Menampilkan 25 - 30 dari 83 Artikel
By greatnusa • 3 Februari 2023
Captive market adalah kondisi pasar yang menguntungkan karena minim pesaing. Apa saja contoh captive market di Indonesia? Klik di sini untuk mengetahuinya!
Harga dan kualitas produk tidak selalu menjadi alasan kesuksesan bisnis. Fenomena captive market juga membuat suatu produk barang atau jasa dari suatu bisnis memiliki tingkat permintaan yang tinggi. Captive market adalah kondisi pasar yang menguntungkan bisnis karena hanya sedikit kompetitor di bidang industrinya.
Captive market sudah sering diterapkan dalam dunia bisnis Indonesia. Tidak sedikit bisnis yang mendapatkan keuntungan karena menerapkan strategi ini. Lantas, apa yang disebut sebagai captive market itu? Apa saja contoh captive market yang ada di Indonesia? Simak artikel ini untuk mengetahui jawabannya.
Captive market adalah fenomena pasar yang memiliki jumlah produsen atau penyuplai terbatas. Keterbatasan jumlah produsen ini membuat konsumen hanya membeli dari bisnis yang tersedia. Singkatnya, konsumen memiliki pilihan yang terbatas, bahkan harus membayar harga yang lebih tinggi untuk sebuah produk. Di sisi lain, captive market membawa keuntungan bagi pelaku bisnis karena minimnya pesaing.
Sekilas captive market terlihat mirip pasar monopoli. Kesamaannya terletak pada jumlah produsen yang lebih sedikit dan kompetitor yang lebih rendah. Minimnya produsen dalam satu bidang pasar berarti variasi produk yang tersedia lebih sedikit. Konsumen tidak memiliki pilihan substitusi yang lebih banyak sehingga terpaksa menggunakan produk dari suatu bisnis.
Captive market terjadi ketika bisnis mempunyai seluruh unit dalam satu area bisnisnya. Faktor lain yang menciptakan captive market mencakup sumber daya yang terbatas, kekurangan pasokan, keterbatasan geografis, edisi spesial dari suatu produk, dan produk yang dihasilkan bersifat unik. Captive market juga bisa terjadi karena kesamaan ideologi yang dimiliki oleh bisnis dan target pasarnya.
Baca Juga: Kanban: Pengertian, Manfaat, Fungsi, Serta Cara Menggunakannya
Captive market memiliki manfaat yang besar bagi bisnis. Apa saja? Lihat uraian lengkapnya di bawah ini.
Bisnis bisa menentukan harga produk lebih tinggi tanpa khawatir akan kehilangan konsumen. Mereka memperoleh keuntungan yang lebih besar karena memasang harga jual jauh di atas biaya produksi produknya. Manfaat ini sering dirasakan pada pemilik restoran waralaba yang membuka cabangnya di stasiun atau bandara.
Bisnis memiliki kendali yang lebih besar terhadap pasokan produk dan penentuan harga ketika menerapkan captive market. Mereka bisa mengontrol pasar sehingga membawa keuntungan yang signifikan bagi kemajuan bisnis.
Captive market juga memberikan peluang bagi bisnis untuk meningkatkan kualitas produknya. Alhasil, bisnis tidak perlu memotong biaya produksi, tetapi menghasilkan produk yang lebih baik daripada sebelumnya. Bisnis juga bisa berinovasi dan menciptakan produk baru tanpa harus khawatir ada kompetitor yang mencuri idenya. Keuntungan ini membuat bisnis mampu menghasilkan produk yang unik dan lebih disukai oleh pelanggannya.
Baca Juga: 5 Cara Mengembangkan Upaya Berfikir Inovatif Ketika Sedang Bekerja
Captive market memiliki kompetitor yang sedikit sehingga bisnis bisa menghasilkan pendapatan yang stabil secara terus-menerus. Mereka lebih mudah merencanakan strategi jangka panjang lebih mudah serta mengurangi risiko kegagalan bisnis pada masa depan. Stabilitas ini tentu harus dijaga ketika ada pendatang baru ke pasar mereka.
Pelanggan merasa lebih terikat pada suatu merek atau bisnis karena keterbatasan pilihan yang tersedia. Loyalitas pelanggan meningkat dan mereka cenderung untuk terus membeli produk tanpa beralih ke bisnis yang lain.
Selain pengembangan produk, bisnis juga mampu mengembangkan keterampilan dan keahlian karyawannya. Mereka memiliki karyawan yang andal dalam kegiatan operasional, terutama memproduksi dan memasarkan produk. Bisnis dapat meningkatkan efisiensi operasional serta mengurangi biaya produksi yang kurang efektif akibat kelalaian.
Barangkali kamu belum memahami konsep captive market setelah membaca penjelasan di atas. Cobalah melihat contoh di bawah ini agar kamu lebih memahami praktik captive market di dunia bisnis.
Grohe merupakan perusahaan asal Jerman yang memproduksi kloset dan keran berteknologi tinggi. Mereka mengharuskan pelanggannya untuk merawat perlengkapan kamar mandi dan dapur dengan produk pembersih dari Grohe. Pelanggan tidak mempunyai pilihan lain selain menggunakan pembersih tersebut agar tampilan dan kualitas perlengkapan kamar mandinya tetap terjaga.
Pernahkah kamu menyadari bahwa restoran yang menyajikan makanan khas dari suatu negara (contohnya Arab, Turki, atau India) memiliki harga produk yang lebih tinggi? Inilah contoh captive market yang terjadi di dunia kuliner Indonesia. Pangsa pasar restoran ini sangat luas, tetapi hanya sedikit restoran yang menyajikan hidangan khas suatu negara secara autentik alias tidak merupakan akulturasi dengan kuliner Indonesia.
Baca Juga: Apa itu Kecerdasan Buatan dan Contohnya? Bagaimana Cara Kerjanya?
Restoran cepat saji waralaba yang tersedia di bandara atau stasiun kereta api juga termasuk captive market. Konsumen yang sedang menunggu transportasi pilihannya tidak mempunyai pilihan lain kecuali membeli makanan dari restoran di area tersebut. Harga makanan di restoran waralaba di bandara lebih tinggi daripada cabang lainnya. Kondisi yang sama juga berlaku pada bisnis oleh-oleh di bandara atau stasiun.
Hampir seluruh bioskop melarang pengunjungnya untuk membawa makanan dan minuman dari luar. Sebagai gantinya, mereka memiliki kios yang menyediakan makanan dan minuman di area bioskop. Pengunjung mau tidak mau harus membeli makanan atau minuman di kios tersebut. Pemilik bioskop juga mematok harga yang lebih tinggi daripada produk sejenisnya untuk memperoleh keuntungan.
Beberapa penyedia layanan telekomunikasi memiliki akses jaringan yang terbatas di area perdesaan. Penduduk terpaksa menggunakan layanan telekomunikasi dari penyedia tertentu karena jaringannya mampu menjangkau area tempat tinggalnya.
Kesimpulannya, captive market adalah kondisi pasar dengan sedikit kompetitor sehingga meningkatkan potensi keuntungan bisnis. Kamu bisa menerapkan strategi ini setelah menetapkan pangsa pasar dan produk yang ingin dihasilkan. Jangan lupa untuk menerapkan strategi lainnya agar konsumen tertarik membeli produkmu. Ikutilah kursus Menyusun Manajemen Strategi Bisnis agar kamu bisa mempelajari langkah yang tepat dalam menentukan strategi untuk menjalankan bisnismu. Yuk, asah kemampuanmu sebagai wiraswasta melalui kelas bisnis di GreatNusa!
By greatnusa • 3 Februari 2023
Jenis-jenis pemasaran online seperti iklan media sosial dan SEO sudah banyak diterapkan pada era digital ini. Kenali lebih dalam setiap jenisnya di sini!
Apa yang membuat perusahaan besar di Indonesia tetap kompetitif meski sudah lama berdiri? Jawabannya tidak hanya terletak pada inovasi produk. Mereka menerapkan berbagai jenis-jenis pemasaran online yang relevan pada era digital ini. Rata-rata perusahaan di Indonesia mengambil keuntungan dari peluang pemasaran digital agar bisnisnya tidak tertinggal.
Perkembangan teknologi dan penggunaan internet yang kian intens telah mengubah strategi pemasaran secara signifikan. Pemasaran tradisional berupa iklan televisi, radio, dan cetak kini mulai tergeser oleh pemasaran online yang lebih efektif. Pertanyaannya, apa saja metode pemasaran online yang kerap dimanfaatkan oleh bisnis pada masa kini? Simak artikel ini untuk mengetahui jawabannya!
Pemasaran online merupakan strategi pemasaran yang menggunakan internet dan media digital untuk mempromosikan produk barang atau jasa suatu bisnis. Pemasaran online menggunakan berbagai jenis platform berupa website, media sosial, e-mail, iklan digital, dan platform lainnya.
Beberapa ahli pemasaran mengungkapkan definisi pemasaran online sesuai pandangannya. Heidrick dan Struggles berpendapat bahwa pemasaran online menggunakan segala jenis perkembangan di dunia digital untuk mengiklankan secara tidak terlalu heboh tetapi membawa dampak signifikan. Ridwan Sanjaya dan Josua Tarigan mendefinisikan pemasaran online sebagai promosi dan branding menggunakan berbagai media pendukung.
Pemasaran online memberikan banyak manfaat bagi bisnis. Berikut beberapa manfaat yang dirasakan oleh bisnis ketika menerapkan pemasaran online.
Pemasaran online memungkinkan kamu untuk mengatur iklan digital agar bisa sampai kepada target audiens yang telah ditentukan sebelumnya. Pengaturan ini dilakukan berdasarkan usia, jenis kelamin, lokasi, dan sebagainya. Konten atau iklan yang diberikan jadi tepat sasaran dan strategis dalam mencapai tujuannya.
Pemasaran online mampu menjangkau lebih banyak audiens daripada pemasaran tradisional. Saat ini, banyak orang yang mencari produk secara online sehingga muncullah berbagai strategi pemasaran digital yang efektif. Bisnis berpotensi mendapatkan lebih banyak pelanggan setiap harinya melalui strategi pemasaran ini.
Baca Juga: Strategic Leadership: Pengertian, Ciri, dan Cara Menerapkannya
Pemasaran online akan menunjukkan hasil atau performa strategi yang telah dijalankan berupa laporan yang jelas dan mudah dipahami. Contohnya, platform Google Ads akan memberikan laporan yang berisi jumlah orang yang melihat iklan, jumlah iklan diklik, dan jumlah orang yang membeli produk. Bisnis bisa mengukur keberhasilan iklan dan melakukan evaluasi secara berkala.
Pemasaran online lebih efektif dari segi biaya dibandingkan pemasaran tradisional. Kamu hanya memerlukan perangkat dan sinyal internet untuk memasarkan iklan atau konten pemasaran yang telah dibuat. Biaya pemasaran online juga bisa disesuaikan anggaran yang dimiliki agar memberikan hasil yang maksimal.
Setelah memahami manfaatnya, kamu pasti tertarik untuk menerapkan strategi ini. Pemasaran online memiliki beberapa jenis yang bisa kamu coba. Berikut jenis pemasaran online yang banyak digunakan oleh perusahaan Indonesia.
Content marketing merujuk pada unggahan konten informatif dan bernilai dalam bentuk artikel blog, video, atau gambar. Konten harus dipublikasikan secara konsisten serta mempertimbangkan target audiens bisnis. Content marketing mampu meningkatkan reputasi bisnis sehingga lebih dipercaya dibandingkan kompetitor lainnya dalam satu industri. Metode pemasaran ini tidak membutuhkan biaya apa pun, tetapi bisa menarik perhatian konsumen.
Search Engine Optimization (SEO) merupakan metode pemasaran yang bertujuan untuk menargetkan peringkat teratas dari halaman hasil pencarian atau Search Engine Result Page (SERP). Strategi ini dilakukan melalui pembuatan konten menggunakan keyword dan mengoptimasi website agar bersifat SEO-friendly. SEO sangat efektif untuk meningkatkan visibilitas merek di dunia maya secara organik.
Selain SEO, ada pula Search Engine Marketing yang dilakukan secara berbayar. Dalam strategi ini, bisnis memasang iklan yang muncul pada bagian atas SERP. Biaya iklannya tergantung pada jumlah klik yang diterima sehingga disebut "pay-per-click". Strategi ini sangat efisien dari segi waktu karena iklanmu langsung ditemukan oleh pengguna internet. Kamu hanya perlu meriset kata kunci dan penargetan audiens untuk meningkatkan potensi keberhasilan iklannya.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Machine Learning dan Cara Kerjanya
Media sosial pada saat ini sudah banyak digunakan sebagai saluran pemasaran online. Kamu bisa membuat unggahan di media sosial dan mengiklankannya agar bisa menjangkau lebih banyak audiens. Jenis platform media yang digunakan tergantung pada spesifikasi audiens kamu. Contohnya, Instagram lebih efektif untuk audiens berusia 25-29 tahun, sementara orang berusia 40 tahun ke atas lebih ideal jika dijangkau melalui Facebook.
Strategi ini sudah digunakan sejak pemasaran tradisional, tetapi jauh lebih efektif menggunakan pemasaran online. Kamu cukup bekerja bersama afiliasi atau influencer untuk memasarkan produk atau layanan. Influencer marketing lebih efektif karena kamu bisa meningkatkan jangkauan audiens melalui penambahan audiens dari influencer yang diajak bekerja sama. Mereka juga bisa membuat konten yang jauh lebih menarik dan sesuai target penggunanya.
Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Etos Kerja yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Pemimpin
E-mail marketing lebih ideal apabila kamu sudah memiliki basis pelanggan. Kamu bisa mengirimkan e-mail berisi promosi, perilisan produk baru, acara khusus, bahkan artikel yang bisa membantu mereka. Kamu harus memberikan nilai dalam setiap e-mail yang dikirimkan agar mereka tertarik dan mulai membeli produkmu. Kamu juga bisa membuat penawaran eksklusif yang belum tentu ditemukan di tempat lain.
Terakhir, ada video marketing yang dianggap lebih menarik di mata audiens. Kamu bisa membangun hubungan emosional bersama pelanggan sehingga pesan yang disiarkan lebih mudah diterima dan diingat daripada teks atau gambar biasa. Media sosial kini mengutamakan konten video untuk meningkatkan jangkauan sehingga peluang keberhasilannya lebih tinggi. Jenis video yang dibuat bisa berupa siaran langsung (live) maupun rekaman.
Itulah jenis-jenis pemasaran online yang menjadi andalan perusahaan Indonesia pada masa kini. Perlu diingat kalau pemasaran online tidak hanya mempromosikan produk, tetapi juga memengaruhi reputasi merek di dunia maya. Oleh karena itu, kamu juga harus fokus membangun kesadaran merek (brand awareness) dalam pemasaran online. Ikutilah kelas Analisis Brand pada Media Digital agar bisnismu makin dikenal di dunia maya. Kembangkan pengetahuanmu tentang dunia bisnis bersama GreatNusa!
By greatnusa • 4 Februari 2023
Apa itu Facebook Ads? Platform periklanan masa kini ini telah memberikan manfaat signifikan bagi bisnis. Kenali lebih jauh tentang Facebook Ads di sini!
Facebook Ads telah menjadi salah satu platform periklanan populer di kalangan perusahaan Indonesia. Banyaknya penduduk Indonesia yang menggunakan Facebook serta kemudahan mengoperasikan Facebook Ads membuat platform ini makin diminati. Facebook Ads juga memberikan banyak keuntungan bagi bisnis dalam mempromosikan produknya. Namun, sudahkah kamu memahami apa itu Facebook Ads?
Dalam artikel ini, kamu akan mempelajari lebih dalam tentang Facebook Ads dan cara beriklan di platform ini. Yuk, simak agar kamu makin terampil memanfaatkan Facebook Ads!
Facebook Ads merupakan layanan iklan berbayar yang disediakan oleh Facebook untuk membantu bisnis dalam mempromosikan produk, jasa, atau konten mereka. Iklan yang telah dibuat kemudian muncul pada pengguna Facebook, Instagram, Messenger, atau media sosial lainnya yang berada dalam naungan Meta.
Iklan yang dipublikasikan tidak menyasar seluruh pengunjung Facebook dan sebangsanya. Kamu dapat menargetkan pengguna Facebook berdasarkan berbagai kriteria yang mencakup demografi, minat, perilaku, dan lokasi geografis. Metode targeting yang tepat membantu kamu dalam menjangkau audiensi yang relevan serta meningkatkan peluang untuk meningkatkan penjualan, lalu lintas website, atau membangun kesadaran merek.
Mungkin kamu menanyakan alasan pentingnya penggunaan Facebook ads padahal bisa mempromosikan produk atau bisnis secara organik. Berikut manfaat yang bisa kamu rasakan melalui Facebook Ads.
Facebook Ads mampu menjangkau audiensi yang lebih luas, sementara pemasaran secara organik menyasar pengikut akun media sosial kamu saja. Malahan kamu bisa mendapatkan pelanggan dari Facebook padahal media sosial utama yang digunakan berupa Instagram. Manfaat ini berdampak pada peningkatan lalu lintas website serta angka penjualan bisnismu.
Kamu bisa melakukan kustomisasi iklan yang dibuat menggunakan Facebook Ads. Kustomisasi ini bisa berupa statistik iklan (contohnya tujuan iklan, anggaran, serta strategi optimasi). Kamu juga dapat mengatur target audiensi berdasarkan demografis (usia dan jenis kelamin), lokasi, atau minat serta penempatan dan format iklan. Kemudahan ini memungkinkan kamu menyasar target audiensi yang potensial menjadi pembeli.
Baca Juga: 5 Tipe User Interface dan Kelebihan Kekurangannya
Facebook Ads lebih efektif dari segi biaya dibandingkan media pemasaran tradisional yang menggunakan surat kabar atau televisi. Kamu bisa membuat strategi iklan sesuai anggaran yang ditentukan dan mendapatkan keuntungan lebih maksimal. Tentu manfaat ini tidak lepas dari pengaturan target audiensi yang lebih spesifik.
Fitur menarik dari Facebook Ads yakni tombol call-to-action (CTA) yang bisa disesuaikan kebutuhan bisnismu. CTA sangat penting karena bisa mengajak audiensi untuk melakukan konversi berupa pembelian produk, berlangganan newsletter, atau sekadar berkonsultasi lebih lanjut. Facebook Ads juga menyediakan variasi CTA yang bisa kamu pilih, contohnya ‘Shop Now’, ‘Sign Up’, ‘Learn More’, ‘Subscribe’, dan ‘Send WhatsApp Message’.
Kamu akan lebih mudah melacak dan mengukur performa dan hasil iklan. Untuk merasakan keuntungan ini, kamu harus meng-install Facebook Pixel untuk mengukur dan mengoptimalkan iklan. Ada pun komponen iklan yang bisa dilacak atau diukur terdiri dari jumlah pengunjung website, aktivitas mereka di halaman website, serta angka konversi. Pengukuran ini tentunya bergantung pada pada tujuan pemasaran dan metrik yang hendak diukur.
Baca Juga: Kursus Gratis: Membuat Laporan Keuangan untuk UMKM
Facebook Ads juga bermanfaat dalam menargetkan ulang (re-targeting) target audiensi potensial. Mereka merupakan orang yang pernah mengunjungi website atau aplikasi kamu, tetapi belum melakukan transaksi. Re-targeting bisa pula dilakukan pada pelanggan yang sudah pernah membeli produk untuk bertransaksi kembali demi meningkatkan loyalitas mereka. Kamu membutuhkan Facebook Pixel untuk merasakan manfaat ini.
Facebook Ads terdiri dari beberapa jenis yang bisa kamu coba. Apa saja?
Setelah mengetahui manfaat dan jenisnya, kamu pasti tertarik untuk menggunakan Facebook Ads. Lantas, bagaimana cara beriklan di platform ini? Ikuti langkah lengkapnya di bawah ini.
Buatlah halaman bisnis sebagai profil usaha kamu di Facebook atau Instagram. Setelah profilnya jadi, barulah kamu bisa masuk ke akun Facebook Ads Manager untuk membuat iklan.
Berikutnya, kamu bisa mengeklik tab ‘Campaign’, kemudian klik ‘Create’ pada halaman utama Facebook Ads Manager. Pilihlah tujuan iklan sesuai target pemasaran, contohnya brand awareness, traffic, engagement, leads generation, dan sebagainya.
Jangan lupa untuk memberi nama kampanye iklan kamu. Pada tahap ini, kamu juga bisa mengaktifkan mode A/B split test sebagai langkah percobaan. Ada pula opsi mengoptimalkan anggaran jika kamu pernah mempublikasikan iklan di Facebook Ads sebelumnya.
Langkah ini dilakukan kalau kamu baru pertama kali beriklan di Facebook Ads. Dalam tahap ini, kamu harus memasukkan rincian data negara, zona waktu, dan mata uang. Isilah setiap kolom secara benar karena penting untuk pembayaran iklanmu.
Setelahnya, kamu bisa mengatur target audiensi yang ingin disasar. Mulailah dari pemilihan lokasi, usia, jenis kelamin, dan bahasa. Sesuaikan dengan target audiensi yang telah ditetapkan dalam bisnismu. Kamu juga bisa menentukan target yang lebih detail menggunakan ‘Detailed targeting’ atau ‘Connections’.
Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Profesionalisme yang Harus kamu Miliki
Penempatan iklan berguna agar kamu bisa menentukan posisi strategis untuk mempromosikan produkmu. Kamu bisa mencoba ‘Automatic Placements’ apabila masih pemula dalam beriklan. Opsi ini memungkinkan Facebook untuk menempatkan iklanmu secara otomatis di seluruh media dalam jaringan Meta.
Berikutnya, kamu dapat mengatur jumlah anggaran yang ingin dibayarkan untuk meluncurkan iklan. Tidak ada patokan harga dari Facebook, jadi kamu bisa membayar sesuai kemampuan bisnismu. Atur pula jadwal penayangan iklan dan durasinya.
Terakhir, kamu bisa mengunggah materi iklan berupa foto, video, atau carousel. Jangan lupa untuk melengkapi teks dan komponen lainnya untuk iklan. Lakukan pengaturan jika dibutuhkan agar iklan tampil sesuai ekspektasimu.
Selamat! Kamu telah mempelajari apa itu Facebook Ads dan cara meluncurkan iklannya. Agar strategimu lebih optimal, lebih baik kamu belajar lebih lanjut tentang menjalankan iklan Facebook. Ikutilah kursus Membuat Iklan di Facebook yang Efektif dan Efisien (Media Buying)-Part 1 untuk mendapatkan tip dan trik beriklan yang menarik. Tingkatkan peluang keberhasilanmu dalam beriklan di media sosial dengan mengikuti kursus dari GreatNusa!
By greatnusa • 4 Februari 2023
Sebagai seorang pebisnis, kamu harus mengetahui apa saja kelebihan iklan online agar dapat memanfaatkannya dengan baik. Yuk, pelajari selengkapnya di sini!
Sebagai seorang pebisnis, kamu harus mengetahui apa saja kelebihan iklan online agar dapat memanfaatkannya dengan baik. Iklan online sendiri memang merupakan salah satu cara terbaik untuk menawarkan produk atau layanan agar lebih banyak orang mengenalnya dan tertarik untuk membelinya. Pada era yang sudah serba digital seperti sekarang, sudah pasti kalau ikan online akan memiliki pengaruh yang besar, bukan?
Melalui artikel ini, kamu akan mempelajari mengenai apa saja kelebihan iklan online secara lebih mendalam serta beberapa tip untuk memasang iklan online yang bisa digunakan. Namun sebelum itu, kamu harus memahami apa yang dimaksud dengan iklan online terlebih dahulu. Yuk pelajari selengkapnya di bawah ini!
Iklan online, yang juga dikenal sebagai iklan internet, iklan digital, atau iklan web, adalah bentuk pemasaran dan periklanan yang menggunakan internet untuk mempromosikan produk dan layanan kepada audiens dan pengguna platform. Iklan online mencakup pemasaran email (email marketing), Search Engine Marketing (SEM), pemasaran media sosial, berbagai jenis iklan bergambar (termasuk banner pada web), iklan seluler, dan masih banyak lagi.
Tujuan dari iklan online kurang lebih sama seperti iklan konvensional, seperti iklan TV, iklan radio, spanduk di jalanan, dan lain sebagainya, yaitu untuk memasarkan dan mengenalkan produk ke khalayak umum. Namun, media yang digunakan untuk memasang iklan tersebut berbeda, di mana iklan online dilakukan secara digital melalui berbagai platform yang tersedia di internet dan iklan konvensional menggunakan media tradisional, seperti TV, radio, dan jalanan.
Iklan online memiliki fungsi yang sama dengan iklan konvensional, yaitu untuk mempromosikan produk atau layanan. Namun, iklan online memiliki berbagai macam kelebihan yang membuatnya lebih banyak digunakan daripada iklan konvensional saat ini, antara lain:
Salah satu kelebihan utama dari iklan online adalah kemampuannya untuk menargetkan audiens yang lebih tepat. Iklan online akan menggunakan data dan teknologi untuk mengenali audiens yang tepat untuk dituju oleh iklan yang kamu pasang.
Sebagai contoh, jika kamu menjual produk kecantikan, algoritma dari platform yang digunakan untuk memasang iklan online hanya akan menampilkan iklan tersebut kepada audiens yang tertarik dengan produk kecantikan. Kamu pun bisa lebih efektif dalam menjangkau calon pengguna yang potensial dan meningkatkan konversi dengan kemampuan tersebut.
Iklan online juga jauh lebih efisien dibandingkan dengan iklan konvensional. Kamu bisa menjangkau audiens yang lebih luas dengan biaya yang lebih rendah karena media yang digunakan oleh iklan online kebanyakan berbasis internet, dan internet adalah lingkungan yang aktif selama 24 jam serta dapat dijangkau oleh orang dari seluruh dunia.
Sebagai contoh, kamu bisa membuat iklan Facebook dengan biaya yang lebih murah dibandingkan dengan membuat iklan di TV. Selain itu, kamu juga bisa menghemat biaya produksi karena iklan online bisa dibuat dengan biaya yang lebih rendah, seperti hanya perlu desain grafis untuk membuat banner. Bahkan, kamu juga bisa menghindari biaya yang tidak perlu seperti biaya distribusi atau biaya cetak.
Dibandingkan dengan teknik periklanan lainnya, iklan online adalah yang paling fleksibel. Ada banyak sekali jenis iklan yang dapat dipasang melalui iklan online, mulai dari tulisan, gambar, video, dan masih banyak lagi. Jadi, kamu bisa mengubah iklan secara cepat dan mudah jika dirasa iklan sebelumnya kurang efektif.
Sebagai contoh, jika iklan online berbentuk tulisan yang sudah dipasang kurang efektif, kamu bisa mengubahnya atau menghapusnya dengan cepat dan menggantinya dengan jenis iklan yang baru. Kamu juga bisa mengubah strategi iklan jika melihat hasil yang kurang memuaskan. Jadi, kamu bisa mengoptimalkan iklan dengan lebih cepat dan mudah dengan fleksibilitas ini.
Iklan online memiliki kemampuan pengukuran kinerja yang lebih akurat dibandingkan dengan iklan konvensional. Kamu bisa melihat berapa banyak orang yang melihat iklan, berapa banyak yang melakukan klik, berapa banyak yang melakukan pembelian setelah melihat iklan, dan lain sebagainya. Kamu pun dapat mengevaluasi kinerja iklan dan membuat perbaikan yang dibutuhkan untuk meningkatkan efektivitas iklan dengan informasi yang akurat ini. Selain itu, pengukuran kinerja yang akurat juga memungkinkan kamu untuk menghitung ROI (Return on Investment) dengan lebih tepat.
Brand awareness atau kesadaran merek adalah hal yang sangat perlu dikejar di era digital, dan iklan online adalah salah satu cara terbaik untuk melakukannya. Kamu bisa meningkatkan visibilitas merek di kalangan audiens target dan bahkan audiens lainnya dengan menampilkan iklan di berbagai platform online. Oleh karena itu, dengan meningkatkan kesadaran merek, kamu diharapkan untuk dapat memperkuat citra merek dan meningkatkan kepercayaan calon pengguna terhadap produk atau layanan yang ditawarkan secara signifikan.
Iklan online dapat dengan mudah dibagikan dan disebarluaskan melalui media sosial dan platform online lainnya. Kamu dapat meminta pengguna atau pengikut untuk membagikan iklan yang sudah dipasang, memperluas jangkauan iklan secara organik. Jadi, kampanye iklan yang dilakukan bisa mencapai lebih banyak orang secara efisien.
Baca Juga: 16 Kerja Online Tanpa Modal Yang Terbukti Bikin Untung
Kamu dapat menjangkau audiens target yang berada di berbagai daerah, atau bahkan di negara yang berbeda dengan adanya iklan online. Hal ini dapat memberi kamu kesempatan untuk memperluas pasar ke luar kota atau bahkan ke luar negeri, yang mungkin hampir mustahil untuk dapat dicapai dengan iklan konvensional.
Iklan online dapat membantu sebuah bisnis atau merek memperkuat hubungan dengan penggunanya. Kamu bisa membuat iklan dengan konten yang menarik dan informatif, seperti tutorial atau tip yang berguna bagi pengguna. Jadi, kamu dapat membantu pengguna memecahkan masalah mereka dan meningkatkan kepuasan pengguna, yang mana pada akhirnya dapat membantu mereka memutuskan untuk menggunakan produk atau layanan yang kamu tawarkan.
Berikut ini adalah beberapa tip yang bisa kamu gunakan untuk memaksimalkan hasil dari kampanye iklan online yang dilakukan.
Sebelum memulai kampanye iklan online, pastikan kamu telah memahami audiens yang ditargetkan dengan baik. Pelajari karakteristik dan preferensi mereka, seperti usia, jenis kelamin, pendidikan, dan bahkan hingga ke minat dan aktivitas yang biasa mereka lakukan. Kamu jadi lebih bisa menyesuaikan pesan iklan yang dipasang agar lebih efektif dalam menarik perhatian mereka.
Setelah kamu memahami audiens target, pastikan pesan iklan yang kamu tulis menarik dan relevan bagi mereka. Coba buat iklan dengan pesan yang jelas, mudah dimengerti, dan relate dengan audiens target. Selain itu, pastikan iklan kamu memiliki tampilan visual yang menarik dan tidak terlalu rumit. Hal ini akan membantu iklan kamu untuk lebih menonjol di antara iklan-iklan lainnya dan lebih efektif dalam menarik perhatian audiens target.
Ada banyak sekali platform yang bisa kamu gunakan untuk memasang iklan online, mulai dari Google, Facebook, Instagram, TikTok, YouTube, LinkedIn, dan masih banyak lagi. Oleh karena itu, kamu harus memilih platform yang tepat untuk audiens target; platform yang paling banyak digunakan oleh mereka. Sebagai contoh, jika kamu ingin menjangkau audiens yang lebih muda, Instagram atau TikTok mungkin lebih tepat daripada Facebook atau LinkedIn.
Baca Juga: 8 Tips Meningkatkan Penjualan Online dengan Pasti
Kamu harus menetapkan anggaran dengan bijak untuk kampanye iklan online yang dilakukan. Pastikan anggaran kamu sudah sesuai dengan audiens target dan tujuan kampanye iklan online yang dilakukan. Jangan lupa untuk memantau anggaran tersebut dan melakukan penyesuaian jika diperlukan untuk memaksimalkan hasil kampanye iklan online.
Setelah memulai kampanye iklan online, pastikan kamu memeriksa kembali hasil kampanye tersebut secara berkala. Tinjau data seperti jumlah tampilan, klik, hingga konversi yang didapatkan untuk mengetahui seberapa efektif kampanye iklan online yang sudah berjalan. Jika diperlukan, lakukan penyesuaian pada kampanye iklan online agar lebih efektif dalam mencapai tujuan yang sudah ditetapkan.
Sudah mengerti mengenai apa saja kelebihan iklan online? Nah, jika kamu tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang bagaimana melakukan iklan online yang efektif, kamu bisa bergabung dengan kursus iklan online di GreatNusa. Dalam kursus ini, kamu akan belajar dari para ahli di bidang iklan online serta mendapatkan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk membuat kampanye iklan online yang sukses. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kemampuan bisnismu dan daftar sekarang juga hanya di GreatNusa!
By greatnusa • 5 Februari 2023
Market growth adalah konsep yang penting bagi setiap perusahaan, baik yang sudah mapan maupun yang baru saja memulai. Pelajari selengkapnya di sini!
Market growth adalah konsep yang penting bagi setiap perusahaan, baik yang sudah mapan maupun yang baru saja memulai. Istilah ini mengacu pada pertumbuhan pasar secara keseluruhan, yaitu seberapa besar potensi penjualan yang ada di pasar. Agar sebuah perusahaan dapat berkembang dan mencapai tujuannya, jajaran pimpinannya harus memahami market growth dan faktor-faktor yang memengaruhinya.
Melalui artikel ini, kamu akan mempelajari mengenai apa yang dimaksud dengan market growth secara lebih mendalam, mulai dari pengertiannya dan seberapa penting hal ini. Selain itu, kamu juga dapat mengetahui faktor apa saja yang memengaruhi terjadinya market growth. Yuk pelajari selengkapnya di bawah ini!
Market growth, atau pertumbuhan pasar, adalah konsep yang mengacu pada peningkatan dalam ukuran pasar secara keseluruhan. Kata lainnya, market growth adalah sesuatu yang mengindikasikan seberapa besar potensi penjualan yang ada di pasar dan seberapa cepat permintaan pasar meningkat dibandingkan dengan penawaran. Market growth sendiri dapat diukur dengan beberapa metrik, seperti penjualan, pangsa pasar, dan pendapatan.
Market growth sangat penting bagi setiap perusahaan, tidak peduli seberapa besar ukurannya. Market growth dapat memberikan indikasi tentang seberapa besar potensi penjualan perusahaan pada masa depan dan membantu mereka untuk memperluas bisnis mereka. Jika pasar tumbuh, maka ada peluang besar bagi perusahaan untuk meningkatkan penjualan mereka.
Selain itu, market growth juga penting untuk menarik investor agar mereka mau menanamkan modal di perusahaan tersebut. Jadi, market growth merupakan salah satu faktor terpenting yang harus diperhatikan oleh setiap perusahaan agar bisa mencapai keberhasilan dan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Market growth adalah salah satu hal yang harus dikejar oleh setiap bisnis. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa market growth adalah hal penting yang harus dikejar.
Market growth dapat memberikan peluang besar bagi perusahaan untuk meningkatkan penjualan mereka. Makin banyak orang yang membeli produk atau layanan yang ditawarkan, maka makin besar pula pendapatan yang dihasilkan. Perusahaan dapat menggunakan strategi pemasaran untuk meningkatkan penjualan mereka, seperti kampanye iklan atau promosi penjualan. Apabila penjualan mengalami peningkatan, maka perusahaan dapat meningkatkan keuntungan dan membantu mereka untuk mempertahankan posisi di pasar.
Market growth juga dapat membantu perusahaan untuk memperluas bisnis mereka. Perusahaan dapat mempertimbangkan untuk memperluas lini produk atau bahkan memasuki pasar baru dengan melihat perkembangan pasar yang makin besar. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk mengurangi risiko terkena kerugian karena memiliki bisnis yang lebih beragam. Selain itu, memperluas bisnis juga dapat memberikan perusahaan peluang untuk mencapai keuntungan yang lebih besar dan menghindari persaingan yang sengit di pasar yang sama.
Market growth dapat menjadi salah satu faktor yang dapat investor untuk melakukan investasi kepada sebuah bisnis atau perusahaan. Investor biasanya hanya akan tertarik pada perusahaan yang memiliki potensi pertumbuhan yang baik dan prospek bisnis yang menjanjikan. Market growth dapat memberikan indikasi tentang peluang bisnis yang baik dan potensi pendapatan yang lebih besar pada masa depan. Hal ini dapat membantu perusahaan menarik investor yang tertarik untuk menanamkan modal di perusahaan tersebut, yang pada gilirannya dapat membantu perusahaan untuk berkembang dan memperluas bisnis mereka.
Baca Juga: Authentic Leadership: Pengertian, Ciri, dan Cara Menerapkannya
Market growth dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik yang terkait dengan internal perusahaan maupun faktor eksternal seperti kondisi pasar dan tren ekonomi. Berikut ini adalah beberapa faktor yang dapat memengaruhi terjadinya market growth.
Inovasi dan teknologi adalah faktor utama yang memengaruhi terjadinya market growth. Perusahaan yang terus melakukan inovasi dan mengadopsi teknologi baru dapat membantu meningkatkan efisiensi operasional dan menghasilkan produk atau layanan yang lebih baik. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk memperluas pangsa pasar mereka dan meningkatkan permintaan atas produk atau layanan yang ditawarkan.
Persaingan yang ketat dapat membuat perusahaan sulit untuk memperluas pangsa pasar mereka. Namun, persaingan yang sehat dapat mendorong perusahaan untuk melakukan inovasi dan meningkatkan kualitas produk atau layanan mereka. Oleh karena itu, perusahaan perlu memperhatikan persaingan di pasar dan mengembangkan strategi yang tepat untuk memenangkan persaingan.
Perusahaan perlu memperhatikan perubahan dalam perilaku konsumen dan preferensi untuk memenuhi kebutuhan pasar yang terus berubah. Selain itu, perusahaan juga perlu memperhatikan perubahan dalam struktur populasi, seperti pertumbuhan populasi, penuaan populasi, dan migrasi, untuk mengidentifikasi peluang bisnis baru dan mengembangkan strategi yang tepat.
Globalisasi dapat memengaruhi pertumbuhan pasar dengan membuka pasar baru bagi perusahaan lain, yang bahkan berbasis di luar negeri. Perusahaan dapat mengembangkan strategi global untuk memperluas pangsa pasar mereka ke negara lain dan mengambil keuntungan dari peluang bisnis baru. Globalisasi juga dapat membantu perusahaan menciptakan rantai pasokan yang lebih efisien dan mengurangi biaya produksi.
Baca Juga: Strategic Leadership: Pengertian, Ciri, dan Cara Menerapkannya
Kebijakan moneter dan fiskal pemerintah dapat memengaruhi permintaan dan pertumbuhan pasar. Kebijakan moneter yang longgar dapat meningkatkan likuiditas dan memicu pertumbuhan pasar, sedangkan kebijakan moneter yang ketat dapat menghambat pertumbuhan pasar. Kebijakan fiskal yang baik, seperti insentif pajak dan belanja infrastruktur, juga dapat meningkatkan permintaan dan pertumbuhan pasar.
Kebijakan lingkungan dapat memengaruhi terjadinya market growth dengan membatasi aktivitas bisnis yang berdampak negatif pada lingkungan. Kebijakan lingkungan yang ketat dapat mengurangi kemungkinan bisnis yang merusak lingkungan dan mendorong inovasi untuk menciptakan produk dan layanan yang lebih ramah lingkungan.
Perubahan sosial dan budaya dapat sangat memengaruhi permintaan dan pertumbuhan pasar. Perubahan tren dan preferensi konsumen, seperti perubahan gaya hidup, selera, atau bahkan kebiasaan, dapat menciptakan peluang bisnis baru atau malah mengurangi permintaan pasar yang sudah ada.
Baca Juga: Tips Menjadi Cerdas Keuangan
Siklus ekonomi, seperti resesi atau ekspansi, dapat memengaruhi market growth dengan cukup signifikan. Resesi dapat mengurangi permintaan pasar dan meningkatkan tingkat pengangguran, sedangkan ekspansi dapat meningkatkan permintaan pasar dan membuka peluang bisnis baru. Perusahaan harus mempertimbangkan siklus ekonomi ketika merencanakan strategi bisnis mereka dan mengambil tindakan yang tepat untuk mengantisipasi atau memanfaatkan perubahan dalam siklus ekonomi.
Jika kamu tertarik untuk mendalami lebih dalam tentang market growth dan ingin mengasah kemampuan bisnis, GreatNusa menawarkan kursus online yang dapat membantu kamu meningkatkan keterampilan dalam bidang ini. Dapatkan akses ke pengajar berkualitas dan kurikulum yang komprehensif untuk membantu kamu dalam mencapai tujuan bisnis.
Kunjungi GreatNusa sekarang juga untuk memilih kursus yang tepat untuk kamu dan mulai belajar hari ini. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjadi ahli dalam mengembangkan dan memperluas bisnis kamu!
By greatnusa • 5 Februari 2023
Strategi pemasaran produk online adalah teknik yang digunakan oleh para pengusaha untuk memperluas jangkauan pasar di era digital. Pelajari di sini!
Strategi pemasaran produk online adalah teknik yang digunakan oleh para pengusaha untuk memperluas jangkauan pasar mereka di era digital seperti sekarang. Saat ini, seiring dengan berkembangnya teknologi, ada makin banyak orang yang lebih memilih untuk berbelanja secara online. Oleh karena itu, penting bagi para pengusaha untuk menggunakan strategi pemasaran produk online yang efektif agar bisa bersaing di pasaran.
Melalui artikel ini, kamu akan mempelajari apa saja strategi pemasaran produk online yang dapat digunakan untuk memaksimalkan pendapatan. Namun sebelum itu, ada baiknya jika kamu memahami mengapa penting untuk melakukan pemasaran online saat ini. Mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Melakukan pemasaran online adalah hal yang sangat penting saat ini, terutama karena makin banyak orang yang memilih untuk berbelanja secara online. Menurut sebuah riset yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Indonesia, ada 88,1% pengguna internet di Indonesia yang melakukan pembelian online (melalui e-commerce). Lebih lanjut lagi, angka tersebut menduduki peringkat tertinggi di dunia per April 2021 berdasarkan hasil survei We Are Social. Hal ini menunjukkan bahwa pasar online makin berkembang dan menghadirkan peluang besar bagi para pengusaha untuk memperluas jangkauan pasar mereka.
Selain itu, pemasaran online juga lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan metode pemasaran tradisional. Kamu dapat menargetkan audiens yang lebih spesifik dan mendapatkan hasil yang lebih cepat. Bahkan, kamu bisa mengukur keberhasilan kampanye pemasaran online yang dilakukan dengan akurat. Selain itu, kamu juga dapat menghemat biaya pemasaran karena tidak perlu membayar iklan mahal di media tradisional, seperti TV, radio, atau bahkan papan reklame di jalanan.
Setelah mengetahui betapa pentingnya bagi setiap bisnis untuk melakukan pemasaran produk secara online, berikut ini adalah beberapa contoh strategi pemasaran produk online yang dapat kamu coba terapkan.
SEO (Search Engine Optimization) adalah teknik untuk meningkatkan peringkat situs web pada mesin pencari seperti Google, Yahoo, atau Bing. Teknik ini dilakukan dengan memperbaiki kualitas dan kuantitas konten pada situs web agar sesuai dengan algoritma mesin pencari, sehingga mudah ditemukan oleh calon pengguna.
Untuk melakukan SEO, pertama-tama kamu harus melakukan riset kata kunci (keyword research) terlebih dahulu untuk mengetahui kata-kata yang sering dicari oleh pengguna di mesin pencari. Kemudian, gunakan kata kunci tersebut di konten yang diterbitkan di situs web, mulai dari judul, deskripsi, hingga isi konten itu sendiri. Selain itu, pastikan juga agar situs web sudah mobile-friendly, memiliki kecepatan loading yang baik, dan memiliki backlink yang berkualitas.
PPC (Pay-per-click) merupakan model iklan online di mana kamu perlu membayar untuk setiap klik yang diterima oleh iklan yang dipasang. Iklan PPC biasanya terlihat di halaman hasil mesin pencari seperti Google atau di platform media sosial seperti Facebook dan Instagram.
Dalam iklan PPC, kamu akan menentukan anggaran harian untuk iklan yang dipasang dan menargetkan kata kunci tertentu agar iklan tersebut muncul di halaman hasil mesin pencari. Selain itu, kamu juga dapat menargetkan audiens tertentu berdasarkan umur, gender, lokasi, dan minat mereka. Iklan PPC dapat membantu kamu untuk dapat memperoleh trafik ke situs web dengan cepat, tetapi kamu pun jua perlu memperhatikan anggaran dan mengoptimalkan iklan agar mendapatkan konversi yang diinginkan.
Baca Juga: Ethical Leadership: Pengertian, Tujuan, Ciri, dan Prinsip Kerjanya
Content marketing adalah teknik pemasaran di mana kamu menyediakan konten yang berkualitas dan relevan dengan produk yang ditawarkan. Konten tersebut dapat berupa artikel, video, infografis, atau gambar, dan diunggah ke berbagai saluran pemasaran yang ada. Tujuan dari content marketing adalah untuk menarik pengunjung ke situs web, toko online, atau profil media sosial; meningkatkan visibilitas dan kredibilitas merek; serta meningkatkan penjualan produk.
Dalam content marketing, pastikan konten yang dibuat memang berkualitas dan dapat menarik perhatian audiens. Berikan informasi yang berguna dan relevan dengan produk atau layanan yang ditawarkan sehingga audiens merasa tertarik untuk melakukan aksi lanjutan setelah melihatnya (klik, pembelian, dan lain sebagainya). Selain itu, pastikan konten yang dibuat juga mudah dibagikan dan dipromosikan melalui media sosial dan e-mail marketing.
E-mail marketing adalah strategi pemasaran produk online di mana kamu berkomunikasi dengan pengguna melalui e-mail. Kamu dapat mengirimkan pesan kepada pengguna untuk memberi tahu mereka mengenai produk baru, penawaran khusus, atau bahkan sekadar berita terbaru mengenai merek dan buletin.
Dalam e-mail marketing, pastikan pesan yang disampaikan informatif dan tidak berlarut-larut. Gunakan judul e-mail yang dapat menarik perhatian dan jangan terlalu sering mengirimkan e-mail agar tidak dianggap sebagai spam. Selain itu, pastikan untuk menggunakan platform e-mail marketing yang tepat untuk mengirimkan e-mail secara massal dan mengukur kinerja e-mail yang sudah dikirimkan.
Social media marketing adalah strategi pemasaran produk online yang melibatkan penggunaan media sosial untuk mempromosikan produk atau layanan. Dalam strategi ini, kamu dapat memanfaatkan berbagai platform media sosial, seperti Facebook, Instagram, Twitter, LinkedIn, dan lainnya, untuk menjangkau pengguna dan membangun hubungan yang lebih dekat dengan mereka.
Dalam social media marketing, kamu dapat membagikan konten yang sudah dibuat untuk content marketing, seperti konten edukatif, konten hiburan, atau konten promosi. Namun, pastikan konten yang dibuat sesuai dengan nilai dan citra merek, dan juga sesuai dengan preferensi dan perilaku pengguna.
Hal terpenting dari social media marketing adalah untuk memilih platform yang tepat dengan target audiens. Sebagai contoh, jika target audiens kamu adalah anak muda, kemungkinan besar platform seperti Instagram, Twitter, atau TikTok adalah yang paling tepat karena memang mereka berkumpul di sana.
Baca Juga: 9 Cara Memasarkan Produk Melalui Media Sosial agar Laris
Affiliate marketing adalah strategi pemasaran produk online yang melibatkan kerja sama antara bisnis dan afiliasi (publisher) untuk mempromosikan produk atau layanan. Dalam strategi ini, afiliasi akan menghasilkan pendapatan dengan mempromosikan produk atau layanan yang kamu berikan, dan sebagai bisnis, kamu akan membayar afiliasi berdasarkan tingkat komisi yang telah disepakati.
Keuntungan dari affiliate marketing adalah bahwa kamu hanya perlu membayar afiliasi ketika mereka berhasil menjual produk atau layanan yang kamu berikan. Dalam hal ini, afiliasi memiliki insentif yang besar untuk mempromosikan produk atau layanan secara maksimal dan mencapai hasil yang optimal. Namun, kamu harus memperhatikan pemilihan afiliasi agar tidak merusak citra merek. Pastikan afiliasi yang dipilih memiliki reputasi yang baik dan konten yang relevan dengan produk atau layanan yang kamu jual.
Influencer marketing adalah strategi pemasaran produk online yang melibatkan kerja sama antara bisnis dan influencer atau Key Opinion Leader (KOL) untuk mempromosikan produk atau layanan. Dalam strategi ini, kamu dapat bekerja sama dengan influencer yang memiliki pengikut besar di media sosial untuk mempromosikan produk atau layanan.
Selain itu, influencer marketing juga memungkinkan kamu untuk menjangkau pasar yang lebih luas dan menarik pengguna baru. Dalam strategi ini, influencer dapat membantu kamu menarik perhatian pengguna baru yang belum pernah mendengar tentang merek kamu sebelumnya. Kamu pun dapat meningkatkan visibilitas merek dan memperluas basis pengguna dengan menggunakan cara ini.
Namun, perlu diingat bahwa influencer marketing bukan merupakan solusi instan untuk meningkatkan penjualan atau meningkatkan loyalitas pengguna. Sebelum melakukan influencer marketing, pastikan kamu memperhatikan beberapa hal, seperti relevansi influencer dengan merek, ketepatan sasaran, dan nilai jangka panjang dari kemitraan dengan influencer tersebut.
Mobile marketing adalah strategi pemasaran produk online yang melibatkan penggunaan perangkat seluler untuk mempromosikan produk atau layanan. Dalam strategi ini, kamu dapat memanfaatkan berbagai jenis teknologi mobile, seperti aplikasi mobile, pesan teks, atau iklan seluler untuk menjangkau pengguna di mana saja dan kapan saja.
Beberapa contoh dari mobile marketing adalah iklan-iklan yang muncul ketika kamu membuka aplikasi yang ada di handphone, SMS yang tiba-tiba masuk ketika kamu berada di area tertentu, dan masih banyak lagi. Pastikan saja intensitas iklan tersebut tidak terlalu berlebihan karena hal tersebut dapat merusak citra merek dan malah membuat pengguna merasa terganggu.
Apabila kamu tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang strategi pemasaran produk online, GreatNusa adalah tempat yang tepat. Kami menawarkan berbagai macam kursus online yang komprehensif dan berkualitas tinggi tentang strategi pemasaran produk online. Selain itu, kamu juga akan diajarkan oleh berbagai profesional dan ahli di bidang pemasaran, lho. Jangan lewatkan kesempatan ini dengan ambil kursus-kursus di GreatNusa sekarang juga!