3 Cara Menghitung Produktivitas Tenaga Kerja Dengan Tepat
Cara menghitung produktivitas tenaga kerja wajib dilakukan oleh perusahaan wajib. Berikut tiga metode penghitungan nilai produktivitas serta manfaatnya.
By greatnusa • 9 Februari 2023
Bagikan Artikel
Salah satu ciri perusahaan berkualitas adalah produktivitas pekerja yang mampu memenuhi standar usaha serta mendukung pengembalian investasi. Mengetahui cara menghitung produktivitas tenaga kerja penting untuk menjaga reputasi dan kinerja perusahaan. Jika kamu berminat memulai usaha atau karier di bidang terkait produktivitas pekerja, kamu wajib mengetahui caranya.
Inilah hal-hal mendasar yang harus kamu ketahui terkait produktivitas, manfaat, dan cara menghitungnya.
Definisi Produktivitas kerja
Secara umum, produktivitas kerja adalah hasil pengukuran nilai kuantitatif dan kualitatif yang dihasilkan pekerja dalam kurun waktu tertentu demi mencapai target kerja. Produktivitas dihitung berdasarkan input (penggunaan sumber daya, waktu, dan tenaga pekerja) serta output (hasil kerja yang ditargetkan).
Perusahaan harus tahu cara menghitung produktivitas tenaga kerja untuk menjaga kelangsungan bisnis. Karena produktivitas memiliki banyak dimensi, metode penghitungannya juga bermacam-macam. Setiap metode memiliki rumus untuk menghasilkan angka-angka yang bisa dibandingkan dalam laporan serta evaluasi perusahaan.
Baca Juga: Apa Itu Kerja Remote Selama WFH?
3 Rumus Produktivitas Kerja
Rumus dasar untuk menghitung produktivitas adalah total output dibagi total input. Contohnya, jika seorang manajer QC mampu memeriksa 700 produk dalam tujuh jam, maka produktivitas per jamnya adalah 700:7 = 100 produk per jam. Perhitungan sederhana ini bisa digunakan untuk menghitung produktivitas rata-rata serta perbandingan kinerja antar pekerja.
Akan tetapi, cara menghitung produktivitas tenaga kerja tidak selalu sederhana. Berikut tiga rumus khusus yang juga digunakan untuk mengevaluasi produktivitas.
- Rumus Produktivitas Parsial
Rumus produktivitas parsial atau sebagian adalah perhitungan produktivitas berdasarkan satu faktor saja, misalnya modal, alat, mesin, atau bahan baku. Rumusnya adalah output dibagi input salah satu faktor yang dihitung.
Sebagai contoh, jika perusahaan makanan ringan menghasilkan laba 10 juta Rupiah per hari (output) lewat kinerja 100 karyawan (input), maka nilai produktivitas orang per hari adalah 10.000.000 : 100 = 100.000. Rumus ini hanya memperhitungkan produktivitas tenaga kerja tanpa faktor lain.
- Rumus Produktivitas Banyak Faktor
Rumus produktivitas banyak faktor adalah perhitungan produktivitas berdasarkan beragam faktor yang mempengaruhi output. Cara menghitungnya adalah (output total – material dan tenaga kerja) : (input tenaga kerja + modal).
Sebagai ilustrasi, perusahaan XYZ menghasilkan output total 24 miliar Rupiah per tahun. Input material, tenaga kerja, dan lain-lain masing-masing 400 juta, 300 juta, dan 200 juta. Sementara itu, modalnya adalah 500 juta Rupiah.
Berdasarkan rumus di atas, produktivitas banyak faktor perusahaan XYZ adalah:
24.000.000.000 – (400.000.000 + 300.000.000 + 200.000.000) = 23.100.000.000
300.000.000 + 500.000.000 = 800.000.000
23.100.000.000 : 800.000.000 = 28,88
Nilai produktivitas 28,88 berarti penggunaan input modal dan tenaga kerja dengan nilai gabungan 1 juta Rupiah akan menghasilkan output sebesar 28,88 juta Rupiah.
- Rumus Produktivitas Total
Tidak seperti dua rumus sebelumnya, rumus produktivitas total menghitung semua faktor yang dilibatkan di dalam proses produksi. Misalnya, jika perusahaan XYZ menghasilkan output sebesar 10 miliar Rupiah dalam setahun dengan nilai tenaga kerja, alat, dan mesin sebesar 400 juta, 300 juta, dan 200 juta Rupiah, maka nilai produktivitas totalnya adalah 10.000.000.000 : (400.000.000 + 300.000.000 + 200.000.000) = 11,1.
Nilai produktivitas 11,1 berarti penggunaan input gabungan tenaga kerja, alat serta mesin dengan nilai gabungan 1 juta Rupiah akan menghasilkan output sebesar 11.1 juta Rupiah.
Baca Juga: 8 Perbedaan Bos dan Leader yang Perlu Kamu Ketahui
Mengapa Mengetahui Produktivitas Kerja Penting?
Perusahaan harus mengetahui cara menghitung produktivitas tenaga kerja secara objektif dengan hasil yang bisa dilaporkan dalam bentuk data. Hal ini memudahkan proses evaluasi rutin untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja perusahaan. Hasil pengukuran berupa nilai dan data juga memudahkan perusahaan untuk membandingkan nilai produktivitas secara berkala.
Penghitungan yang melibatkan banyak faktor juga penting untuk mendeteksi penyebab peningkatan atau penurunan produktivitas. Perusahaan bisa menemukan faktor penentu produktivitas yang harus diperbaiki atau dijaga. Misalnya, jika faktor tenaga kerja menunjukkan penurunan nilai produktivitas, perusahaan bisa menemukan solusi yang sesuai, misalnya memperbaiki sistem jaminan kerja atau menambah pelatihan.
Menghitung produktivitas kerja juga bermanfaat untuk meningkatkan efisiensi perusahaan terkait manajemen waktu dan biaya. Lewat penghitungan nilai produktivitas, perusahaan bisa mendeteksi hal-hal dalam proses produksi yang memboroskan waktu serta biaya. Solusi yang ditemukan pun bisa lebih tepat sasaran.
Baca Juga: Pengertian Strategi Distribusi dan Contohnya Dalam Bisnis
Cara Meningkatkan Produktivitas Kerja
Meningkatkan produktivitas kerja melibatkan berbagai solusi yang berkelanjutan. Jika kamu berminat membuka usaha atau memiliki jabatan yang melibatkan produktivitas perusahaan, inilah beberapa cara meningkatkan produktivitas tenaga kerja.
- Penerapan Teknologi Terkini
Teknologi kerja terbaru bisa membantu pekerja meningkatkan produktivitas karena berkurangnya hal-hal yang menyita perhatian. Misalnya, penggunaan software manajemen bisa mengurangi keharusan mengisi data secara manual, Pekerja pun bisa menghemat waktu dan tenaga untuk mengerjakan hal lain yang membutuhkan kemampuan kognitif ekstra.
- Penerapan Jadwal Fleksibel
Jadwal kerja yang lebih fleksibel bisa membantu pekerja meningkatkan produktivitas. Mereka bisa memilih giliran waktu kerja yang sesuai dengan jadwal harian. Pekerja yang memiliki kewajiban lain juga bisa terbantu dengan jadwal fleksibel karena mereka tidak perlu terlalu sering meninggalkan pekerjaan. Jadwal fleksibel juga membantu mengantisipasi hambatan yang tidak bisa dikendalikan, misalnya kemacetan.
- Penyesuaian Sistem Kompensasi
Perusahaan wajib mengevaluasi dan menyesuaikan sistem kompensasi seperti gaji dan tunjangan. Hal ini harus dilakukan setiap periode tertentu demi mengejar laju inflasi, tren tingkat gaji, dan faktor lainnya. Selain mengikuti peraturan terkait ketenagakerjaan, penyesuaian sistem kompensasi juga mampu meningkatkan produktivitas dan motivasi kerja pegawai.
- Penerapan Sistem Komunikasi Bermutu
Kualitas komunikasi di dalam perusahaan bisa menentukan tingkat produktivitas. Perusahaan yang baik menerapkan sistem komunikasi terbuka dengan birokrasi minimal. Hal ini bisa meningkatkan efisiensi kerja dan memudahkan karyawan dalam menjalankan tugas serta memecahkan masalah, sesuatu yang berdampak positif pada nilai produktivitas.
Baca Juga: Definisi dan Cara Evaluasi Kinerja Karyawan
- Pengadaan Pelatihan Secara Rutin
Perusahaan ideal tidak hanya menggaji karyawan, tetapi juga secara rutin mengadakan program pelatihan untuk meningkatkan keahlian dan kompetensi mereka. Karyawan yang mendapat pelatihan tidak hanya meningkatkan kompetensi, tetapi juga mampu menyelesaikan pekerjaan secara lebih efisien dan efektif. Hal ini berdampak pada nilai produktivitas secara keseluruhan.
Salah satu solusi pengadaan pelatihan untuk meningkatkan produktivitas adalah program-program GreatNusa. Lewat berbagai program pelatihan yang bisa diikuti secara digital, GreatNusa menghadirkan para pakar yang mengajarkan beragam cara meningkatkan produktivitas pekerja. Setiap kelas dihadirkan secara intensif dan menawarkan materi yang sesuai dengan tren bisnis masa kini.
Misalnya, The Future of Work in the New Normal menyajikan cara menjaga produktivitas di era pandemi. Ada juga pelatihan tentang penerapan pengambilan keputusan berbasis data yang mampu meningkatkan produktivitas dalam kelas Accelerating Company Growth through Data Driven Decision Making. Ada juga kelas-kelas yang lebih umum tetapi penting untuk belajar cara meningkatkan produktivitas, seperti Manajemen Sumber Daya Manusia dan Kepemimpinan.
Mengetahui cara menghitung produktivitas tenaga kerja penting untuk menjaga dan meningkatkan kinerja perusahaan serta mendeteksi faktor-faktor yang mengurangi efisiensi. Pastikan mempelajari metode penghitungan produktivitas dan temukan solusi yang sesuai untuk meningkatkannya.
Bagikan Artikel
Artikel Serupa
8 Perbedaan Bos dan Leader yang Perlu Kamu Ketahui
By greatnusa • 23 Maret 2022
7 Cara Meningkatkan Daya Ingat dan Konsentrasi
By greatnusa • 20 Februari 2023
Co-Leader: Pengertian, Ciri, Serta Tanggung Jawabnya
By greatnusa • 11 Februari 2023
Apa itu Kecerdasan Buatan dan Contohnya? Bagaimana Cara Kerjanya?
By greatnusa • 28 Februari 2023
Macam Macam Soft Skill yang Dapat Dikuasai
By greatnusa • 14 Maret 2022
Kanban: Pengertian, Manfaat, Fungsi, Serta Cara Menggunakannya
By greatnusa • 16 Februari 2023