, khususnya ketika semua bisnis sudah mulai menggunakan metode pemasaran yang sama, yaitu digital marketing. Jika semua perusahaan atau pebisnis sama-sama menggunakan digital marketing, lalu apa yang menjadikan salah satu di antara mereka lebih unggul dibandingkan pesaing lainnya? Jawabannya ada pada strategi digital marketing yang perusahaan siapkan.
Strategi digital marketing telah berevolusi dan mengalami banyak perubahan beberapa tahun belakangan ini. Sebagai contoh, penerapan augmented reality yang sebelumnya dianggap teknik yang kurang cost-effective, sekarang sudah mulai banyak diterapkan dengan mudah.
Oleh karena itu, dibutuhkan perencanaan dan pembaharuan strategi digital marketing brand yang matang, agar bisnismu tetap efektif dan relevan.
Tujuan dari Artikel Ini
Perkembangan metode pemasaran digital marketing yang semakin pesat, membuat metode pemasaran lain yang sebelumnya diagungkan serta merta mulai kehilangan impact-nya. Metode yang lebih baru seperti Artificial Intelligence (AI), motion content, dan influencer marketing mulai berkembang. Jadi, para penggiat bisnis harus tetap mengikuti perubahan terbaru dalam metode dan teknologi pemasaran digital ini.
Pada tahun 2023 terdapat lima strategi pemasaran digital yang mendisrupsi dunia pemasaran. Pada artikel ini, kita akan mengidentifikasi bersama apa saja kelima strategi tersebut, dan menjelaskan cara terbaik untuk memanfaatkan setiap strategi.
Personalisasi
Definisi Personalisasi dalam Digital Marketing
Personalisasi dalam digital marketing adalah strategi pemasaran yang mengumpulkan dan menganalisis data pengguna untuk menyesuaikan pengalaman pemasaran mereka secara individu. Personalisasi dapat diterapkan dalam berbagai bentuk, seperti konten situs, email, iklan, atau media sosial, dengan tujuan memperkuat keterlibatan pengguna dan memperbaiki kinerja kampanye pemasaran.
Keuntungan Menggunakan Personalisasi
Menerapkan personalisasi dalam strategi digital marketing dapat memberikan sejumlah keuntungan bagi bisnis, antara lain:
- Meningkatkan keterlibatan pengguna: Personalisasi dapat membantu meningkatkan keterlibatan pengguna dengan menghadirkan pengalaman pemasaran yang lebih relevan dan menarik bagi mereka.
- Meningkatkan konversi: Dalam rangka memperbaiki pengalaman pengguna, personalisasi dapat membantu meningkatkan tingkat konversi dan merangsang pembelian.
- Mengurangi biaya iklan: Personalisasi dapat membantu mengurangi biaya iklan dengan menghindari memasarkan kepada orang yang tidak relevan.
- Meningkatkan loyalitas pengguna: Personalisasi dapat membantu meningkatkan loyalitas pengguna dengan menunjukkan bahwa bisnis memperhatikan kebutuhan dan preferensi mereka.
Cara Menerapkan Personalisasi dalam Strategi Digital Marketing
Berikut adalah beberapa cara untuk menerapkan personalisasi dalam strategi digital marketing:
- Mengumpulkan data pengguna: Mulailah dengan mengumpulkan data pengguna, seperti preferensi pembelian, riwayat pencarian, dan perilaku online mereka.
- Menganalisis data: Analisis data pengguna dapat membantu memahami kebutuhan dan preferensi mereka dengan lebih baik, dan membantu mengidentifikasi kesempatan personalisasi.
- Membuat pengalaman pribadi: Dari konten situs hingga email, pastikan pengalaman pemasaran ditargetkan dan relevan dengan preferensi pengguna.
- Memperbaiki tampilan iklan: Personalisasi dapat membantu memperbaiki tampilan iklan dengan menyesuaikan gambar, kata kunci, dan tawaran yang sesuai dengan kebutuhan pengguna.
- Mengoptimalkan media sosial: Memanfaatkan data media sosial setiap akun dapat membantu bisnis untuk menyesuaikan konten, iklan, dan interaksi yang relevan dengan pengguna.
Penerapan personalisasi dalam strategi digital marketing memungkinkan bisnis dapat meningkatkan keterlibatan dan loyalitas pengguna, dan membantu meningkatkan kinerja kampanye pemasaran secara keseluruhan.
Konten Bergerak (Motion Content)
Definisi Motion Content
Motion content atau konten bergerak adalah jenis konten digital yang bergerak atau beranimasi, seperti video, GIF, atau animasi. Konten bergerak dapat digunakan dalam strategi digital marketing untuk menarik perhatian audiens dan memperkuat pesan pemasaran.
Keuntungan Menggunakan Motion Content
Menggunakan motion content dalam strategi digital marketing dapat memberikan sejumlah keuntungan, antara lain:
- Menarik perhatian: Konten bergerak dapat membantu menarik perhatian audiens dengan cepat dan efektif.
- Meningkatkan keterlibatan: Konten bergerak dapat meningkatkan keterlibatan dengan audiens karena dapat lebih menarik dan mudah diingat.
- Meningkatkan daya ingat: Konten bergerak dapat membantu meningkatkan daya ingat dengan cara yang lebih menarik dan menyenangkan.
- Memperkuat pesan pemasaran: Konten bergerak dapat memperkuat pesan pemasaran dengan cara yang lebih efektif daripada konten statis.
Cara Membuat dan Menerapkan Motion Content dalam Strategi Digital Marketing
Berikut adalah beberapa cara untuk membuat dan menerapkan motion content dalam strategi digital marketing:
- Tentukan tujuan: Seperti dengan semua kampanye pemasaran, mulailah dengan menentukan tujuan dan pesan yang ingin disampaikan dengan konten bergerak.
- Pilih format: Pilih format konten bergerak yang paling cocok untuk tujuan dan pesan kamu, seperti video, animasi, atau GIF.
- Buat naskah: Jika menggunakan video, buat naskah yang jelas dan ringkas untuk membantu memandu produksi.
- Produksi dan pengeditan: Gunakan peralatan produksi dan pengeditan video untuk membuat konten bergerak yang menarik dan sesuai dengan pesan kamu.
- Optimalkan untuk media sosial: Pastikan konten bergerak dioptimalkan untuk media sosial dengan ukuran dan format yang tepat.
- Promosikan: Promosikan konten bergerak melalui berbagai saluran pemasaran digital, seperti iklan, media sosial, dan email.
Penggunaan motion content dalam strategi digital marketing memungkinkan bisnis dapat meningkatkan keterlibatan dan daya ingat audiens, dan memperkuat pesan pemasaran secara efektif.
Baca Juga: Marketing Communication Adalah: Definisi, Bentuk dan Manfaatnya
Influencer Marketing
Definisi Influencer Marketing
Influencer marketing adalah strategi pemasaran di mana sebuah merek atau brand bekerja sama dengan individu atau kelompok yang memiliki pengaruh besar di media sosial untuk mempromosikan produk atau layanan mereka. Influencer ini seringkali memiliki banyak pengikut di platform media sosial dan dapat membantu merek untuk menjangkau audiens yang lebih luas.
Keuntungan Menggunakan Influencer Marketing
Menggunakan influencer marketing dalam strategi digital marketing dapat memberikan sejumlah keuntungan, antara lain:
- Meningkatkan keterlibatan: Influencer dapat membantu merek meningkatkan keterlibatan dengan audiens karena mereka memiliki pengikut yang loyal dan terlibat.
- Meningkatkan kesadaran merek: Influencer dapat membantu merek untuk mencapai audiens yang lebih luas dan meningkatkan kesadaran merek di platform media sosial.
- Meningkatkan kepercayaan: Karena influencer memiliki pengikut yang loyal dan terlibat, mereka dapat membantu merek untuk membangun kepercayaan dengan audiens.
- Meningkatkan penjualan: Influencer dapat membantu merek untuk meningkatkan penjualan produk atau layanan dengan merekomendasikan dan mempromosikannya kepada pengikut mereka.
Cara Mencari Influencer dan Menerapkan Influencer Marketing dalam Strategi Digital Marketing
Berikut adalah beberapa cara untuk mencari influencer dan menerapkan influencer marketing dalam strategi digital marketing:
- Tentukan tujuan: Mulailah dengan menentukan tujuan dan pesan pemasaran kamu sehingga dapat mencari influencer yang sesuai dengan merek dan tujuan kamu.
- Cari influencer: Gunakan alat seperti platform influencer marketing atau pencarian manual di media sosial untuk mencari influencer yang cocok dengan target audiens kamu.
- Pertimbangkan ukuran pengikut: Pertimbangkan ukuran pengikut dan keterlibatan influencer saat memilih mereka untuk bekerja sama dengan merek kamu.
- Bicarakan dengan influencer: Setelah menemukan influencer yang cocok, hubungi mereka untuk membicarakan detail kerjasama dan kesepakatan.
- Buat konten: Setelah kesepakatan tercapai, buat konten yang sesuai dengan merek kamu dan merekomendasikan kepada influencer untuk dipromosikan kepada pengikut mereka.
- Pantau dan analisis: Pantau kinerja kampanye influencer marketing dan gunakan data analitik untuk memperbaiki strategi pemasaran selanjutnya.
Influencer marketing dalam strategi digital marketing memungkinkan sebuah merek atau brand dapat meningkatkan keterlibatan, kesadaran merek, kepercayaan dan penjualan. Namun, kamu juga harus memperhatikan pemilihan influencer yang cocok dengan target audiensmu dan merek yang kamu bangun agar dapat membuat konten yang relevan dan autentik.
AI dan Machine Learning
Definisi AI dan Machine Learning
Artificial Intelligence (AI) adalah teknologi yang memungkinkan mesin untuk belajar dan beradaptasi seperti manusia. AI memungkinkan komputer untuk melakukan tugas-tugas yang biasanya membutuhkan kecerdasan manusia, seperti pemrosesan bahasa alami, pengenalan suara, pengambilan keputusan, dan lain-lain. Sementara itu, machine learning adalah cabang dari AI yang fokus pada pengembangan sistem yang dapat belajar dan meningkatkan performa mereka sendiri tanpa perlu diprogram secara eksplisit.
Keuntungan Menggunakan AI dan Machine Learning dalam Digital Marketing
Menggunakan AI dan machine learning dalam strategi digital marketing dapat memberikan sejumlah keuntungan, antara lain:
- Meningkatkan efisiensi: Penggunaan teknologi AI dan machine learning memungkinkan tugas-tugas pemasaran seperti segmentasi pelanggan, personalisasi konten, dan analisis data dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efisien.
- Meningkatkan akurasi: AI dan machine learning dapat membantu brand untuk melakukan analisis data yang lebih akurat dan mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang perilaku pengguna.
- Meningkatkan personalisasi: Teknologi AI dan machine learning memungkinkan merek dapat memberikan pengalaman yang lebih personal kepada pelanggan mereka berdasarkan perilaku dan preferensi mereka.
- Meningkatkan prediksi: AI dan machine learning dapat membantu merek untuk memprediksi perilaku pelanggan di masa depan dan melakukan tindakan pemasaran yang lebih efektif.
Baca Juga: Collateral Definition Marketing: Pengertian, Jenis dan Fungsinya
Contoh Penerapan AI dan Machine Learning dalam Strategi Digital Marketing
Berikut adalah beberapa contoh penerapan AI dan machine learning dalam strategi digital marketing:
- Personalisasi konten: Teknologi AI dan machine learning membantumu untuk dapat menyesuaikan konten pemasaran dengan perilaku dan preferensi pelanggan.
- Chatbot: Kamu juga dapat menggunakan chatbot untuk meningkatkan interaksi dengan pelanggan, menjawab pertanyaan pelanggan, dan memberikan rekomendasi produk.
- Analisis data: AI dan machine learning dapat membantumu untuk menganalisis data pelanggan dan mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang perilaku pengguna.
- Prediksi penjualan: Teknologi AI dan machine learning memunkinkan kamu untuk dapat memprediksi penjualan di masa depan dan melakukan tindakan pemasaran yang lebih efektif.
Penggunaan teknologi AI dan machine learning dalam strategi digital marketing bisa membantu sebuah merek dapat meningkatkan efisiensi, akurasi, personalisasi, dan prediksi dalam pemasaran mereka. Namun, penting untukmu dapat memilih teknologi yang sesuai dengan tujuan dan kebutuhan merek, serta memastikan data tetap valid dan aman saat digunakan.
Video Marketing
Definisi Video Marketing
Video Marketing adalah strategi pemasaran yang menggunakan video untuk mempromosikan produk, merek, atau layanan. Video marketing dapat digunakan dalam berbagai bentuk, seperti video iklan, video tutorial, video presentasi, dan video testimonial.
Keuntungan Menggunakan Video Marketing
Menggunakan Video Marketing dalam strategi pemasaran digital dapat memberikan sejumlah keuntungan, antara lain:
- Meningkatkan interaksi pelanggan: Video dapat memberikan pengalaman visual yang lebih menarik dan interaktif bagi pelanggan, sehingga meningkatkan kemungkinan mereka untuk berinteraksi dengan merek.
- Meningkatkan visibilitas merek: Video Marketing dapat membantu merek untuk meningkatkan visibilitas mereka di platform media sosial dan mesin pencari.
- Meningkatkan pengaruh merek: Video Marketing dapat membantu merek untuk membangun pengaruh mereka dengan menunjukkan nilai-nilai merek dan keunggulan produk mereka.
- Meningkatkan konversi: Video Marketing dapat meningkatkan konversi dengan memperkenalkan produk atau layanan secara visual dan memberikan informasi yang lebih terperinci tentang produk atau layanan tersebut.
Baca Juga: 7 Strategi Digital Marketing Yang Efektif Tingkatkan Penjualan
Cara Membuat dan Menerapkan Video Marketing dalam Strategi Digital Marketing
Berikut adalah beberapa cara untuk membuat dan menerapkan Video Marketing dalam strategi digital marketing:
- Tentukan tujuan video: Sebelum membuat video, tentukan tujuan yang ingin dicapai, seperti meningkatkan penjualan atau kesadaran merek.
- Pilih format dan platform: Pilih format video yang sesuai dengan merek dan produk, serta pilih platform media sosial atau situs yang tepat untuk memposting video tersebut.
- Buat konten yang menarik: Buat konten video yang menarik dan informatif, dan jangan lupa untuk memperkenalkan nilai-nilai merek dan keunggulan produk.
- Promosikan video: Promosikan video melalui media sosial, situs, atau email marketing untuk meningkatkan visibilitas dan interaksi.
- Analisis performa: Pantau performa video dan lakukan analisis untuk menentukan kesuksesan kampanye video marketing dan memperbaiki strategi pemasaran digital yang akan datang.
Menggunakan video marketing dalam strategi digital marketing dapat memberikan keuntungan besar bagi merek, seperti meningkatkan interaksi pelanggan, visibilitas merek, pengaruh merek, dan konversi. Buatlah konten video yang menarik dan informatif, serta promosikan video tersebut di platform yang tepat, agar mencapai hasil yang diinginkan.
Mengetahui strategi digital marketing yang efektif di tahun 2023 sangat penting untuk memastikan setiap bisnis tetap relevan, kompeten, dan berhasil dalam dunia digitalisasi pemasaran. Penguasaan strategi digital marketing yang efektif, memungkinkan kamu dapat mencapai tujuan pemasaran, meningkatkan penjualan, dan memperkuat hubungan dengan konsumen. Segera ambil langkah untuk menggali pengetahuan tentang tren dan strategi digital marketing terbaru agar tetap menjadi yang terdepan di era digital ini. Terus beradaptasi dan berinovasi dalam dunia digital marketing akan menjadi kunci keberhasilan perusahaan di tahun 2023 dan masa depan yang akan datang.
Itulah tadi ulasan lengkap seputar strategi digital marketing efektif di tahun 2023 yang bisa kamu terapkan untuk peningkatan brand awareness dan keberlangsungan strategi pemasaran yang efektif. Pilihlah strategi yang sesuai dengan industri dan audiensmu, agar kegiatan pemasaran yang sudah kamu rencanakan dapat terlaksana dengan baik.
Jika kamu ragu atau membutuhkan bantuan profesional seputar strategi digital marketing atau pengetahuan seputar strategi bisnis lainnya, kamu bisa berpartisipasi di kursus pengembangan diri yang disediakan oleh GreatNusa.
GreatNusa adalah portal pembelajaran online dengan visi mencetak pemimpin masa depan Indonesia yang berani menjadi pribadi “Harmonis, Ekselen, Berani, Amanah, dan Tangguh” (HEBAT) dengan materi pembelajaran berkualitas.
Akses pembelajaran dengan mudah dari mana saja dan kapan saja tersedia dalam bentuk kursus gratis maupun kursus berbayar melalui situs dan aplikasi GreatNusa. Untuk informasi lebih lengkapnya silahkan kunjungi https://greatnusa.com/ atau hubungi GreatNusa di kontak@greatnusa.com.

Apa itu marketing funnel? Kenali pentingnya marketing funnel di digital marketing dan mulai tingkatkan konversi bisnis kamu! Baca selengkapnya di sini!
Marketing funnel adalah faktor terpenting sebuah bisnis dalam memahami proses bagaimana calon pengguna pada akhirnya memutuskan untuk memakai produk, atau layanan yang kamu tawarkan. Jika semua tahap dalam marketing funnel telah terpenuhi, maka kamu juga dapat memaksimalkan konversi bisnis yang diinginkan.
Lantas, apakah sebenarnya marketing funnel itu? Bagaimana pengaruh marketing funnel ini dalam dunia digital marketing? Mari kita simak bersama ulasan lengkapnya berikut ini!
Pengertian Marketing Funnel
Marketing funnel, juga dikenal sebagai sales funnel, adalah model yang digunakan dalam pemasaran untuk menggambarkan perjalanan yang dilalui oleh calon pengguna dalam proses pembelian produk atau jasa. Marketing funnel terdiri dari beberapa tahap, dan tujuannya adalah untuk mengarahkan calon pengguna dari tahap awareness hingga pembelian.
Tahap-tahap Marketing Funnel
Marketing funnel memungkinkan sebuah bisnis dapat meningkatkan loyalitas pengguna, dan meningkatkan value dari produk atau layanan yang kamu jual. Berikut adalah tahap-tahap dalam marketing funnel:
a. Awareness
Tahap awareness atau kesadaran adalah tahap pertama dalam marketing funnel. Pada tahap ini, calon pengguna mengetahui tentang produk atau jasa yang ditawarkan. Perusahaan perlu membuat konten yang menarik untuk menarik perhatian calon pengguna dan mengarahkan mereka ke situs atau media sosial perusahaan.
b. Consideration
Tahap consideration atau pertimbangan adalah tahap ketika calon pengguna mulai mempertimbangkan untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Perusahaan perlu memberikan informasi yang cukup tentang produk atau jasa tersebut, serta memberikan testimoni atau review dari pengguna yang sudah menggunakan produk atau jasa.
c. Purchase
Tahap purchase atau pembelian adalah tahap ketika calon pengguna memutuskan untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Perusahaan perlu memastikan proses pembelian berjalan dengan lancar dan menyediakan pelayanan pengguna yang baik.
Baca Juga: Apa Saja Jenis-jenis Perilaku Konsumen yang Perlu Saya Tahu?
d. Retention
Tahap retention atau retensi adalah tahap ketika pengguna menyukai produk atau jasa yang telah ditawarkan, dan berniat untuk melakukan pembelian secara berulang. Untuk bisa mencapai tahap ini, perusahaan perlu memberikan pelayanan pengguna yang baik dan memenuhi kebutuhan mereka agar pengguna tidak pindah ke pesaing.
e. Advocacy
Tahap advocacy atau advokasi adalah tahap ketika pengguna yang puas dengan produk atau jasa mulai mempromosikan produk atau jasa tersebut kepada orang lain. Perusahaan perlu memanfaatkan kepuasan pengguna untuk memperluas jangkauan produk atau jasa mereka dan menarik pengguna baru.
Tujuan Marketing Funnel
Tujuan utama dari marketing funnel adalah untuk mengarahkan calon pengguna dari tahap awareness hingga pembelian. Selain itu, marketing funnel juga bertujuan untuk meningkatkan konversi dari calon pengguna menjadi pengguna tetap, meningkatkan retensi pengguna, dan memanfaatkan pengguna yang puas sebagai promotor produk atau jasa perusahaan. Pemahaman mendalam tentang perjalanan yang dilalui oleh calon pengguna memungkinkan perusahaan dapat menyesuaikan strategi pemasaran mereka untuk setiap tahap dalam marketing funnel.
Pentingnya Marketing Funnel di Digital Marketing
Marketing funnel menjadi salah satu alat yang penting dalam strategi digital marketing. Berikut beberapa alasan mengapa marketing funnel penting dalam digital marketing:
1. Meningkatkan Konversi
Pemaham perjalanan yang dilalui oleh calon pengguna dalam marketing funnel akan membantu perusahaan dapat membuat strategi pemasaran yang tepat untuk setiap tahap. Hal ini dapat membantu meningkatkan konversi dari calon pengguna menjadi pengguna sebenarnya.
2. Mempercepat Penjualan
Marketing funnel memungkinkan perusahaan dapat mengarahkan calon pengguna ke tahap pembelian dengan lebih cepat. Hal ini dapat membantu mempercepat penjualan produk atau jasa yang ditawarkan.
3. Memahami Perilaku Konsumen
Marketing funnel membantu perusahaan memahami perilaku konsumen, seperti bagaimana mereka mencari informasi tentang produk atau jasa, apa yang menjadi pertimbangan mereka dalam membeli, dan sebagainya. Hal ini dapat membantu perusahaan menyesuaikan strategi pemasaran mereka untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.
Baca Juga: Ketahui Apa yang Dimaksud Dengan Perilaku Konsumen dan Cara Memanfaatkannya
4. Meningkatkan Brand Awareness
Marketing funnel dapat membantu meningkatkan brand awareness atau kesadaran merek. konten yang menarik dan target calon pengguna yang tepat memungkinkan perusahaan dapat meningkatkan kesadaran tentang produk atau jasa mereka.
5. Memudahkan Re-targeting
Marketing funnel memungkinkan perusahaan untuk melakukan re-targeting atau mengulang iklan kepada calon pengguna yang sudah menunjukkan minat pada produk atau jasa yang ditawarkan. Hal ini dapat membantu meningkatkan kemungkinan calon pengguna untuk membeli produk atau jasa tersebut.
Cara Membuat Marketing Funnel yang Efektif
Marketing funnel dapat membantu perusahaan dalam merencanakan strategi pemasaran yang efektif. Berikut ini adalah beberapa cara membuat marketing funnel yang efektif:
1. Membuat Konten Berkualitas
Konten yang berkualitas dan relevan dengan target audience dapat membantu menarik perhatian mereka dan mengarahkan mereka ke dalam marketing funnel. Konten juga dapat membantu memperjelas nilai yang ditawarkan oleh produk atau jasa yang ditawarkan.
2. Memperjelas Target Audience
Mengetahui dengan jelas siapa target audience dapat membantu perusahaan dalam menyesuaikan strategi pemasaran dan konten dengan tepat. Hal ini dapat membantu menarik perhatian dan mempertahankan minat target audience pada produk atau jasa yang ditawarkan.
3. Menjalin Koneksi dengan Audience
Perusahaan dapat menjalin koneksi dengan target audience melalui interaksi melalui media sosial atau email. Konten yang relevan dan layanan pengguna yang baik bisa membantu perusahaan untuk dapat membangun kepercayaan dan koneksi yang kuat dengan target audience.
Baca Juga: 9 Contoh Analisis Perilaku Konsumen untuk Digital Marketing
4. Memilih Platform yang Tepat
Memilih platform yang tepat untuk menghubungi target audience dapat membantu memaksimalkan efektivitas marketing funnel. Platform yang berbeda dapat digunakan untuk tahap yang berbeda dalam marketing funnel, misalnya media sosial untuk tahap awareness dan email untuk tahap re-targeting.
5. Memantau Hasil dan Mengoptimalkan Funnel
Memantau hasil dari setiap tahap dalam marketing funnel dapat membantu perusahaan dalam mengetahui keberhasilan strategi pemasaran mereka. Data marketing funnel yang tersedia akan membantu perusahaan dapat mengoptimalkan kembali marketing funnel mereka untuk mencapai tujuan bisnis dengan lebih efektif.
Memahami marketing funnel merupakan hal yang sangat penting, khususnya bagi kamu yang ingin terjun ke dunia pekerjaan digital marketing. Tanpa pemahaman yang baik tentang marketing funnel, seseorang mungkin tidak dapat meningkatkan kualitas produk atau jasa yang ditawarkan dan membangun koneksi yang lebih kuat dengan target audience. Hal ini dapat berdampak negatif pada kinerja pemasaran perusahaan dan menciptakan kesulitan dalam mencapai tujuan bisnis yang diinginkan.
Oleh karena itu, jika kamu ingin memahami lebih dalam seputar pemasaran digital dan ilmu pengembangan diri lainnya, kamu bisa berpartisipasi di kursus pengembangan diri yang disediakan oleh GreatNusa.
GreatNusa adalah portal pembelajaran online dengan visi mencetak pemimpin masa depan Indonesia yang berani menjadi pribadi “Harmonis, Ekselen, Berani, Amanah, dan Tangguh” (HEBAT) dengan materi pembelajaran berkualitas.
Akses pembelajaran dengan mudah dari mana saja dan kapan saja tersedia dalam bentuk kursus gratis maupun kursus berbayar melalui website dan aplikasi GreatNusa. Untuk informasi lebih lengkapnya silahkan kunjungi https://greatnusa.com/ atau hubungi GreatNusa di kontak@greatnusa.com.

Pentest adalah salah satu metode keamanan siber yang perlu dilakukan secara berkala. Klik di sini untuk mengetahui tahapan dan pentingnya melakukan pentest!
Keamanan sistem komputer perusahaan perlu diuji dan ditingkatkan secara berkala. Penetration test alias pentest adalah salah satu metode yang bisa digunakan untuk menguji keamanan jaringan komputer.
Langkah yang digunakan dalam pentest sejatinya mirip seperti peretasan (hacking), tetapi dilakukan oleh kalangan internal dan bertujuan untuk meningkatkan keamanan jaringan komputer. Mari kenali lebih lanjut tentang pentest dalam bacaan menarik berikut ini.
Pengertian Pentest
Alangkah baiknya kamu memahami apa itu pentest dan jenis-jenisnya sebelum mengetahui proses dalam pentest. Lihat penjelasan mengenai pengertian pentest berikut ini.
Definisi Pentest
Penetration test yang juga disebut sebagai pentest adalah teknik keamanan siber (cyber security) yang dilakukan oleh tim IT internal perusahaan atau pihak ketiga yang dipercaya untuk mengidentifikasi dan menguji kerentanan dalam jaringan komputer. Dalam pentest, karyawan maupun pihak ketiga meniru strategi dan tindakan peretas untuk mengevaluasi kemungkinan peretasan sistem komputer, jaringan, atau aplikasi web perusahaan.
Pentest dianggap sebagai tindakan proaktif karena melibatkan peningkatan yang konsisten dan diinisiasi sendiri berdasarkan laporan yang telah dibuat. Pentest berbeda dari pendekatan nonproaktif yang tidak memperbaiki kelemahan seiring timbulnya masalah dan mengharuskan perusahaan memperbarui firewall setelah terjadi pelanggaran data. Tujuan tindakan proaktif seperti pentest adalah meminimalkan jumlah peningkatan pascakejadian peretasan dan memaksimalkan keamanan organisasi.
Jenis-jenis Pentest
Terdapat tiga strategi utama dalam pentest, yaitu:
- White box testing: memberikan detail lengkap tentang sistem atau jaringan target perusahaan dan memeriksa kode serta struktur internal dari produk yang diuji. White box testing juga dikenal sebagai open glass, clear box, transparent, atau code-based testing.
- Black box testing merupakan jenis pengujian perilaku dan fungsional yang dilakukan dengan cara tester tidak diberikan pengetahuan tentang sistem. Perusahaan biasanya menyewa pihak ketiga untuk black box testing dan melakukan serangan dunia untuk mendapatkan gambaran kerentanan sistem.
- Gray box testing merupakan kombinasi dari teknik white box dan black box testing yang memberikan pengetahuan sebagian tentang sistem, seperti kredensial tingkat rendah, diagram alur logis, dan peta jaringan. Ide utama di balik gray box testing yaitu menemukan masalah kode dan fungsionalitas yang potensial.
Baca Juga: Freelancing Adalah: Pengertian, Jenis, Persiapan, dan Tips Sukses
Pentingnya Pentest dalam Cyber Security
Pentingnya pentest dalam keamanan siber tidak dapat dimungkiri. Dalam dunia yang kian terhubung secara digital, pentest adalah langkah krusial untuk menjaga keamanan dan integritas data organisasi. Berikut tiga alasan pentest sangat penting dalam keamanan siber:
1. Mencegah Serangan dari Pihak Luar
Pentest merupakan teknik yang digunakan untuk menguji keamanan sistem perusahaan terhadap serangan dari pihak luar. Pelaku pentest akan meniru taktik dan strategi yang biasa dilakukan oleh peretas (hacker) untuk mengetahui titik lemah sistem perusahaan. Hasil dari tes ini bisa memberikan informasi berharga kepada perusahaan mengenai cara mencegah serangan pada masa depan.
2. Mendeteksi Kelemahan pada Sistem
Pentest dapat membantu perusahaan dalam mendeteksi kelemahan pada sistem mereka. Sebelum dilakukan pentest, perusahaan biasanya merasa bahwa sistem mereka aman. Namun, pentest dapat menunjukkan titik lemah yang sebelumnya tidak disadari oleh perusahaan. Mereka dapat segera memperbaikinya untuk mencegah terjadinya pelanggaran keamanan pada masa depan.
Baca Juga: A/B Testing Adalah: Pengertian, Cara dan Manfaatnya
3. Menjaga Reputasi Bisnis
Kehilangan data pelanggan atau kebocoran informasi penting dapat merusak reputasi bisnis yang telah dibangun selama bertahun-tahun. Dalam banyak kasus, kerusakan reputasi yang terjadi akibat pelanggaran keamanan bisa jauh lebih besar dari kerugian finansial. Melakukan pentest secara teratur dapat mengurangi risiko pelanggaran keamanan dan menjaga reputasi bisnis.
Proses Pentest dalam Cyber Security
Pentingnya pentest dalam menjaga keamanan siber sudah tidak dapat diragukan lagi. Namun, bagaimana sebenarnya proses pelaksanaan pentest dilakukan?
1. Persiapan Pentest
Pertama-tama, perusahaan yang ingin menjalankan pentest harus menentukan target sistem atau jaringan yang akan diuji. Setelahnya, tim yang akan menjalankan pentest harus dibentuk dan terdiri dari tenaga ahli internal organisasi atau pihak ketiga yang sudah berpengalaman. Selanjutnya, tim akan menentukan kesepakatan tentang ruang lingkup pentest dan tingkat akses supaya pentest berjalan efektif tanpa merusak sistem yang diuji.
2. Pelaksanaan Pentest
Tim pentest akan mencoba menemukan celah keamanan pada sistem atau jaringan yang ditentukan. Ada beberapa metode yang bisa digunakan dalam pelaksanaan pentest, seperti black box testing, white box testing, dan gray box testing. Tujuan pelaksanaan pentest yaitu menemukan kelemahan dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan keamanan sistem.
3. Pelaporan Hasil Pentest
Setelah pelaksanaan pentest selesai, pelaku pentest harus membuat laporan hasil pentest. Laporan ini berisi detail mengenai kelemahan yang ditemukan, termasuk tingkat keparahan dan saran perbaikan yang disarankan. Laporan ini akan membantu perusahaan untuk meningkatkan keamanan sistem mereka dan mencegah serangan siber pada masa depan. Selain itu, laporan hasil pentest juga bisa digunakan untuk memenuhi persyaratan audit atau peraturan yang berlaku.
Baca Juga: Evaluasi Usaha Adalah: Pengertian, Tujuan, dan Tahapannya
Keterbatasan dari Pentest dalam Cyber Security
Penting untuk diingat bahwa pentest, juga memiliki keterbatasan yang perlu diperhatikan. Apa saja keterbatasan utama dari pentest dalam cyber security?
1. Terbatas pada Waktu yang Diberikan
Proses pentest membutuhkan waktu yang signifikan, terutama jika perusahaan memiliki sistem komputer yang kompleks. Terkadang waktu yang diberikan untuk melakukan pentest sangat terbatas sehingga sulit untuk melakukan evaluasi yang menyeluruh pada sistem. Masalah ini dapat membatasi kemampuan pen tester dalam menemukan dan melaporkan semua kelemahan yang ada pada sistem.
Selain itu, perusahaan juga harus mempertimbangkan waktu yang dibutuhkan untuk menindaklanjuti temuan dari pentest. Apabila perusahaan tidak dapat menyelesaikan masalah yang ditemukan dalam waktu yang tepat, sistem komputer akan tetap rentan terhadap serangan.
2. Tidak Dapat Menjamin Keamanan Sistem secara Mutlak
Pentest sejatinya hanya merupakan evaluasi keamanan pada waktu tertentu dan tidak dapat menjamin keamanan sistem secara mutlak. Keamanan sistem akan terus berubah seiring waktu dan perkembangan teknologi baru. Alhasil, perusahaan perlu melakukan evaluasi keamanan secara terus-menerus. Selain itu, beberapa serangan siber dapat dilakukan dengan cara yang tidak bisa dideteksi oleh pentest.
Pentest harus dipandang sebagai bagian dari proses evaluasi keamanan yang terus-menerus. Perusahaan harus mengambil tindakan pencegahan yang tepat untuk mengurangi risiko serangan siber.
Singkatnya, pentest adalah salah satu metode keamanan siber yang perlu dilengkapi dengan metode lainnya. Kenali lebih lanjut mengenai keamanan siber melalui kelas Pengenalan Keamanan Sistem Informasi dari GreatNusa! Di kelas ini, kamu akan mengetahui elemen kritis keamanan sistem informasi yang perlu ada dalam suatu komputer. Ikuti kelasnya dan dapatkan pengetahuan yang lebih dalam tentang keamanan siber hanya melalui kelas di GreatNusa.

By greatnusa • 5 Mei 2023
Kenali manfaat perencanaan karir untuk masa depan lebih baik, seperti pengembangan diri dan kepuasan terhadap karir, di artikel berikut ini.
Kamu pasti pernah bertanya-tanya –atau mungkin ditanya oleh orang lain, “Apa yang ingin kamu lakukan dalam 5-10 tahun kariermu?” Apakah kamu sudah punya jawaban jelas? Atau justru masih belum punya bayangan apapun? Percaya atau tidak, manfaat perencanaan karir itu sangat besar dalam perjalanan profesi seseorang.
Kalau kamu sudah punya jawaban untuk pertanyaan itu, then good for you. Kalau belum, maka artikel ini akan membantu kamu mengulik secara tuntas mengenai manfaat perencanaan karier dan cara kamu melakukannya.
Apa yang Dimaksud dengan Perencanaan Karier?
Perencanaan karier atau career planning mengacu pada proses perencanaan pilihan karier, menetapkan tujuan karier serta memutuskan program pendidikan dan pengembangan diri untuk membantu meningkatkan keterampilan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan karier itu sendiri. Dalam perencanaan karier, kamu akan menemukan career goals atau sasaran-sasaran karier serta career path atau jalur karier.
Baca Juga: Perencanaan Karir: Pengertian, Tujuan, dan Contohnya
Pilihan karier yang berbeda harus dieksplorasi secara rinci untuk menemukan kesesuaian antara kemampuan seseorang dan peluang yang diberikan oleh pilihan karier. Perencanaan karier melibatkan proses pembelajaran dan peningkatan kemampuan secara berkelanjutan. Tujuannya adalah untuk membangun seorang individu untuk tumbuh sebagai seorang pekerja.
Langkah-langkah Perencanaan Karier yang Perlu Dilakukan
Proses perencanan karier memungkinkan kamu untuk mengidentifikasi apa yang menjadi kekuatan dan minat pribadimu. Dengan begitu kamu bisa menemukan peluang profesional yang mungkin kamu nikmati dan kuasai. Proses ini mencakup serangkaian langkah sederhana dan bisa digunakan kembali di sepanjang jalur karier kamu untuk menyesuaikannya dengan tujuan: apakah kamu sudah puas dengan pencapaianmu atau belum.
Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan dalam merencanakan karier. Simak poin-poin pentingnya berikut ini!
1. Lakukan Eksplorasi dan Penilaian Diri
Pertama-tama kamu harus memahami kebutuhan, kekuatan, kepribadian, keterampilan, bakat dan minat kamu untuk membuat keputusan akademis dan karier yang terinformasi. Kamu bisa membuat daftar pertanyaan yang terkait dengan evaluasi value, evaluasi hal-hal yang kamu sukai dan tidak kamu suka, evaluasi personality dan evaluasi bakat.
2. Riset Karier
Setelah menentukan kualitas diri dan bakatmu, kamu bisa memutuskan jenis karier yang kamu minati dengan melakukan riset. Mulailah dengan membuat daftar peran dalam berbagai sektor industri atau kompilasi daftar karakteristik di lingkungan kerja, tanggung jawab dan peluang kemajuan yang kamu inginkan dalam karier. Dengan menggunakan karakteristik tersebut, tentukan lebih banyak peran dan industri yang mungkin kamu pertimbangkan sebagai pilihan karier.
Baca Juga: Perencanaan Karir Masa Depan: Mengarahkan Tujuan Karier untuk Sukses
3. Eksplorasi dan Eksperimen Karier
Setelah kamu mengerucutkan daftar kemungkinan karier yang ingin kamu jalani, temukan cara untuk mencari pengalaman setiap karier secara langsung. Ada beberapa opsi yang bisa kamu lakukan antara lain:
- Melakukan wawancara dengan orang yang profesional dalam industri yang kamu incar
- Melakukan job shadowing di mana kamu menghabiskan satu hari atau satu minggu mengamati profesi yang kamu inginkan untuk memahami jalur karier mereka
- Menjadi sukarelawan. Beberapa perusahaan mungkin membuka kesempatan bagi pihak luar untuk menjadi sukarelawan. Ini bisa jadi kesempatan bagi kamu merasakan pengalaman langsung melihat dari dekat industri tersebut
- Magang
- Kerja paruh waktu
- Menemui mentor dalam industri terkait. Minta mereka berbicara tentang realitas karier yang mereka jalani. Ini bisa jadi sumber informasi yang sangat penting sehingga kamu bisa mengidentifikasi langkah-langkah yang mungkin juga sesuai dengan dirimu
- Kursus.
4. Pengambilan Keputusan dan Pemilihan Karier
Pertimbangkan keuntungan dan kerugian dari semua pilihan karier kamu. Kamu juga perlu mempertimbangkan banyak faktor termasuk kemungkinan keseimbangan antara gaji dan kenyamanan kerja, pro dan kontra relokasi serta work-life balance (keseimbangan antara kerja dan kehidupan pribadi).
5. Perencanaan dan Tindakan Akhir
Kumpulkan semua informasi yang sudah kamu pelajari dan tentukan rencana tindakan. Rencana ini harus mencakup latar belakang seperti riwayat pekerjaanmu, pendidikan dan lain sebagainya.
6. Mencari Pekerjaan dan Diterima Kerja
Gunakan rencana kariermu untuk memulai pencarian pekerjaan. Identifikasi peran dan perusahaan tertentu yang kamu minati untuk dilamar, dan bandingkan preferensi dan persyaratan tersebut dengan rencana kariermu. Lihat apakah ada langkah-langkah yang masih perlu kamu ambil atau apakah kamu memenuhi syarat untuk melamar.
Apa Manfaat Perencanaan Karier?
Perencanaan karier yang jelas tentu bisa mendatangkan berbagai manfaat untukmu. Apa saja?
1. Pengetahuan (Knowledge)
Proses perencanaan karier akan membantu kamu untuk menyadari berbagai peluang karier. Kehidupan seperti yang kita lihat setiap harinya menjadi serba cepat dan sangat kompetitif. Memiliki rencana karier akan memberimu kejelasan saat memilih profesi yang tepat dan membantu kamu menetapkan prioritas dengan benar.
2. Kesadaran Diri (Self Awareness)
Setelah kamu menyadari pilihan-pilihan apa saja yang ada sekitarmu, pengetahuan yang kamu peroleh akan membuat kamu lebih mudah dalam menentukan pilihan karier. Kamu bisa memilih satu yang paling sesuai dengan keahlian dan kompetensimu sehingga tidak perlu terjebak di tengah pilihan karier yang terlalu banyak.
3. Pengembangan Diri (Self Development)
Kamu membutuhkan kedisiplinan, fokus, kemauan keras, kekuatan dan pelatihan untuk bisa memilih jalur karier dan tetap berada di sana dalam waktu yang panjang. Sifat-sifat ini dalam jangka panjang pasti akan membuahkan hasil dan menjadi keuntungan besar bagi kamu di masa depan.
Baca Juga: Apa Itu Hard Skill dalam Dunia Pekerjaan?
Kamu juga perlu mengukur kemajuan saat kamu berproses dalam kariermu. Selama 6 bulan, kamu harus mengevaluasi kembali tujuan profesional jangka pendek dan jangka panjang yang sudah kamu buat. Dengan begitu kamu bisa tahu seberapa besar kesesuaian rencana dengan karier yang sedang kamu jalani saat ini.
4. Kepuasan terhadap Karier (Career Contentment)
Saat ini sangat sulit menemukan karyawan yang puas dengan jenjang karier mereka. Dan ini tercermin dari hasil kerja serta kesejahteraan fisik dan mental mereka. Berada dalam karier pilihan akan meningkatkan moral kamu, membantu kamu tetap termotivasi serta memberi makna ke dalam hidup kamu. Ini akan membuat kamu tetap berkomitmen penuh pada tempat kerjamu.
5. Visibilitas
Di tempat kerja yang kamu pilih di mana kamu memperoleh kepuasan kerja, kamu akan merasa lebih mudah untuk bekerja serta akan meninggalkan kesan yang baik pada rekan kerja serta atasanmu. Ini akan meningkatkan visibilitas di tempat kerja dan memastikan manajer senior mengetahui seberapa besar kapasitasmu. Selanjutnya kamu hanya perlu menunggu saatnya promosi dan kenaikan gaji.
Baca Juga: 7 Manfaat Pengembangan Karir Dalam Dunia Kerja
Perlu kamu ketahui bahwa ketika orang-orang penting tidak menyadari keberadaanmu, ada kemungkinan besar kamu akan kehilangan kesempatan untuk meningkatkan keterampilan. Kamu mungkin juga akan melewatkan beragam tugas menarik yang bisa meningkatkan kemampuanmu, terlepas dari kerja keras dan kinerjamu yang baik.
6. Perencanaan Pensiun
Berkarier dalam pekerjaan impian seharusnya tidak menjadi tujuan akhir dalam rencana kariermu. Ini bukan hanya tentang pekerjaan, ini juga tentang masa depan. Kecuali jika kamu berencana untuk bekerja selama sisa hidupmu dan itu adalah hal yang tidak mungkin.
Rencana karier yang didukung oleh alokasi investasi dan tabungan akan memudahkan kamu dalam menghadapi masa pensiun. Ketika semua berjalan dengan lancar, kamu akan melihat kembali ke belakang perjuanganmu dengan senyuman sembari menikmati hasil kerja kerasmu selama ini.Setelah mengetahui ragam manfaat perencanaan karir, jangan lupa untuk tetap meningkatkan skill dan pengetahuan. Salah satunya adalah dengan mengikuti rangkaian kelas online di GreatNusa. Daftarkan diri dan rasakan manfaatnya untuk masa depanmu kelak.

Pengertian manajemen bisnis adalah koordinasi dan mengorganisasi sebuah kegiatan bisnis. Berikut pengertian, komponen, contoh dan tugasnya.
Apa pengertian manajemen bisnis? Ketika terjun ke dunia bisnis, kamu akan menemukan berbagai istilah penting terkait jalannya kegiatan operasional perusahaan. Apa pun skala bisnis yang kamu jalankan, manajemen bisnis adalah hal yang penting untuk diperhatikan. Apa itu manajemen bisnis dan bagaimana implementasinya di dunia kerja?
Pengertian Manajemen Bisnis
Apa itu manajemen bisnis? Sebelum memahami lebih dalam, Anda harus memahami pengertian dari manajemen bisnis terlebih dahulu. Manajemen bisnis adalah mengelola koordinasi dan mengorganisasi sebuah kegiatan bisnis. Di dalamnya mencakup produksi bahan, uang, mesin yang melibatkan proses inovasi dan pemasaran. Orang-orang yang berada dalam ruang manajemen bisnis bertugas untuk merencanakan, mengatur, mengarahkan dan mengendalikan sumber daya bisnis sehingga dapat memenuhi tujuan perusahaan.
Manajemen dalam bisnis mencakup semua proses kerja perusahaan. Mulai dari perencanaan, kontrol, eksekusi rencana hingga evaluasi. Jika keempat proses manajemen ini berjalan dengan baik, maka perusahaan juga akan maju.
Baca Juga : Manajemen Sarana dan Prasarana dalam Perusahaan
Komponen dalam Manajemen Bisnis
Manajemen bisnis memiliki beberapa komponen. Komponen-komponen ini merupakan bagian yang proses kerjanya harus sesuai dengan sistem manajemen. Setiap komponen juga punya tugas dan fungsi yang berbeda. Apa saja komponen itu?
1. Manajemen Keuangan
Seperti namanya, manajemen keuangan memiliki tugas dan fungsi mengatur keuangan perusahaan. Adanya manajemen keuangan yang tepat guna memastikan perusahaan menggunakan uangnya secara efisien dan tepat guna.
2. Manajemen Marketing
Produk apa pun tidak akan sampai kepada pelanggan tanpa adanya proses marketing atau pemasaran. Cara mengatur kegiatan yang berhubungan dengan proses pemasaran termasuk ke dalam komponen manajemen marketing.
3. Manajemen Produksi
Mereka yang bertugas dalam lingkup manajemen produksi harus mampu mengatur dan mengawasi bagaimana barang dan jasa diproduksi oleh perusahaan. Manajemen produksi juga mencakup proses kontrol dan uji kelayakan pada mesin produksi, operator produksi sampai produk jadi siap dipasarkan.
4. Manajemen Distribusi
Kegiatan distribusi diawasi dan diatur dalam ruang lingkup manajemen distribusi. Aktivitas ini dilakukan untuk memastikan produk bisa disalurkan secara cepat dan tepat agar tidak mengecewakan pelanggan.
5. Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM)
Selain sumber daya yang sifatnya materiil, pengelolaan juga harus dilakukan terhadap sumber daya manusia yang ada. Manajemen SDM mengatur dengan baik porsi tanggung jawab setiap orang dalam perusahaan, bidang pekerjaan hingga memantau kedisiplinan dan performa kerja SDM yang ada.
Semua komponen dalam manajemen ini harus saling bersinergi satu sama lain. Dibarengi dengan kerja sama yang baik antara pimpinan dan para karyawan, manajemen bisnis akan berjalan sesuai tujuan dan target yang dibuat oleh perusahaan. Tugas untuk masing-masing komponen manajemen dipimpin oleh seorang manajer.
Baca Juga : Manfaat Manajemen Strategi untuk Pengembangan Bisnis Kamu
Contoh Aplikasi Manajemen Bisnis di Dunia Kerja
Bisnis baik skala kecil, menengah maupun besar harus menerapkan manajemen bisnis yang baik agar kegiatan operasional perusahaan bisa berjalan dengan baik. Ada beberapa contoh aplikasi atau penerapan manajemen bisnis di lapangan/dunia kerja yakni:
1. Pengembangan Produk
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, manajemen bisnis mencakup beragam tahapan dalam kegiatan operasional mulai dari awal sampai akhir. Manajemen bisnis di awal yang bisa kamu lakukan adalah dengan melakukan product development atau pengembangan produk. Misalnya saja kamu ingin mencari menu baru yang menarik untuk kalangan muda di restoran kamu.
2. Kemitraan
Dalam berbisnis kamu juga perlu menjalin kemitraan, baik itu dengan supplier bahan baku atau dengan para investor. Kemitraan ini juga perlu diatur sebagai bagian dari manajemen bisnis.
3. Komunikasi dengan Pemangku Kepentingan
Hubungan dengan stakeholder atau pemangku kepentingan seperti investor dan komunitas tempat bisnis kamu beroperasi juga perlu dikelola dengan baik. Misalnya saja kamu memberikan presentasi update terkait perkembangan perusahaan kepada para investor atau melakukan pertemuan berkala dengan komunitas terkait.
4. Team Culture
Team culture atau lingkungan kerja juga perlu dikelola dengan baik. Caranya adalah dengan menetapkan kebiasaan, norma dan ekspektasi perusahaan terhadap kinerja para karyawannya. Dengan begitu, masing-masing orang akan mengetahui porsi tugasnya dan tahu apa yang harus dilakukan untuk mencapai ekspektasi perusahaan terhadap dirinya.
Baca Juga : 5 Hal yang Harus Diperhatikan dalam Manajemen Pemasaran
Tugas Seorang Manajer Bisnis di Dunia Kerja
Manajer dan direktur memiliki kewajiban dan wewenang untuk mengawasi dan membuat keputusan dalam perusahaan. Ukuran manajemen bermacam-macam mulai dari manajemen yang terdiri satu orang dalam sebuah perusahaan kecil sampai ribuan manajer di perusahaan dengan cabang di berbagai negara di dunia. Dalam perusahaan berskala lebih besar, kebijakan diambil oleh dewan direksi kemudian dilakukan oleh CEO atau chief executive officer.
Banyak orang percaya bahwa langkah terbaik untuk mengevaluasi prospek dan nilai sebuah perusahaan saat ini adalah dengan melihat kualitas dan pengalaman manajernya. Tujuan manajemen yakni untuk menyatukan orang-orang agar bisa mencapai target dan sasaran yang diharapkan dengan memanfaatkan sumber daya yang ada dengan cara yang paling efisien dan efektif. Adapun tugas dari manajer dalam manajemen bisnis antara lain:
- Melakukan pengorganisasian
- Mengarahkan dan memimpin tim yang ada di bawah tanggung jawabnya
- Melakukan perencanaan dalam berbagai hal (tergantung pada komponen manajemen mana dia berada)
- Mengatur urusan kepegawaian dan lain sebagainya.
Manajemen adalah bagian yang sangat penting dalam memfasilitasi usaha bersama dalam rangka mencapai target perusahaan.
Mengapa Manajemen dalam Sebuah Bisnis Itu Penting?
Setelah mengetahui tentang apa itu manajemen bisnis, kamu juga harus tahu kenapa manajemen bisnis itu penting. Simak ulasannya berikut ini!
1. Membantu Perusahaan Mencapai Tujuan
Adanya manajemen akan mengelola faktor-faktor produksi, menyusun, mengelola dan mengintegrasikan sumber daya yang ada dengan efektif untuk mencapai tujuan bersama. Dengan begitu tidak akan ada tenaga, waktu dan uang yang terbuang sia-sia.
2. Memanfaatkan Sumber Daya Secara Optimal
Manajemen memungkinkan perusahaan memanfaatkan sumber daya fisik dan manusia dengan cara produktif. Manajemen menyediakan pemanfaatan maksimum dari sumber daya yang langka dengan memilih pemanfaatan alternatif terbaik dalam industri. Jika karyawan dan mesin berproduksi secara maksimal, maka tidak akan ada sumber daya yang berakhir sia-sia.
3. Menurunkan Biaya
Manajemen bisnis yang baik memungkinkan perusahaan mendapatkan hasil yang maksimal dengan input yang minimum lewat rencana yang sesuai. Manajemen memanfaatkan sumber daya manusia, fisik dan finansial sedemikian rupa untuk memperoleh kombinasi terbaik yang pada akhirnya dapat menekan biaya.
4. Membangun Perusahaan yang Sehat
Adanya manajemen akan membuat tidak adanya upaya yang tumpang tindih. Membentuk struktur organisasi yang sehat merupakan salah satu tujuan manajemen yang sejalan dengan visi perusahaan. Manajemen juga menempatkan orang yang tepat, memiliki keterampilan, pelatihan dan kualifikasi di berbagai posisi sehingga kegiatan operasional bisa berjalan lancar.
5. Memungkinkan Perusahaan untuk Beradaptasi dengan Perubahan
Bisnis adalah sesuatu yang dinamis. Manajemen memungkinkan koordinasi sehingga perusahaan bisa bergerak sesuai dengan kondisi pasar. Hal ini berperan langsung pada kelangsungan hidup dan pertumbuhan bisnis perusahaan.
Butuh pengetahuan tambahan lain terkait tentang pengertian manajemen bisnis? Kamu bisa mengikuti berbagai pilihan kursus di GreatNusa. Persiapkan dirimu menjadi calon pebisnis andal bersama GreatNusa!

Kenali hal hal yang harus diperhatikan dalam proses manajemen pemasaran, seperti mendatangkan pelanggan baru dan meningkatkan keuntungan, di artikel ini!
Ada banyak sekali faktor yang menentukan kesuksesan sebuah bisnis. Selain adanya modal baik modal uang, peralatan dan sumber daya manusia, manajemen pemasaran juga memegang peranan yang tak kalah penting. Apa itu manajemen pemasaran dan apa saja hal-hal yang harus diperhatikan dalam manajemen pemasaran?
Manajemen pemasaran adalah cara untuk mengetahui peluang yang menguntungkan dan menciptakan peluang tersebut dengan cara memberikan kepuasan kepada pelanggan. Manajemen pemasaran bekerja dengan konsumen sebagai orientasi utamanya. Oleh karena itu, seorang manajer pemasaran harus mencari layanan yang memuaskan konsumen dan layanan yang tidak memenuhi kebutuhan dan harapan konsumen. Selanjutnya kedua hal tersebut dikembangkan untuk menemukan formula yang terbaik.
Apa yang Dimaksud dengan Manajemen Pemasaran
Sebelum membahas mengenai hal-hal yang harus diperhatikan dalam manajemen pemasaran, kita perlu memahami apa itu manajemen pemasaran. Manajemen pemasaran merupakan proses pengendalian aspek pemasaran, penetapan tujuan perusahaan, pengorganisasian rencana langkah demi langkah, pengambilan keputusan untuk perusahaan dan pelaksanaannya untuk mendapatkan hasil maksimal sesuai dengan harapan konsumen.
Baca Juga: 7 Fungsi Manajemen Pemasaran untuk Sebuah Perusahaan
Seseorang yang berada di posisi sebagai manajer pemasaran harus melakukan studi mendalam. Tujuannya adalah untuk mengetahui gagasan tentang apa itu manajemen pemasaran dan bagaimana cara memanfaatkannya untuk kepentingan perusahaan. Manajemen pemasaran dibuat berdasarkan pada produk, tempat, harga dan promosi untuk menarik konsumen.
Semua elemen ini ditentukan oleh manajemen perusahaan sesuai dengan permintaan pelanggan atau apa yang ingin mereka beli. Dengan harga pasar yang sesuai dan produk yang mudah ditemukan baik di toko offline maupun online, konsumen tentu akan semakin banyak datang dan bertahan. Manajemen perusahaan harus bisa mempertahankan elemen-elemen ini demi kelangsungan bisnis.
Apa Saja yang Harus Diperhatikan dalam Manajemen Pemasaran?
Tujuan setiap bisnis sudah ditentukan sebelumnya dan ini dipimpin oleh tujuan manajemen pemasaran. Ada beberapa hal penting yang menjadi tujuan manajemen pemasaran dan harus diperhatikan dengan baik. Simak hal-hal yang harus diperhatikan dalam manajemen pemasaran berikut ini!
1. Mendatangkan Pelanggan Baru
Salah satu tujuan paling penting dari sebuah manajemen pemasaran yang baik adalah menarik pelanggan baru untuk meningkatkan penjualan produk. Strategi yang berbeda ditetapkan untuk memastikan mayoritas pelanggan akan tertarik pada produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan. Misalnya saja dengan cara menampilkan iklan di saluran televisi atau media sosial, beriklan dengan menggunakan pamflet serta mengatur tim penjualan untuk melakukan demonstrasi produk.
Baca Juga: 5 Strategi Digital Marketing yang Efektif di Tahun 2023
2. Memuaskan Kebutuhan Konsumen
Hal penting lainnya dari sebuah manajemen pemasaran adalah bagaimana cara memuaskan pelanggan terkait produk yang ditawarkan oleh perusahaan dalam jangka waktu yang lama. Untuk tujuan ini, kualitas sangat penting. Tetapi selain layanan yang baik, ada hal lain yang juga perlu diperhatikan seperti pasokan produk yang tepat waktu dan tanpa kerusakan serta jumlah pasokan produknya.
3. Meningkatkan Keuntungan
Tanpa adanya keuntungan, perusahaan tidak akan bisa bertahan lama. Memperoleh laba adalah tulang punggung sebuah bisnis. Hal ini diperlukan agar perusahaan bisa terus tumbuh, melakukan diversifikasi bisnis serta mempertahankan kinerja yang sudah ada. Untuk itu, perusahaan harus mengetahui dengan jelas apa itu manajemen pasar? Bagaimana cara mencapai target pasar tersebut?
Tim manajemen perusahaan menjaga pemasaran tetap berjalan sesuai jalurnya. Caranya adalah dengan mempertahankan loyalitas pelanggan lama serta menarik pelanggan baru untuk menghasilkan keuntungan yang maksimal agar pertumbuhan perusahaan bisa optimal.
4. Memaksimalkan Market Share
Hal penting lain yang juga harus diperhatikan adalah bagaimana manajemen pemasaran bisa memaksimalkan market share atau pangsa pasar. Untuk tujuan ini, perusahaan menggunakan alat yang berbeda untuk mendapatkan penjualan pasar maksimum dari produk mereka dengan membandingkannya sesuai ekonomi pasar. Terkadang perusahaan menawarkan diskon untuk menarik pelanggan. Terkadang, mereka melakukan pengemasan yang menarik dan unik serta menawarkan promo lain.
5. Menciptakan Reputasi yang Baik di mata Publik
Reputasi di mata publik memegang peranan penting dalam pertumbuhan sebuah perusahaan. Jika perusahaan sudah tampil sebagai figur yang baik di mata publik, artinya kesempatan untuk tumbuh dan melakukan diversifikasi. Sebaliknya, jika reputasi sebuah bisnis sudah buruk, maka hanya tinggal menunggu waktu sampai perusahaan tersebut kolaps. Dengan pemasaran dan manajemen pemasaran yang baik, reputasi perusahaan bisa dibangun sehingga konsumen dan publik bisa percaya.
Mengapa Manajemen Pemasaran Itu Penting?
Manajemen pemasaran adalah hal yang penting karena membantu perusahaan untuk unggul dalam persaingan yang ketat di pasaran. Manajemen pemasaran juga membantu bisnis mengembangkan strategi untuk meningkatkan keuntungan dan mengurangi biaya produksi. Manajemen pemasaran merupakan sumber utama dalam pertukaran dan transfer barang. Mengapa manajemen pemasaran itu penting?
1. Membantu Menjaga Reputasi Perusahaan
Sebuah perusahaan yang baik diakui reputasinya di pasaran. Pemasaran meliputi penjualan, pembelian pertukaran dan pengangkutan barang yang membangun reputasi sebuah bisnis. Jika perusahaan melakukan semuanya dengan baik, maka reputasinya di mata publik dan dalam sektornya akan diakui.
Jika sebuah perusahaan punya reputasi bagus, maka ini akan bermanfaat untuk pertumbuhan dan promosi perusahaan. Akan ada lebih banyak kesempatan untuk tender dan mereka kuat secara ekonomi. Lama kelamaan ini akan membantu meningkatkan perekonomian perusahaan ke tahap yang lebih baik.
2. Membantu Perusahaan Menjangkau Pasar yang Lebih Luas
Manajemen perusahaan memutuskan cara untuk mengalahkan para pesaing mereka di pasaran dan menghasilkan penjualan yang baik. Mereka mengembangkan rencana untuk mengiklankan produk dengan cara terbaik agar publik bisa melihatnya.
Baca Juga: 6 Cara Memasuki Pasar Global yang Bisa Dilakukan
Iklan membantu menyebarkan deskripsi produk pada jangkauan yang lebih luas. Misalnya saja, ketika salah satu pelanggan kamu mengetahui ada diskon penjualan 50% dari perusahaanmu, dengan sukarela dia akan memberitahukannya kepada teman dan keluarganya. Dengan cara ini, jangkauan pasar perusahaanmu akan jadi lebih luas.
3. Membantu Mempromosikan Ide-ide Baru
Manajemen pemasaran membantu untuk mempromosikan ide-ide. Ide-ide inilah yang akan menjaga reputasi perusahaan, mendiversifikasikannya dan membuatnya standout dibanding para pesaingnya. Ide-ide ini berguna bagi perusahaan untuk mengetahui permintaan pasar saat ini dan tidak membiarkannya berjalan ke arah yang salah.
4. Menjadi Sumber Iklan Produk Baru
Produk yang baru diluncurkan oleh perusahaan dan belum dikenal oleh masyarakat perlu diiklankan. Manajemen pemasaran memungkinkan iklan produk dengan cara yang lebih baik dan efektif. Tujuannya tentu saja untuk menarik orang agar membelinya. Manajemen pemasaran juga membuat masyarakat sadar apakah mereka memilih produk yang benar atau tidak.
Manajemen pemasaran adalah tulang punggung bagi sebuah bisnis yang sukses dan punya reputasi baik. Mereka yang berada di posisi ini melakukan tugas yang berbeda untuk mencapai tujuan perusahaan yang sudah ditetapkan sebelumnya. Tertarik mempelajari hal-hal lain yang berhubungan dengan bisnis dan pemasaran? Ikuti beragam pilihan kursus online di GreatNusa. Ayo, daftar sekarang juga!