Menampilkan 187-192 dari 438 Artikel
Meningkatkan engagement adalah partisipasi audiens pada konten media sosial. Berikut pengertian, jenis, teknik, dan cara peningkatannya.
Meningkatkan engagement adalah suatu keharusan dalam era digital saat ini, di mana persaingan bisnis makin ketat dan perhatian audiens makin terbagi-bagi. Engagement, atau keterlibatan, mengacu pada seberapa banyak audiens terlibat dan berinteraksi dengan merek atau konten di berbagai platform media sosial. Makin tinggi tingkat engagement kamu, maka makin besar kemungkinan pelanggan akan berinteraksi dengan bisnis dan membeli produk atau jasa kamu. Oleh karena itu, meningkatkan engagement harus menjadi salah satu fokus utama bagi setiap bisnis yang ingin bertahan di era digital ini. Pada tulisan ini, kami akan memberikan beberapa saran dan strategi yang berhasil dalam meningkatkan engagement dan memperkuat ikatan dengan audiens.
Engagement atau keterlibatan merujuk pada interaksi dan partisipasi audiens dengan merek atau konten yang dipublikasikan di berbagai platform media sosial. Tingkat engagement diukur dengan seberapa banyak audiens terlibat dalam aktivitas seperti like, komentar, berbagi, dan tag pada konten yang diposting oleh bisnis atau merek.
Tingkat engagement yang tinggi menunjukkan bahwa audiens merasa terhubung dengan merek atau konten yang dipublikasikan, sehingga mereka lebih cenderung untuk mempertimbangkan dan membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Selain itu, tingkat engagement yang tinggi juga membantu meningkatkan visibilitas merek di media sosial, karena makin banyak audiens yang terlibat dan berinteraksi dengan konten, makin besar kemungkinan konten tersebut akan muncul di beranda audiens yang lebih luas. Oleh karena itu, meningkatkan tingkat engagement harus menjadi fokus utama setiap bisnis yang ingin membangun hubungan yang kuat dan berhasil di era digital ini.
Terdapat beberapa jenis engagement yang dapat terjadi di media sosial. Beberapa diantaranya adalah:
Engagement sangat penting dalam bisnis online karena dapat membantu membangun hubungan yang kuat dan berkelanjutan dengan audiens. Tingkat engagement yang tinggi dapat membantu meningkatkan visibilitas merek di media sosial dan memperluas jangkauan konten ke audiens yang lebih luas. Selain itu, engagement juga dapat memberikan wawasan berharga tentang preferensi dan perilaku audiens, yang dapat digunakan untuk memperbaiki strategi pemasaran dan produk. Dengan demikian, meningkatkan engagement harus menjadi fokus utama bisnis online untuk mencapai keberhasilan jangka panjang.
Baca Juga : Apa Arti Leadership dari Sisi Perusahaan dan Karyawan?
Terdapat beberapa faktor yang dapat memengaruhi tingkat engagement di media sosial, diantaranya adalah:
Konten yang relevan dan berkualitas sangat penting dalam meningkatkan engagement di media sosial. Konten yang relevan dan berkualitas akan lebih cenderung menarik perhatian audiens dan memotivasi mereka untuk berinteraksi dengan konten yang dipublikasikan.
Visual yang menarik dan informatif juga merupakan faktor penting dalam meningkatkan engagement di media sosial. Visual yang menarik dapat membantu menarik perhatian audiens dan memotivasi mereka untuk berinteraksi dengan konten yang dipublikasikan.
Interaksi dengan pengguna juga dapat memengaruhi tingkat engagement di media sosial. Memberikan respons yang cepat dan akurat pada komentar atau pertanyaan dari pengguna dapat membantu meningkatkan kepercayaan dan keterlibatan mereka dengan merek atau konten yang dipublikasikan.
Personalisasi dan keterlibatan pengguna dapat membantu meningkatkan tingkat engagement di media sosial. Memberikan pengalaman yang personal dan menarik dapat membantu membangun hubungan yang lebih dekat dengan audiens.
Kecepatan situs web juga dapat memengaruhi tingkat engagement di media sosial. Situs web yang cepat dan responsif akan lebih cenderung menarik perhatian audiens dan memotivasi mereka untuk berinteraksi dengan konten yang dipublikasikan.
Penggunaan media sosial juga dapat memengaruhi tingkat engagement. Platform media sosial yang berbeda memiliki karakteristik dan audiens yang berbeda pula, sehingga bisnis atau merek harus menyesuaikan strategi pemasaran mereka dengan platform media sosial yang tepat untuk meningkatkan tingkat engagement.
Baca Juga : Ketahui 10 Jenis-Jenis Leadership yang ada di Perusahaan
Untuk meningkatkan tingkat engagement di media sosial, ada beberapa teknik yang dapat dilakukan, diantaranya adalah:
Membuat konten yang informatif dan menarik adalah teknik yang paling penting dalam meningkatkan engagement. Konten yang informatif dan menarik akan lebih cenderung menarik perhatian audiens dan memotivasi mereka untuk berinteraksi dengan konten yang dipublikasikan.
Menampilkan visual yang menarik juga merupakan teknik penting dalam meningkatkan engagement. Visual yang menarik dapat membantu menarik perhatian audiens dan memotivasi mereka untuk berinteraksi dengan konten yang dipublikasikan.
Meningkatkan interaksi dengan pengguna juga dapat meningkatkan tingkat engagement di media sosial. Merespon pertanyaan atau komentar pengguna dengan cepat dan akurat dapat membantu membangun hubungan yang lebih dekat dengan audiens.
Memberikan personalisasi dan keterlibatan pengguna dapat membantu meningkatkan tingkat engagement di media sosial. Memberikan pengalaman yang personal dan menarik dapat membantu membangun hubungan yang lebih dekat dengan audiens.
Mempercepat situs web juga dapat meningkatkan tingkat engagement. Situs web yang cepat dan responsif akan lebih cenderung menarik perhatian audiens dan memotivasi mereka untuk berinteraksi dengan konten yang dipublikasikan.
Meningkatkan kehadiran di platform media sosial juga dapat memperkuat tingkat engagement. Mempromosikan konten di platform media sosial yang tepat dapat membantu menjangkau lebih banyak audiens dan meningkatkan tingkat engagement.
Baca Juga : Mengenal Betapa Pentingnya Digital Marketing Dalam 5 Hal Ini
Agar dapat meningkatkan engagement di media sosial, diperlukan beberapa strategi yang dapat dilakukan, antara lain:
Fokus pada kualitas konten yang dipublikasikan akan lebih efektif daripada hanya memperhatikan kuantitas. Konten yang relevan dan berkualitas dapat membantu meningkatkan engagement dari audiens.
Mengukur engagement dapat membantu memahami bagaimana cara audiens merespons konten yang dipublikasikan. Hal ini dapat membantu meningkatkan kualitas konten yang dipublikasikan agar lebih efektif dalam meningkatkan engagement.
Berinteraksi dengan pengguna dapat membantu membangun hubungan yang lebih dekat dan saling percaya antara bisnis dengan audiens. Hal ini dapat meningkatkan tingkat engagement dan memperkuat hubungan dengan audiens.
Menggunakan influencer dapat membantu meningkatkan engagement dengan audiens yang lebih luas. Influencer dapat membantu mempromosikan bisnis dan meningkatkan kesadaran merek, sehingga dapat meningkatkan tingkat engagement.
Menerapkan customer relationship management (CRM) dapat membantu membangun hubungan yang lebih dekat dengan audiens. Dengan memahami kebutuhan dan preferensi audiens, bisnis dapat memberikan pengalaman yang personal dan meningkatkan engagement.
Secara keseluruhan, meningkatkan engagement adalah faktor penting dalam bisnis online. Dengan menggunakan faktor-faktor yang memengaruhi engagement, teknik-teknik untuk meningkatkan engagement, dan strategi-strategi untuk meningkatkan engagement, bisnis online dapat mencapai kesuksesan dan menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
Jangan ragu untuk meningkatkan kemampuan bisnis digital kamu dengan bergabung dalam kursus bisnis digital dari GreatNusa. Dengan mengikuti kursus ini, kamu akan mendapatkan pengetahuan yang luas tentang bisnis digital dan strategi-strategi yang efektif untuk meningkatkan engagement, membangun merek, dan mencapai kesuksesan bisnis. Daftar sekarang dan jadilah ahli dalam bisnis digital!
Optimasi SEO adalah strategi untuk mengarahkan lalu lintas situs web dan meningkatkan visibilitas. Berikut pengertian, faktor, dan tekniknya.
Apa kamu pernah bertanya bagaimana SEO bisa muncul sebagai sebuah landasan untuk menemukan informasi di internet? SEO memang tidak muncul begitu saja, semua dimulai pada hari itu di tanggal 6 Agustus 1991, di mana saat Tim Berners-Lee yang meluncurkan situs web pertama di dunia.
Menyusul setelah hari itu, banyak situs web yang membanjiri internet. Platform Excite pada tahun 1993 memudahkan pencarian informasi berdasarkan kata kunci. Dan, setahun setelahnya pada tahun 1994 Yahoo muncul kemudian Google menyusul pada tahun 1997.
SEO yang masih belum berkembang dimanfaatkan oleh pemasar untuk menghasilkan peringkat di mesin pencari dengan menggunakan kata kunci, penambahan tag yang berlebihan, dan tautan balik tetapi sering berisi spam. Tetapi, semua berubah ketika Google mulai melihat peluang kemudian membangun algoritma dan apa yang kita miliki saat ini. Simak di sini bagaimana bisnis bisa sukses dengan SEO.
Search Engine Optimization (SEO) adalah strategi untuk mengarahkan lalu lintas situs web dan meningkatkan visibilitas. Konsumen akan ditarik untuk mengunjungi sebuah web dan jika menemukan apa yang diinginkan maka mereka akan membeli produk atau jasa yang disediakan.
Optimasi SEO bekerja untuk memperbesar dan meningkatkan peluang konsumen membeli produk atau jasa. Namun, optimasi harus didukung dengan konten yang berharga, informatif, serta relevan dengan topik yang dicari.
CEO Kalicube, dan juga penulis, Jason Barnard, mengatakan bahwa SEO adalah seni dan ilmu membujuk mesin pencari seperti Google, Bing, dan Yahoo, untuk merekomendasikan konten Anda kepada pengguna mereka sebagai solusi terbaik untuk masalah mereka. Hal ini seperti menyajikan banyak hal yang menarik dan mencoba menarik perhatian mesin pencari untuk memilih serta merekomendasikan konten yang dibuat kepada konsumen.
Baca Juga : SEO On-Page: Pengertian dan Tugasnya
SEO membantu konsumen untuk menemukan apa yang mereka inginkan dan butuhkan. Jika sebuah bisnis ingin ditemukan, maka SEO adalah jawabannya. Ketika bisnis sudah menerapkan SEO, serta menggunakan kata kunci tertentu di produk dan jasa mereka kemungkinan besar konsumen dapat menemukan mereka.
Bahkan target yang lebih spesifik dan relevan dapat dijangkau dengan menerapkan SEO. Itu adalah alasan sederhananya mengapa bisnis perlu menerapkan optimasi SEO ke dalam bisnis mereka.
Mesin pencari seperti Google akan bekerja dengan menilai konten secara menyeluruh. Bagaimana kualitas konten yang disajikan, web yang digunakan bersama visualnya, hingga berapa lama konsumen menghabiskan waktu di sebuah web. Google akan menilai sebuah konten itu relevan jika konsumen menghabiskan waktu yang cukup lama untuk mencari apa yang dia butuhkan.
Hal ini adalah sebagian kecil saja bagaimana mesin pencari bekerja. Perlu beberapa dukungan nyata yang membuat mesin pencari yakin untuk merekomendasikan konten kepada konsumen.
Baca Juga : Cara Kerja SEO: Memahami Proses Optimasi Mesin Pencari
SEO tidak bekerja sendirian. Hal itu karena ada faktor di belakangnya yang ikut memengaruhi bagaimana SEO akan bekerja. Berikut adalah faktor-faktor yang memengaruhi optimasi SEO.
Meskipun konten yang berkualitas itu sifatnya subjektif tetapi beberapa orang menginginkan konten bermanfaat, mudah diingat, dan cenderung membagikan konten tersebut. Hal ini akan memungkinkan untuk mendapatkan backlink yang relatif meningkat ke sebuah web.
Konten yang baik adalah melalui riset dan menyajikannya dalam bentuk tulisan, video, dan audio. Perhatikan isi konten yang selalu bermanfaat dan menyajikan dengan cara yang berbeda serta menarik.
URL atau uniform resource locator biasanya dikenal orang dengan sebutan alamat web. Di mana alamat ini menentukan lokasi dari sebuah laman web di internet. URL juga menentukan bagaimana protokol seperti HTTP, HTTPS, FTP, akan digunakan.
Struktur URL yang dibuat dengan akan mudah dipahami yakni tentang laman tujuannya. Misalnya, URL untuk mencari sebuah buku di laman e-commerce dengan struktur sebagai berikut https : // www. tokopedia. com / find / designing-brand-identity.
Google juga menyarankan supaya struktur URL dari sebuah situs harus dibuat sederhana. Menurutnya, hal itu akan mudah dipahami oleh mesin pencari dan juga manusia. Selain itu, pada struktur URL, lebih baik menggunakan kata-kata dibandingkan menggunakan nomor ID yang panjang.
Kata kunci adalah sebuah istilah yang merujuk pada kata dan frasa yang digunakan dan untuk menemukan informasi yang dicari. Memasukkan kata kunci yang tepat dalam web akan memengaruhi kinerja dan relevansinya ketika dicari di mesin pencari.
Sebelum semua itu dimulai, riset kata kunci dan menyesuaikan dengan target pasar adalah cara yang tepat untuk menentukan kata kunci apa yang akan dimasukkan dalam web. Mesin pencari akan mencocokkan kebutuhan konsumen dan kata kunci yang digunakan.
Backlink atau tautan balik adalah sebuah situs yang memasukkan anchor text pada kontennya dan menautkan kembali ke konten yang relevan dengan konten sebelumnya. Google akan melihat penggunaan backlink sebagai bentuk kepercayaan konsumen terhadap suatu hal yang dicari.
Selain itu Google beranggapan bahwa tautan eksternal dapat membentuk popularitas situs web atau halaman web, sehingga lebih banyak tautan balik yang berkualitas akan mendapat peringkat yang lebih tinggi di mesin pencari.
Kecepatan situs web memiliki pengaruh yang sangat dominan meskipun hal lainnya juga memiliki perannya masing-masing. Tetapi kecepatan sebuah situs menentukan bagaimana pengalaman pengguna yang positif.
Hal ini tentu saja berpengaruh ketika pengguna mengeklik tautan di halaman hasil mesin pencari tetapi waktu pemuatan lebih lama dibandingkan situs web lainnya. Maka kemungkinan situs web dengan pemuatan lebih lama akan ditinggal dan pengguna mencari sumber informasi yang lebih cepat untuk diakses.
Penilaian sederhana ini akan membuat Google menentukan apakah situs web tersebut bisa memfasilitasi kebutuhan pengguna atau justru tidak sama sekali. Google akan menganggap bahwa sebuah situs yang tidak bisa diakses sebagai hal yang tidak relevan dan memengaruhi peringkat di mesin pencari.
Rata-rata pengguna ingin mengakses informasi dengan waktu yang cepat. Jika halaman yang dimuat lebih lama maka akan meningkatkan bounce rate dan hal ini sangat buruk bagi situs web. Pengoptimalan gambar akan membantu memudahkan pengguna untuk mengakses situs web, maka hal tersebut juga akan meningkatkan peringkat SEO situs web.
Baca Juga : User Generated Content: Pengertian Serta Manfaatnya dalam Dunia Digital Marketing
SEO pada dasarnya adalah praktik untuk meningkatkan lalu lintas dan peringkat di mesin pencari. Singkatnya, dengan menggunakan teknik SEO yang tepat akan menaikan peringkat situs web. Tetapi hal tersebut tidak hanya dengan menerapkan begitu saja, ada beberapa langkah yang harus dipenuhi.
Kata kunci merupakan sebuah dasar bangunan SEO. Melakukan riset kata kunci sangat penting untuk menemukan kueri penelusuran yang relevan. Riset kata kunci dapat membantu untuk memastikan seberapa banyak sebuah kata atau frasa yang dicari di mesin pencari.
Hal ini dapat dijadikan acuan untuk membuat konten yang berkualitas dan tetap relevan dengan topik yang ramai dibahas. Ini sama seperti menerobos kerumunan dan menyajikan sesuatu yang terlihat sama tetapi berbeda dari segi kualitas, penyajian, dan seberapa besar manfaat yang ditawarkan dan impaknya terhadap pengguna.
Salah satu cara mengoptimalkan situs web adalah pengoptimalan mesin pencari dengan SEO. Cara ini untuk membuat peringkat di mesin pencari lebih meningkat dan menarik penelusuran yang lebih banyak ke sebuah situs web. SEO berisikan sejumlah elemen yang mendukungnya untuk bekerja. Konten yang berkualitas, struktur URL yang sederhana dan penggunaan kata kunci yang sesuai.
Optimasi konten dilakukan untuk meningkatkan visibilitas. Konten harus dibuat sesuai dengan pengguna atau pembaca. Artinya tujuannya adalah menulis konten yang mendeskripsikan produk dan layanan harus tepat sasaran.
Dalam menulis juga perhatikan judul yang menarik, masukkan meta deskripsi, kata kunci, dan URL yang sederhana agar seluruh isi konten diperhatikan oleh mesin pencari. Optimasi konten juga harus dengan gambar yang tidak membuat beban muatan pada situs web.
Dan hal utamanya adalah buat konten yang unik, menarik, dan memiliki manfaat bagi pengguna, sehingga hal tersebut akan memungkinkan pengguna untuk kembali membagikan konten tersebut dan meningkatkan peringkat di mesin pencari.
Link building berfungsi untuk mendapatkan backlink. Cara kerjanya ketika konten yang dibuat memiliki kualitas dan berharga bagi pengguna. Hal ini memungkinkan mereka untuk memasukkan link konten yang dibuat sebagai referensi. Bahkan jika konten tersebut sangat bermanfaat maka akan dijadikan sumber untuk apa yang mereka cari atau butuhkan sebagai informasi tambahan.
Salah satu cara untuk optimasi adalah dengan melakukan social media marketing. Di sana kita bisa menganalisis perilaku dan trend untuk menyesuaikan dengan kampanye yang akan dilakukan. Hal ini sangat penting dan memiliki impak yang besar. Ketika kampanye yang dibuat relevan dengan sebuah topik yang ramai dibicarakan, maka potensinya besar untuk dibagikan dan mendapat backlink ke situs web.
Lakukan analisis dan monitoring terhadap optimasi yang dilakukan. Tujuannya agar memeriksa setiap tag dengan benar dan menemukan kesalahan yang mungkin dapat muncul. Cara ini dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa tools yang diperuntukkan sebagai pemeriksa dan melihat apakah kinerja optimasi sudah tepat.
Kunci keberhasilan bisnis di era digital salah satunya adalah optimasi SEO. Optimasi SEO yang tepat, akan membuat situs web muncul di hasil pencarian utama sehingga hal itu meningkatkan visibilitas.
Optimasi SEO untuk bisnis online dapat meningkatkan visibilitas. Tetapi memahami strategi pengembangan dalam e-commerce juga sangat penting karena membantu memperkuat merek mengetahui bagaimana cara menarik pelanggan baru. Salah satu yang bisa memberikan kamu pemahaman yang tepat adalah GreatNusa. Pelajari sekarang strategi pengembangan bisnis e-commerce untuk pertumbuhan bisnis yang besar.
Ada banyak jenis-jenis leadership yang dapat diterapkan. Pelajari lebih mendalam mengenai apa saja jenis-jenis leadership yang dapat diterapkan di perusahaan
Tahukah kamu bahwa ada banyak jenis-jenis leadership yang dapat diterapkan? Leadership sendiri merupakan salah satu faktor yang sangat penting di balik kesuksesan sebuah perusahaan. Seorang pemimpin yang baik mampu memotivasi timnya, mengambil keputusan yang tepat, dan memberikan arahan yang jelas. Namun, tidak semua pemimpin memiliki gaya kepemimpinan yang sama.
Melalui artikel ini, kamu akan mempelajari secara lebih mendalam mengenai apa saja jenis-jenis leadership yang dapat diterapkan di perusahaan. Namun sebelum itu, ada baiknya jika kamu dapat memahami apa yang dimaksud dengan leadership terlebih dahulu. Mari simak penjelasannya lengkapnya di bawah ini!
Leadership adalah kemampuan seseorang untuk memimpin, memotivasi, dan memengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan bersama. Seorang pemimpin yang baik memiliki keterampilan untuk mengarahkan timnya dengan baik dan membuat keputusan yang tepat. Selain itu, seorang pemimpin yang sukses juga harus mampu menyesuaikan gaya kepemimpinannya dengan kebutuhan tim dan situasi yang sedang dihadapi.
Ada banyak jenis kepemimpinan yang berbeda-beda, dan setiap jenis memiliki kelebihan serta kekurangan masing-masing. Berikut ini penjelasan lengkapnya.
Transformational leadership adalah gaya kepemimpinan yang berfokus pada memotivasi karyawan untuk mencapai tujuan yang lebih besar dan meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan. Pemimpin jenis ini cenderung lebih visioner dan mendorong karyawan untuk bekerja secara proaktif untuk mencapai tujuan bersama. Para pemimpin transformational biasanya sangat karismatik dan berorientasi pada pencapaian tujuan jangka panjang.
Situational leadership melibatkan adaptasi kepemimpinan berdasarkan situasi yang sedang dihadapi. Pemimpin situasional memahami bahwa karyawan mereka membutuhkan jenis kepemimpinan yang berbeda pada saat yang berbeda dalam setiap fase pekerjaan, dan mereka berusaha untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Pemimpin jenis ini memahami bahwa karyawan membutuhkan tingkat dukungan dan pengawasan yang berbeda pada waktu yang berbeda, dan mereka akan menyesuaikan gaya kepemimpinan yang diterapkannya berdasarkan situasi yang sedang terjadi untuk memenuhi kebutuhan ini.
Baca juga: Self Efficacy: Pengertian, Tujuan, Fungsi, dan Manfaatnya
Laissez-faire leadership adalah gaya kepemimpinan di mana pemimpin memberikan otonomi yang lebih besar kepada karyawan. Pemimpin jenis ini memberikan kebebasan kepada karyawan untuk membuat keputusan dan mengatur waktu mereka sendiri. Meskipun gaya ini memberikan karyawan dengan kebebasan dan fleksibilitas, tetapi pemimpin jenis ini juga perlu memastikan bahwa karyawan tetap bertanggung jawab atas tugas dan tanggung jawab mereka.
Autocratic leadership adalah gaya kepemimpinan di mana pemimpin memiliki kontrol penuh atas keputusan yang diambil dan tugas-tugas yang diberikan. Pemimpin jenis ini mengambil keputusan tanpa melibatkan karyawan dan memberikan instruksi yang sangat spesifik. Meskipun jenis kepemimpinan ini dapat memastikan bahwa tugas-tugas dapat diselesaikan dengan cara yang konsisten, tetapi jenis ini juga dapat mengurangi keterlibatan dan motivasi karyawan.
Servant leadership adalah gaya kepemimpinan yang berfokus pada melayani kebutuhan karyawan dan mendorong pengembangan mereka. Pemimpin jenis ini berusaha untuk menjadi role model atau contoh bagi karyawannya dan memberikan bantuan kepada setiap karyawan dalam mencapai tujuan masing-masing. Pemimpin dengan gaya servant biasanya sangat berorientasi pada pelayanan dan memiliki tingkat empati yang tinggi.
Baca juga: Participative Leadership: Pengertian, Tujuan, Ciri, Serta Cara Menerapkannya
Transactional leadership melibatkan memberikan hadiah dan/atau hukuman untuk mengatur kinerja karyawannya. Pemimpin jenis ini memberikan penghargaan kepada karyawan yang berhasil mencapai target atau menyelesaikan tugas yang diberikan dengan baik. Di sisi lain, mereka juga akan memberikan hukuman kepada karyawan yang tidak berhasil mencapai target atau gagal menyelesaikan tugasnya. Meskipun jenis kepemimpinan ini bisa memberikan hasil yang efektif dalam jangka pendek, tetapi dalam jangka panjang, karyawan mungkin akan merasa kurang dilibatkan karena tidak ada ruang bagi kreativitas dan inovasi.
Charismatic leadership adalah jenis kepemimpinan di mana pemimpin memiliki kekuatan dalam memengaruhi orang lain melalui kepribadiannya yang sangat karismatik. Pemimpin jenis ini seringkali memancarkan pesona, kepercayaan diri, dan energi yang menular kepada setiap bawahannya. Karisma pemimpin ini seringkali membuat karyawan dan pengikutnya merasa termotivasi dan terinspirasi.
Baca juga: Ketahui 10 Manfaat Mentoring untuk Penunjang Karier
Democratic leadership, juga dikenal sebagai participative leadership, adalah jenis kepemimpinan di mana pemimpin mendorong partisipasi dan kolaborasi karyawan dalam proses pengambilan keputusan. Pemimpin jenis ini akan memberikan otoritas dan kebebasan kepada karyawan untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan dan menciptakan lingkungan di mana karyawan merasa didengar dan dihargai.
Pemimpin yang demokratis cenderung menciptakan lingkungan di mana karyawan merasa termotivasi karena mereka merasa memiliki kontribusi dalam keputusan yang diambil. Pemimpin jenis ini memberikan kesempatan kepada karyawan untuk mengekspresikan ide dan pandangannya, sehingga memperkaya kualitas keputusan yang diambil. Oleh karena itu, gaya kepemimpinan ini dapat membantu mendorong inovasi dan kreativitas, serta memperkuat kepercayaan karyawan pada organisasi dan pemimpin mereka.
Authentic leadership adalah jenis kepemimpinan di mana pemimpin mengikuti nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang autentik dan konsisten dengan diri mereka sendiri. Pemimpin jenis ini mampu menginspirasi karyawan dan pengikutnya untuk mencapai tujuan bersama dengan cara yang membangun dan berkelanjutan. Pemimpin yang autentik cenderung menjadi contoh bagi karyawannya dan akan berusaha membangun budaya organisasi yang sejalan dengan nilai-nilai yang dimilikinya.
Strategic leadership adalah jenis kepemimpinan yang menekankan pada kemampuan seorang pemimpin untuk memahami dan mengarahkan visi, misi, serta tujuan jangka panjang organisasi. Pemimpin jenis ini berfokus pada pencapaian tujuan jangka panjang dengan cara yang paling efektif dan efisien untuk organisasi. Pemimpin strategis dapat mengembangkan dan mengimplementasikan inovasi yang membantu organisasi beradaptasi dengan perubahan dalam lingkungan bisnis.
Apabila kamu ingin belajar lebih lanjut mengenai jenis-jenis leadership di perusahaan, GreatNusa adalah tempat yang tepat untuk mencari sumber daya dan informasi yang relevan. GreatNusa adalah sebuah platform pembelajaran online yang menyediakan berbagai kursus dan pelatihan dalam berbagai topik, termasuk kepemimpinan dan manajemen.
Kunjungi GreatNusa sekarang juga untuk melihat berbagai kursus dan pelatihan yang tersedia. Kamu bisa memilih kursus yang sesuai dengan kebutuhan dan minat kamu, serta mengembangkan keterampilan kepemimpinan lebih lanjut lagi agar bisa menjadi pemimpin yang lebih baik di perusahaan. Jangan ragu untuk bergabung dengan GreatNusa dan mulai belajar hari ini!
By greatnusa • 1 Maret 2023
Sebagai seorang pebisnis online, kamu harus mengetahui tips meningkatkan omset penjualan online agar bisa lebih sukses lagi. Pelajari di sini bersama GreatNusa!
Sebagai seorang pebisnis online, kamu harus mengetahui tips meningkatkan omset penjualan online agar bisa lebih sukses lagi. Di era yang sudah serba digital ini, bisnis online memang merupakan salah satu cara terbaik untuk memasarkan dan menjual produk. Namun, persaingan yang ketat membuatnya sulit untuk mendapatkan keuntungan. Oleh karena itu, kamu harus mengetahui tips yang dapat digunakan agar bisa meningkatkan omset penjualan online.
Melalui artikel ini, kamu akan mempelajari lebih dalam mengenai apa saja tips meningkatkan omset penjualan online agar bisa berbisnis lebih sukses. Namun sebelum itu, kamu perlu mengetahui apa yang dimaksud dengan omset dan bagaimana cara menghitungnya. Mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Omset penjualan adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan jumlah total pendapatan yang dihasilkan dari penjualan produk atau layanan dalam suatu periode waktu tertentu. Dalam bisnis, omset penjualan digunakan sebagai ukuran kinerja keuangan suatu perusahaan dan merupakan salah satu indikator penting dalam mengukur keberhasilan bisnis.
Omset penjualan dapat membantu bisnis dalam membuat keputusan strategis terkait pengelolaan keuangan dan operasional perusahaan. Dalam mengelola bisnis, penting bagi pengusaha untuk memantau omset penjualan secara teratur dan melakukan analisis terhadap perubahan omset penjualan dari waktu ke waktu. Pengusaha dapat memperkirakan arus kas, mengembangkan strategi pemasaran, serta memantau kinerja keuangan perusahaan dengan memahami omset penjualan.
Omset penjualan dapat dihitung dengan cara mengalikan jumlah produk yang terjual dengan harga produk tersebut.
Omset Penjualan = Jumlah Produk yang Terjual x Harga Produk
Sebagai contoh, jika sebuah bisnis menjual 100 produk dengan harga Rp100.000 per produk dalam satu bulan, maka omset penjualan bisnis tersebut untuk bulan itu adalah:
Dalam menghitung omset penjualan, terdapat dua hal yang perlu diperhatikan, yaitu jumlah produk yang terjual dan harga jual produk tersebut. Oleh karena itu, ada dua cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan omset penjualan, yaitu dengan meningkatkan jumlah produk yang terjual atau dengan meningkatkan harga jual produk tersebut.
Baca juga: Apa Itu Komunikasi Bisnis, Unsur, Jenis dan Manfaatnya
Dalam setiap bisnis, termasuk bisnis online, kerugian merupakan hal yang sulit dihindari, terutama pada pebisnis pemula. Berikut ini adalah beberapa tips meningkatkan penjualan online agar dapat menghindari kerugian.
Pastikan gambar produk yang ditampilkan di marketplace, situs e-commerce, atau toko online tempat di mana produk dijual memiliki kualitas yang baik dan jelas. Gambar yang buram atau kurang jelas dapat membuat calon pembeli ragu-ragu untuk membeli produk tersebut. Selain itu, memberikan gambar yang baik dan jelas juga dapat meningkatkan kredibilitas toko online tersebut.
Menawarkan pengiriman gratis dapat menjadi salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan penjualan online. Banyak pembeli online yang tertarik pada penawaran pengiriman gratis dan akan memilih toko online yang menawarkan opsi ini. Biaya pengiriman memang menjadi salah satu pertimbangan besar dari setiap calon pembeli ketika hendak melakukan checkout.
Baca juga: Apa Itu UI dan UX dan Komponen Serta Perannya Dalam Bisnis
Pastikan deskripsi produk yang ditampilkan di marketplace, situs e-commerce, atau toko online di mana produk dijual sudah jelas dan rinci. Kamu perlu memberikan penjelasan dengan baik mengenai fitur-fitur produk dan manfaat yang bisa diperoleh oleh pembeli, serta bagaimana cara penggunaan produk tersebut dan bagaimana cara merawatnya.
Memberikan penawaran dan diskon yang menarik dapat membantu meningkatkan penjualan online. Tawarkan diskon untuk pembelian tertentu atau menawarkan promo khusus pada hari tertentu. Persaingan yang ketat di dunia bisnis online membuat calon pembeli memiliki banyak sekali pilihan toko online. Jadi, hanya toko yang dapat memberikan penawaran dan diskon menarik lah yang dapat menarik banyak pembeli.
Pastikan marketplace, situs e-commerce, atau toko online di mana produk yang dijual dapat mudah diakses, digunakan, dan dinavigasi dengan mudah. Hal ini dapat membantu calon pembeli menemukan produk yang mereka cari dengan cepat dan efisien. Selain itu, kredibilitas dari toko kamu juga akan makin meningkatkan dan calon pembeli makin percaya untuk melakukan checkout.
Mempromosikan toko online di media sosial dapat membantu meningkatkan visibilitas dan omset penjualan secara keseluruhan. Coba buat dan unggah beberapa postingan secara berkala tentang produk atau penawaran khusus yang sedang berlangsung. Jangan lupa juga untuk menggunakan tautan yang dapat langsung mengarahkan calon pembeli ke marketplace, situs e-commerce, atau toko online kamu.
Pelayanan pelanggan yang baik sangat penting dalam setiap bisnis, terutama di bisnis online di mana pelanggan dapat mengakses pelayanan dengan lebih mudah. Pastikan untuk merespons pertanyaan atau keluhan pelanggan dengan cepat dan berikan solusi yang memuaskan bagi mereka. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan dan loyalitas pelanggan serta kredibilitas dari toko online kamu.
Dengan melakukan optimasi SEO, marketplace, situs e-commerce, atau toko online kamu dapat muncul di peringkat atas mesin pencari seperti Google. Hal ini dapat membantu meningkatkan jumlah calon pembeli yang mengunjungi toko kamu dan pada akhirnya meningkatkan omset penjualan. Lakukan riset terlebih dahulu untuk menemukan kata kunci yang relevan dengan produk yang dijual dan gunakan kata kunci tersebut pada konten toko, seperti judul, deskripsi, dan meta tag.
Tertarik mempelajari lebih lanjut mengenai tips meningkatkan omset penjualan online? Yuk langsung saja ikuti kursus-kursus di GreatNusa sekarang juga. GreatNusa adalah platform pembelajaran online yang menawarkan berbagai kursus berkualitas tinggi dalam berbagai bidang, termasuk cara berjualan online.
Kunjungi GreatNusa sekarang juga untuk melihat berbagai kursus dan pelatihan yang tersedia. Kamu bisa memilih kursus yang sesuai dengan kebutuhan dan minat kamu, terutama untuk mengembangkan kemampuan dalam berbisnis. Jangan ragu untuk bergabung dengan GreatNusa dan mulai belajar hari ini!
By greatnusa • 28 Februari 2023
Jangan diabaikan, faktanya digital marketing dapat menjadi alat yang efektif untuk memasarkan produk. Kenali pentingnya digital marketing beserta tugasnya di sini!
Tahukah kamu betapa pentingnya digital marketing pada era kemajuan teknologi saat ini? Jika dahulu, hampir seluruh bisnis memperkenalkan produknya dengan media konvensional seperti iklan di TV, radio, koran, dan lain sebagainya, kini mulai banyak yang juga merambah dunia digital.
Pasalnya, kemajuan teknologi ini memudahkan sebuah bisnis untuk melakukan pemasaran dan dalam sekejap dapat menjangkau ratusan, ribuan, bahkan hingga jutaan orang. Hal ini tentu bisa menjadi strategi pemasaran yang baik dan efisien sebab kamu tidak perlu lagi merogoh kocek terlalu dalam. Jadi, seberapa penting digital marketing? Cari tahu selengkapnya dalam artikel ini.
Digital marketing adalah strategi pemasaran yang dilakukan dengan menggunakan teknologi digital seperti internet, media sosial, mesin pencarian, dan perangkat. Berdasarkan sebuah riset, ditemukan bahwa tujuan dari digital marketing itu sendiri adalah untuk meningkatkan kesadaran terhadap keberadaan sebuah produk, menjangkau target pasar secara lebih efisien, dan tentunya meningkatkan penjualan produk atau jasa.
Digital marketing sendiri memiliki cakupan yang cukup luas. Bila dijabarkan, beberapa hal yang termasuk sebagai digital marketing antara lain SEO (Search Engine Optimization), SEM (Search Engine Marketing), PPC (Pay-Per-Click), media sosial, email marketing, konten marketing, dan masih banyak lagi. Setiap metode digital marketing ini memiliki peran penting dalam menjalankan setiap strategi yang telah disusun sebelumnya.
Dalam dunia digital marketing, konten menjadi alat pemasaran yang sangat penting. Sebab, ketika kamu berhasil menciptakan konten yang relevan dan berkualitas, tak menutup kemungkinan iklan yang dipasarkan akan menjangkau target pasar dan meningkatkan impresi media digital yang digunakan. Konten yang digunakan dalam digital marketing ini bisa berupa artikel, video, infografis, film, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Strategic Leadership: Pengertian, Ciri, dan Cara Menerapkannya
Digital marketing memiliki berbagai tugas yang dilakukan untuk mencapai tujuan pemasaran. Berikut beberapa tugas yang dilakukan dalam digital marketing yang sebaiknya kamu pahami:
Menentukan target pasar sangat penting dalam digital marketing. Pasalnya, pengetahuan tentang siapa target audience bisnis dapat memudahkan kamu dalam merancang strategi pemasaran yang tepat sasaran dan efektif. Menentukan target pasar yang tepat dengan strategi pemasaran yang tepat juga dapat menjadi acuan dalam memilih media sosial dan media daring (online) lainnya untuk digunakan.
SEO atau Search Engine Optimization merupakan metode pemasaran digital yang dilakukan untuk meningkatkan visibilitas dan pengunjung situs web melalui pengoptimalan konten berupa tulisan sesuai dengan ketentuan mesin pencarian seperti Google.
Penerapan teknik SEO yang tepat akan membantu situs web bisnis untuk dapat muncul di halaman pertama hasil pencarian, sehingga dapat meningkatkan kesadaran akan keberadaan produk bisnis kamu..
Media sosial menjadi alat yang sangat penting dalam digital marketing, tak hanya pada pemasaran saja, tetapi juga dalam menciptakan citra perusahaan. Tugas digital marketing dalam media sosial adalah membuat konten yang relevan dan berkualitas, merancang strategi unggah, melakukan iklan berbayar, dan memonitor performance posting.
Seluruh proses tersebut harus disesuaikan dengan citra (branding) yang diinginkan agar nantinya media yang digunakan memiliki ciri khas yang menjadi daya tarik pengguna lain.
Baca Juga: 9 Cara Memasarkan Produk Melalui Media Sosial agar Laris
Persaingan bisnis yang ketat saat ini menuntut banyak bisnis untuk berlomba merancang strategi iklan terbaik dan paling efektif. Jadi, inilah beberapa alasan mengapa penting untuk melaksanakan digital marketing dalam bisnis agar tetap berjalan dan tetap unggul:
Dalam era digital ini, pengguna lebih mudah mencari informasi melalui internet. Jadi pada dasarnya, digital marketing membantu agar produk dapat diketahui lebih banyak orang dan nantinya akan melakukan pembelian. Melalui digital marketing ini juga, bisnis dapat membangun kepercayaan dan loyalitas konsumen.
Pada pemanfaatan digital marketing, kamu dapat menentukan target pasar secara lebih spesifik berdasarkan karakteristik seperti usia, gender, lokasi, minat, dan perilaku konsumen. Proses menargetkan konsumen yang lebih spesifik ini sangat berguna untuk membantu kamu menyusun rencana strategi pemasaran agar menjadi lebih efektif dan efisien dalam mencapai tujuan.
Bisnis dapat mencapai konsumen dengan lebih mudah dan cepat, serta dapat memperkenalkan produk dan jasa secara lebih tepat dan persuasif melalui bantuan digital marketing yang efektif. Hal ini dapat membantu meningkatkan jumlah penjualan produk baik barang atau jasa. Jadi, keuntungan yang akan kamu terima pun nantinya akan meningkat.
Dalam digital marketing, interaksi dengan pengguna dapat dilakukan dengan lebih mudah dan cepat melalui berbagai jenis media sosial dan email. Interaksi yang lebih personal dan responsif antara penyedia produk dengan pengguna secara tidak langsung dapat meningkatkan kepercayaan dan loyalitas konsumen.
Baca Juga: Apa Itu Personal Branding dan Bagaimana Cara Meningkatkannya?
Salah satu alasan yang melandasi pernyataan bahwa digital marketing itu penting adalah memberikan arah dan tujuan bisnis yang lebih pasti. Tak jarang, sebuah bisnis berjalan dengan tujuan yang kerap berubah karena merasa tidak memiliki peluang untuk berkembang saat melakukan prosesnya.
Namun, digital marketing bisa membantu kamu menemukan arah yang lebih pasti. Bagaimana tidak, internet adalah bentuk teknologi yang tak akan lekang oleh zaman. Jadi, dapat dikatakan bahwa mengoptimalkan digital marketing bisa dilakukan terus-menerus agar penjualan kamu dapat terus meningkat dan akan semakin banyak orang yang mengetahui produk tersebut.
Dalam digital marketing, setiap orang dengan bisnisnya dapat dengan mudah memantau dan menganalisis performa dari setiap metode pemasaran yang digunakan. Hal ini berarti, tak sulit untuk kamu menentukan strategi pemasaran dan mendapatkan informasi seputar jumlah pengunjung situs web, jumlah klik pada artikel, dan lain sebagainya.
Melihat betapa pentingnya digital marketing, sebelum mengembangkan bisnis menjadi lebih besar, kamu tentu perlu mempelajari seluruhnya dengan saksama dan lebih dalam. Tak perlu bingung di mana menemukan tempat kursus terbaik dengan pengajar ahli dan profesional, sebab GreatNusa hadir untuk membantu kamu.
Selain menawarkan ilmu yang bermanfaat dengan waktu belajar yang fleksibel, GreatNusa juga memberikan penawaran spesial untuk kamu jika mendaftarkan diri sekarang. Mulai maksimalkan potensi diri kamu melalui kursus di GreatNusa segera!
Strategi penetapan harga ada beragam, mulai dari harga premium, skiming, penetrasi, hingga competition based. Temukan penjelasannya di artikel ini.
Menetapkan harga jual produk merupakan hal yang tidak mudah. Ada banyak faktor yang harus diperhatikan, baik dari internal perusahaan serta juga eksternal kompetitor. Untuk membantu kamu menentukan harga jual, ada banyak strategi penetapan harga yang dapat kamu gunakan.
Strategi penetapan harga merupakan metode yang dipakai untuk menentukan harga terbaik untuk sebuah produk atau layanan. Cara ini membantumu memilih harga yang memaksimalkan profit dan nilai merek sekaligus mempertimbangkan permintaan pasar dan pelanggan. Namun, kenyataannya, strategi penentuan harga tidak sesimpel definisinya—banyak hal yang berlangsung di dalam proses tersebut.
Metode ini bertanggung jawab untuk berbagai faktor bisnis, seperti target pendapatan, audiens sasaran, tujuan pemasaran, atribut produk, dan pemosisian merek. Penetapan harga juga dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal, misalnya, tren pasar dan ekonomi, permintaan konsumen, dan strategi harga milik kompetitor.
Nah, ingin tahu strategi yang tepat untuk menentukan harga sesuai kebutuhan? Kamu bisa memilih di antara 10 jenis strategi berikut!
Secara garis besar, ada dua jenis strategi penetapan harga yang dapat kamu gunakan untuk menentukan harga jual produk.
Yang pertama adalah metode penetapan harga berbasis pasar. Metode ini lebih mempertimbangkan faktor eksternal seperti kompetitor serta target pasar untuk menentukan harga produk.
Yang kedua adalah metode penetapan harga berbasis produksi. Sesuai dengan namanya, metode ini berfokus pada biaya yang dikeluarkan dalam proses produksi untuk menentukan harga produk.
Untuk lebih jelasnya, berikut adalah variasi dari kedua jenis utama strategi penetapan harga yang dapat kamu jadikan panduan.
Harga premium, atau prestise, merupakan strategi yang dapat kamu gunakan untuk menetapkan harga jual dengan tujuan untuk menunjukkan kesan mewah pada produk yang akan kamu jual.
Metode penetapan harga ini berfokus pada nilai keuntungan sebuah produk ketimbang nilai biaya produksi yang sebenarnya. Harga premium juga merupakan fungsi dari kesadaran merek dan persepsi merek.
Ketika perusahaan mematok harga tertinggi untuk produk baru dan menurunkannya dari waktu ke waktu saat kepopuleran produk berkurang, itulah yang disebut dengan price skimming. Penurunan harganya tidak langsung, tetapi dilakukan secara bertahap. Strategi ini biasa dipakai untuk produk teknologi, seperti konsol gim, pemutar DVD, dan ponsel pintar.
Price skimming membantu menutupi biaya yang hangus dan mampu menjual produk dengan baik saat masih baru dirilis. Namun, strategi ini membuat konsumen yang membeli dengan harga penuh merasa kesal dan menarik kompetitor yang menyadari penetapan harga “palsu”.
Baca Juga: Berikut Manfaat Mempelajari Perilaku Konsumen Yang Akan Berdampak Untuk Bisnis Kamu
Berbanding terbalik dengan price skimming, strategi harga penetrasi adalah harga yang ditetapkan sangat rendah di awal. Metode ini sangat efektif untuk menarik perhatian pelanggan dan membuat mereka berpaling dari kompetitor yang mematok harga lebih tinggi. Harga penetrasi tidak mampu bertahan lama, tetapi bisa diterapkan untuk tujuan jangka pendek.
Bisnis seperti apa yang cocok dengan strategi ini? Metode harga penetrasi sangat pas untuk usaha yang baru didirikan demi mengumpulkan pelanggan atau bisnis yang terjun ke persaingan pasar. Sederhananya, strategi ini menyebabkan kerugian sementara—dengan harapan pelanggan lama akan tetap bertahan walaupun harga produk mengalami kenaikan.
Baca Juga: 6 Cara Memasuki Pasar Global Yang Bisa Dilakukan
Sesuai dengan namanya, strategi ini menargetkan psikologis manusia untuk meningkatkan penjualan. Sebagai contoh, menurut “efek digit 9“, walaupun sebuah produk berharga 99,99 dolar AS—yang pada dasarnya berbeda tipis dengan 100 dolar AS—pelanggan akan melihatnya sebagai penawaran menarik hanya karena angka “9”. Cara lain untuk menerapkan harga psikologis adalah dengan menawarkan produk “beli 1, gratis 1”.
Strategi harga bundle diterapkan ketika kamu menawarkan dua atau lebih produk atau layanan yang saling melengkapi dan menjualnya dengan satu harga. Metode ini adalah cara terbaik untuk menambahkan nilai lewat penawaran kepada pelanggan yang berniat membayar ekstra di muka untuk lebih dari satu produk. Harga bundling juga lebih mudah menarik pelanggan agar membeli dalam jumlah banyak secara cepat.
Berasal dari kata “free” dan “premium” yang digabungkan, strategi penetapan hargafreemium umumnya dipakai oleh perusahaan yang menawarkan dua versi dari sebuah produk. Mereka menyediakan versi dasar yang gratis, tetapi dengan fitur terbatas. Harapannya, pengguna mau membayar untuk meningkatkan versi sehingga dapat mengakses lebih banyak fitur.
Strategi freemium sangat umum digunakan oleh perusahaan SaaS (Software as a Service). Mereka memilih metode ini karena keanggotaan terbatas dan uji coba gratis menyuguhkan sekilas dari keseluruhan fungsi perangkat lunak. Selain itu, freemium juga bisa membangun keyakinan pada pelanggan potensial sebelum melakukan pembelian.
Harga dinamis merupakan strategi penetapan harga berdasarkan harga lonjakan, permintaan serta waktu. Strategi ini sangat fleksibel karena harga yang dipatok berfluktuasi sesuai permintaan pasar dan pelanggan.
Bisnis yang menerapkan harga dinamis, antara lain, hotel, maskapai penerbangan, venue acara, bisnis serbaguna. Mereka mengaplikasikan algoritma yang memperhitungkan faktor-faktor seperti permintaan dan harga pesaing. Algoritma tersebut membantu perusahaan dalam mengganti harga untuk menyesuaikan waktu dan produk yang akan dibayar pelanggan.
Strategi harga naik semata-mata berfokus pada biaya produksi dari barang atau jasa alias COGS (Cost of Goods Sold). Metode ini juga dikenal dengan strategi markup karena bisnis akan menaikkan harga produk tergantung jumlah profit yang mereka inginkan.
Bagaimana cara mengaplikasikannya? Tambahkan persentase tetap untuk biaya produksi barang. Sebagai contoh, kamu hendak menjual tas kulit. Biaya yang dihabiskan untuk memproduksinya adalah Rp100 ribu, lalu kamu ingin Rp100 ribu sebagai profit untuk setiap penjualan. Jadi, harga tas kulit tersebut senilai Rp200 ribu, yang berarti memperoleh markup 100 persen.
Umumnya, strategi harga naik dipakai oleh bisnis ritel yang menjual produk fisik. Metode ini tidak cocok untuk perusahaan berbasis layanan karena produk yang mereka tawarkan memiliki nilai yang jauh lebih besar ketimbang biaya pembuatannya.
Kemudian, strategi harga naik berfungsi dengan baik apabila kompetisinya menetapkan harga dengan model yang sama. Namun, taktik harga markup tidak akan membantu menggaet pelanggan baru jika kamu fokus menumbuhkan profit. Sebelum menerapkan strategi ini, lakukan dahulu analisis penetapan harga yang melibatkan kompetitor terdekat supaya membantu dalam mencapai target bisnis.
Harga geografis adalah penetapan harga produk atau jasa yang berbeda-beda tergantung lokasi geografis atau pasar. Strategi ini dapat diterapkan pada pelanggan luar negeri atau orang luar pulau yang memiliki perbedaan dari segi pendapatan dan ekonomi.
Harga per jam umumnya dipakai oleh konsultan, pekerja lepas, kontraktor, atau pekerjaan lain yang menawarkan bisnis layanan. Pada dasarnya, strategi ini menukar waktu dengan uang. Sebagian klien ragu-ragu untuk menyetujui strategi harga per jam karena tidak memberikan upah berdasarkan efisiensinya.
Lalu, bisnis apa yang bisa menggunakan strategi ini? Apabila perusahaan mengejar proyek cepat dan berjumlah banyak, harga per jam akan menjadi dorongan bagi pelanggan untuk bekerja bersamamu. Klien dapat membandingkan harga terjangkau dari bisnismu dengan bisnis yang menawarkan komitmen berbasis proyek yang mahal.
Sesuai dengan namanya, strategi penetapan harga satu ini menggunakan harga yang ditawarkan oleh kompetitor untuk produk serupa sebagai sebuah benchmark.
Untuk dapat menentukan harga jual dengan metode ini, kamu tinggal memilih; ingin menjual lebih mahal dari kompetitor atau lebih murah.
Jika kamu ingin menjual lebih mahal, maka kamu harus memberikan alasan yang dapat diterima pelanggan untuk dapat membeli produk kamu ketimbang milik pesaing.
Jika kamu ingin menjual lebih murah, kamu juga harus memastikan kalau kamu tetap dapat mendapatkan keuntungan.
Strategi penetapan harga yang umum dilakukan adalah menggunakan harga yang sama dengan kompetitor atau harga rata-rata. Untuk memaksimalkan keuntungan, perusahaan umumnya menekan biaya produksi.
Pertumbuhan komersial bisnis sangat bergantung pada strategi penetapan harga. Karena bisnis dapat meningkatkan penjualan dan menerima lebih banyak permintaan produk dengan memilih harga yang tepat. Namun, menetapkan harga produk bukanlah tugas yang harus dianggap enteng.
Perusahaan harus mengambil tindakan khusus untuk mencapai penetapan harga yang paling sesuai dengan tuntutannya. Di bawah ini adalah deskripsi pendekatan yang mungkin digunakan bisnis untuk menetapkan harga barang bisnis mereka.
Menentukan harga plus adalah pendekatan penetapan harga pertama yang dapat diterapkan oleh bisnis dari semua kalangan baik besar maupun kecil. Penggunaan metodologi ini adalah menghitung harga jual berdasarkan keseluruhan biaya yang dikeluarkan.
Hasil perhitungan kemudian akan ditambahkan ke jumlah tertentu untuk menutupi keuntungan, yang sering disebut margin. Tujuan utama dari strategi penetapan biaya harga plus ini adalah untuk memaksimalkan keuntungan bagi bisnis.
Menetapkan metode mark up adalah tindakan selanjutnya yang dapat dilakukan bisnis untuk menentukan harga produk mereka. Bagi Anda yang belum tahu, mark up adalah proses penentuan harga jual suatu unit berdasarkan harga pokok produk yang dipasok pada saat pembelian pertama.
Angka yang diterima selanjutnya harus dikalikan dengan jumlah tertentu, yang dikenal sebagai markup. Markup itu sendiri mengungkapkan harga jual bisnis, yang seringkali lebih tinggi daripada biaya produksinya. Jadi, secara umum, perusahaan menghasilkan lebih banyak uang dengan markup yang lebih besar.
Metode penetapan harga lain yang efektif untuk bisnis adalah menentukan BEP atau break even point. Dengan teknik ini, harga jual ditentukan berdasarkan seluruh pengeluaran yang diinvestasikan dan hasil yang direalisasikan oleh entitas perusahaan.
Jika dilihat dari perspektif ini, masuk akal bahwa produsen atau bisnis yang menggunakan teknik ini tidak akan mendapatkan apa-apa. Di sisi lain, bisnis juga tidak akan mengalami kerugian, sehingga malah menemukan keseimbangan dalam pasar.
Menganalisis kompetitor adalah jenis teknik lain yang dapat digunakan bisnis untuk strategi penetapan harga. Di sini, bisnis dapat melakukan penelitian dan memeriksa hasil keuangan perusahaan saingan mereka.
Pengguna dapat melihat sumber daya yang digunakan dalam manufaktur, ketersediaan komoditas, dan harga yang berani ditetapkan oleh perusahaan lain untuk barang mereka. Perusahaan akan dapat memilih tarif dengan cara ini yang lebih menguntungkan bagi mereka dan lebih menarik bagi pelanggan.
Terakhir, perusahaan dapat melakukan penelitian ekstensif tentang permintaan pasar untuk mengembangkan rencana harga. Tujuan utama pendekatan ini adalah untuk mengidentifikasi keinginan dan masalah yang dihadapi pasar sasaran untuk bisnis tersebut. Biasanya, strategi ini perlu menilai komentar, tuntutan harga, serta bentuk kritik dan saran lainnya dari konsumen.
Itulah jenis-jenis strategi penetapan harga yang bisa dijadikan sebagai referensi. Pelajari semua faktor-faktornya sedikit demi sedikit, seperti kompetitor, biaya produksi, kebutuhan industri, permintaan konsumen, dan margin keuntungan. Selain itu, perhitungkan dan cari tahu terlebih dahulu apa yang paling penting bagi bisnismu. Dengan begitu, kamu dapat menemukan jenis harga terbaik untuk masing-masing produk.
Untuk dapat menerapkan strategi harga dengan lebih baik, kamu bisa mempelajari ilmu-ilmu yang terkait. Kamu bisa mempelajari konsep ekonomi bisnis pada perusahaan yang akan membantu kamu memahami seluk beluk keuangan suatu perusahaan sehingga dapat menentukan kebijakan keuangan yang lebih baik. Mari belajar bersama GreatNusa.