Menampilkan 13 - 18 dari 83 Artikel
Analisa SWOT adalah metode untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman suatu perusahaan. Simak manfaat dan cara penggunaannya di sini!
Pasti kamu berekspektasi agar strategi pemasaran digital yang telah direncanakan bisa berjalan efektif, bukan? Inilah pentingnya melakukan analisis SWOT dalam merencanakan pemasaran digital. Analisa SWOT adalah metode yang bermanfaat untuk membantumu dalam merancang strategi pemasaran digital.
Lantas, bagaimana penerapan analisis SWOT dalam merencanakan digital marketing? Lihat penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Analisis SWOT adalah metode untuk mengevaluasi kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunity), dan ancaman (threats) suatu perusahaan. Analisis ini berguna untuk menentukan strategi dan arah perusahaan pada masa depan serta melakukan perencanaan strategis sebelum menjalankan aktivitas bisnis.
Analisis SWOT dilakukan melalui proses identifikasi sejumlah faktor yang memengaruhi kinerja perusahaan, yaitu:
Albert Humphrey mengembangkan analisis SWOT pada tahun 1960-an sebagai bagian dari proyek penelitian yang didanai oleh Fortune 500 perusahaan. Humphrey adalah seorang peneliti di Stanford Research Institute (SRI) di California, AS.
Humphrey dan timnya mengumpulkan data dari sekitar 100 perusahaan dan mengevaluasi kinerja perusahaan. Hasil analisis tersebut menemukan bahwa perusahaan yang memiliki kinerja yang baik cenderung memiliki kekuatan internal serta peluang eksternal yang baik. Mereka juga menemukan bahwa perusahaan yang kurang sukses cenderung memiliki kelemahan internal dan ancaman eksternal yang kuat.
Humphrey dan timnya mengembangkan analisis SWOT berdasarkan hasil penemuan ini. Analisis SWOT kemudian diterapkan sebagai metode mengevaluasi kinerja perusahaan dan menentukan strategi masa depan. Analisis SWOT mulai populer di kalangan manajer dan peneliti bisnis serta digunakan dalam berbagai jenis bisnis dan organisasi sejak saat itu.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud Dengan Strategi Bisnis? Seperti Apa Hal Ini Bisa Membantu Bisnis Anda?
Tujuan utama analisis SWOT yaitu menemukan aspek krusial dari kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dialami oleh suatu perusahaan. Keempat aspek tersebut berguna untuk meningkatkan kekuatan, mengurangi kelemahan, membangun peluang lebih baik, serta menghindari ancaman yang mungkin terjadi pada masa depan.
Beberapa ahli juga menggagas tujuan penerapan analisis SWOT. RD Jatmiko mengungkapkan bahwa analisis SWOT bertujuan agar perusahaan dapat menggunakan informasi untuk mencapai keunggulan kompetitif pada masa depan.
Analisis SWOT bukan untuk mencari solusi, melainkan mengilustrasikan situasi yang sedang atau akan terjadi dalam bisnis. Hal ini senada dengan pendapat Sondang P. Siagian dalam bukunya Manajemen Strategis. Menurutnya, tujuan analisis SWOT yaitu menggambarkan kualitas dan kuantitas sumber daya dan menggunakannya untuk pelaksanaan strategi yang telah dibuat.
Baca Juga: Implementasi Strategi: Pengertian dan Contoh
Pada awal artikel dijelaskan bahwa analisis SWOT sangat berguna untuk menjalankan strategi pemasaran digital. Apa saja manfaatnya?
Analisis SWOT akan membantumu dalam mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dihadapi perusahaan. Hasil evaluasi tersebut berguna untuk menetapkan tujuan pemasaran yang ingin dicapai oleh suatu perusahaan.
Keberhasilan pemasaran produk pun meningkat apabila kamu mencoba strategi digital marketing sesuai minat target audiens. Hasil evaluasi analisis SWOT, tepatnya peluang dan ancaman, bermanfaat dalam menentukan strategi pemasaran digital yang ingin diterapkan.
Kelebihan dan kekurangan strategi pemasaran digital juga bermanfaat sebagai bahan evaluasi untuk peningkatan performa. Kamu bisa merancang strategi pemasaran yang lebih efektif agar lebih berhasil pada masa depan.
Baca Juga: Bagaimana Proses Manajemen Strategis Berjalan di Perusahaan?
Manfaat di atas tentu membuatmu makin tertarik dalam menerapkan analisis SWOT untuk merancang strategi pemasaran. Lantas, bagaimana cara menggunakannya? Lihat langkah lengkapnya di bawah ini.
Kamu perlu membuat pertanyaan dahulu sebelum melakukan analisis SWOT. Setiap komponen kelebihan, kekurangan, peluang, dan ancaman sebaiknya memiliki pertanyaan terkait kondisi bisnis kamu. Topik pertanyaannya bisa mengikuti contoh di bawah ini:
Setelah menyusun pertanyaannya, kamu bisa mulai berdiskusi bersama tim digital marketing untuk menemukan jawabannya. Diskusi sangat diperlukan agar kamu bisa mendapatkan perspektif yang berbeda mengenai kelebihan, kekurangan, ancaman, dan peluang yang dihadapi dalam bisnis.
Hasil analisis SWOT akan menentukan kondisi strategi digital marketing kamu pada saat ini. Untuk mengetahuinya, kamu bisa mengombinasikan dua komponen SWOT yang berbeda. Contoh kombinasinya sebagai berikut:
Kesimpulannya, analisis SWOT adalah metode yang perlu kamu lakukan untuk merancang strategi digital marketing yang berhasil. Namun, peluang keberhasilan digital marketing akan lebih besar kalau kamu menguasainya. Ikutilah kursus Digital Marketing 101: An Essential Guide to Market, Segment and Persona di GreatNusa untuk mempelajari dasar dan panduan penerapan digital marketing dalam pemasaran.
Hubungi kami jika kamu membutuhkan informasi lebih lanjut tentang kursus digital marketing lainnya. Yuk, kembangkan karier digital marketing kamu bersama GreatNusa!
By greatnusa • 21 Februari 2023
Business Development adalah salah satu aspek penting dalam dunia bisnis yang berfokus pada proses pengembangan bisnis. Simak penjelasan lengkapnya di sini!
Business Development adalah salah satu aspek penting dalam dunia bisnis yang berfokus pada proses pengembangan bisnis dengan cara meningkatkan pendapatan, efisiensi, dan daya saing perusahaan. Melalui proses ini, perusahaan dapat meningkatkan jumlah pelanggan, mengejar pasar baru, dan meningkatkan efisiensi dalam operasionalnya.
Melalui artikel ini, kamu akan mempelajari mengenai Business Development secara lebih mendalam, mulai dari pengertiannya, tujuan, hingga fungsinya. Selain itu, kamu juga akan dapat mengetahui kemampuan apa saja yang harus dimiliki oleh Business Development. Mari simak penjelasannya di bawah ini!
Dalam istilah yang paling sederhana, Business Development dapat diartikan sebagai ide, inisiatif, dan aktivitas yang membantu membuat bisnis menjadi lebih baik. Ini termasuk peningkatan pendapatan, pertumbuhan ekspansi bisnis, dan profitabilitas dengan membangun kemitraan strategis dan membuat keputusan bisnis strategis.
Kegiatan Business Development dapat meluas ke berbagai departemen, termasuk penjualan, pemasaran, manajemen proyek, manajemen produk, dan manajemen vendor. Jaringan, negosiasi, kemitraan, dan upaya penghematan biaya juga terlibat. Berbagai departemen dan aktivitas ini didorong oleh dan diselaraskan dengan tujuan pengembangan bisnis.
Sebagai contoh, sebuah bisnis memiliki produk atau layanan yang sukses di satu wilayah, seperti Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi). Tim Business Development kemudian menilai potensi ekspansi lebih lanjut. Setelah semua uji tuntas, penelitian, dan studi, ditemukan bahwa produk atau layanan yang ditawarkan dapat diperluas ke wilayah baru, seperti Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Malang.
Tujuan Business Development sangat penting dalam menentukan arah perkembangan bisnis dan mencapai kesuksesan dalam jangka panjang. Beberapa tujuan utama Business Development antara lain:
Salah satu tujuan utama dari Business Development adalah meningkatkan pendapatan perusahaan. Ini dapat dilakukan dengan mengejar pasar baru atau meningkatkan jumlah pelanggan yang ada. Selain itu, perusahaan juga dapat meningkatkan pendapatan dengan meningkatkan kualitas produk atau layanan, mengejar pasar global, atau meningkatkan jaringan kerja.
Tujuan lain dari Business Development adalah menambah jumlah pelanggan. Ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kualitas produk atau layanan, mengejar pasar baru, atau meningkatkan jaringan kerja. Selain itu, perusahaan dapat menambah jumlah pelanggan dengan menjual produk atau layanan ke segmen pasar yang belum terjangkau sebelumnya, atau meningkatkan jaringan kerja dengan bekerja sama dengan perusahaan lain.
Meningkatkan efisiensi dalam operasional perusahaan juga merupakan tujuan dari Business Development. Salah satu cara untuk mencapai tujuan ini adalah dengan mengejar pasar baru yang dapat memberikan peluang untuk meningkatkan efisiensi produksi atau distribusi. Selain itu, perusahaan juga dapat meningkatkan efisiensi dengan meningkatkan jumlah pelanggan yang ada, sehingga dapat mengurangi biaya promosi atau distribusi per produk atau jasa.
Salah satu tujuan penting dari Business Development adalah meningkatkan daya saing perusahaan. Dengan meningkatkan daya saing, perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan lain dalam industri yang sama dan meningkatkan peluang untuk mencapai kesuksesan dalam jangka panjang.
Baca Juga: Apa Peran Inovasi dalam Kewirausahaan? Apakah Menguntungkan?
Fungsi Business Development adalah untuk mengembangkan bisnis perusahaan, baik secara ekspansi pasar maupun diversifikasi produk. Beberapa fungsi utama yang harus dilakukan oleh Business Development adalah:
Salah satu fungsi utama dari Business Development adalah melakukan penelitian pasar. Dalam fungsi ini, perusahaan dapat mengumpulkan data tentang pasar yang dituju, seperti informasi tentang konsumen, pesaing, dan tren pasar. Dengan data yang diperoleh, perusahaan dapat mengevaluasi peluang pasar dan mengembangkan strategi yang tepat untuk mengejar pasar tersebut.
Fungsi penting lainnya dari Business Development adalah mencari pasar baru untuk dijadikan target pasar perusahaan. Business Development harus mampu menganalisis data pasar dan mengevaluasi peluang bisnis yang ada untuk dijadikan target pasar. Kemampuan negosiasi yang baik juga diperlukan dalam menyelesaikan permasalahan yang mungkin terjadi dalam proses bisnis.
Fungsi lain dari Business Development adalah pengembangan produk. Dalam fungsi ini, tim Business Development akan menciptakan produk baru atau meningkatkan produk yang sudah ada. Produk baru tersebut harus dapat memenuhi kebutuhan pelanggan serta keunikannya tersendiri yang membuatnya lebih menonjol daripada produk milik kompetitor.
Pengembangan jaringan merupakan salah satu fungsi penting dari Business Development. Dalam fungsi ini, tim Business Development harus dapat membangun jaringan kerja baru untuk memperluas jangkauan perusahaan. Jaringan kerja dapat dibangun dengan berbagai cara, seperti mengikuti konferensi, seminar, dan acara-acara lainnya yang serupa.
Baca Juga: 6 Prospek Kerja Bisnis Digital dan Kualifikasinya
Ada beberapa kemampuan khusus yang dibutuhkan oleh seorang Business Development agar dapat sukses ketika bekerja, antara lain:
Salah satu skill yang harus dimiliki oleh seorang Business Development adalah keahlian komunikasi. Dalam mengejar pasar baru, seorang Business Development harus mampu menjelaskan dengan baik produk atau jasa yang ditawarkan dan meyakinkan calon konsumen untuk membeli produk atau menggunakan jasa yang ditawarkan. Kemampuan komunikasi yang baik juga diperlukan dalam menjalin hubungan dengan rekan kerja, mitra usaha, atau pihak lain yang berhubungan dengan perusahaan.
Skill lain yang harus dimiliki oleh seorang Business Development adalah keahlian negosiasi. Dalam mengejar pasar baru, seorang Business Development harus mampu membuat kesepakatan yang menguntungkan bagi perusahaan dengan pihak lain, seperti klien atau mitra usaha. Kemampuan negosiasi yang baik juga diperlukan dalam menyelesaikan permasalahan yang mungkin terjadi dalam proses bisnis.
Analisis merupakan salah satu kemampuan yang wajib dimiliki oleh seorang Business Development. Kemampuan analisis ini diperlukan dalam menganalisis data pasar dan mengevaluasi peluang bisnis yang ada. Dengan kemampuan analisis yang baik, seorang Business Development dapat mengambil keputusan yang tepat dan mengambil tindakan yang efektif dalam mengembangkan bisnis perusahaan.
Beradaptasi adalah kemampuan lain yang wajib dimiliki oleh seorang Business Development. Dalam dunia bisnis yang selalu berubah, kemampuan beradaptasi menjadi sangat penting bagi Business Development untuk dapat menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi. Dengan kemampuan beradaptasi yang baik, Business Development dapat mengejar peluang bisnis yang ada dan mengatasi masalah yang mungkin terjadi.
Business Development adalah salah satu bidang yang perlu dipelajari secara khusus, dan tidak dapat dilakukan secara sembarangan. Jika kamu tertarik untuk mempelajarinya secara lebih lanjut, langsung saja ikuti kursus-kursus di GreatNusa, seperti Business Development in e-Business Era. Melalui kursus tersebut, kamu dapat mempelajari bagaimana cara berbisnis di era digital, seperti di e-commerce atau marketplace. Klik di sini untuk mendapatkan informasi lebih lanjut!
By greatnusa • 23 Februari 2023
Customer segment adalah bagian dari pasar yang terdiri dari konsumen yang memiliki kebutuhan, perilaku, atau karakteristik yang sama. Simak selengkapnya!
Customer segment adalah bagian dari pasar yang terdiri dari konsumen yang memiliki kebutuhan, perilaku, atau karakteristik yang sama. Dalam dunia bisnis, memahami customer segment sangat penting untuk menentukan strategi pemasaran yang tepat dan untuk meningkatkan efisiensi dalam menyampaikan pesan kepada target pasar yang sesuai.
Melalui artikel ini, kamu akan mempelajari lebih dalam mengenai apa itu customer segment, mulai dari pengertian, fungsi, serta tujuannya. Mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Customer segment adalah proses pengorganisasian pelanggan ke dalam kelompok tertentu berdasarkan kesamaan karakteristik, perilaku, atau preferensi, dengan tujuan memberikan pengalaman yang lebih relevan. Dalam perbincangan mengenai customer segment, kamu pasti sering mendengar istilah audiens target, segmen, atau kelompok (cohort), yang memiliki perbedaan masing-masing.
Audiens target mengacu pada kelompok konsumen tertentu yang paling mungkin tertarik dengan produk atau layanan yang ditawarkan, seperti. menjual langsung ke konsumen atau B2B. Audiens target itu kemudian dapat dikategorikan ke dalam segmen berdasarkan sifat yang serupa. Sebagai contoh, jika audiens target kamu adalah pengembang, mungkin masuk akal untuk lebih jauh mengelompokkan mereka berdasarkan industri, seperti FinTech atau perawatan kesehatan, dll.
Kelompok (cohort) dapat dianggap sebagai segmen yang lebih tepat di mana pengguna dihubungkan langsung oleh peristiwa atau karakteristik yang sama dan seringkali terkait dengan waktu tertentu. Sebagai contoh, kamu dapat membuat segmen berdasarkan pelanggan yang mendaftar buletin, lalu kelompok berdasarkan pengguna yang mendaftar dalam seminggu terakhir.
Baca Juga: Kenali Apa Itu Strategi Pemasaran Global dan Contohnya
Customer segment memungkinkan pemasar untuk menyesuaikan upaya pemasaran mereka dengan lebih baik ke berbagai kelompok pelanggan. Secara khusus, segmentasi dapat membantu perusahaan:
Di era sekarang, melakukan segmentasi pelanggan akan sangat berguna karena banyak aktivitas yang sudah dilakukan dengan serba digital. Seperti yang kita tahu, jumlah audiens yang ada di dunia digital bisa tidak terbatas; kamu bisa menargetkan seluruh orang yang ada di muka bumi melalui digital marketing. Oleh karena itu, akan sangat efektif dan efisien jika sebelumnya kamu mensegmentasi pelanggan terlebih dahulu sebelum melakukan pemasaran.
Baca Juga: Business Development: Pengertian, Tujuan, dan Fungsinya
Ada banyak sekali jenis-jenis customer segment yang dapat digunakan, tetapi setidaknya ada empat yang paling banyak digunakan, yaitu:
Demografis adalah salah satu bentuk segmentasi pelanggan yang paling umum. Segmentasi demografis mengacu pada pemisahan pelanggan berdasarkan perbedaan berbasis orang yang dapat diamati. Kualitas-kualitas ini meliputi:
Segmentasi pelanggan menurut demografisnya adalah bentuk paling dasar dari segmentasi. Menggabungkan segmentasi demografis dengan jenis lainnya dapat membantu mempersempit segmen pelanggan lebih jauh lagi. Salah satu keuntungan dari segmentasi semacam ini adalah informasinya relatif mudah diakses dan berbiaya rendah.
Beberapa produk mungkin ditargetkan secara eksplisit ke demografis tertentu. Sebagai contoh, perusahaan perawatan diri mungkin membuat dua produk deodoran yang berbeda, satu deodoran yang berlabel untuk pria dan satu berlabel deodoran untuk wanita.
Selain itu, perusahaan otomotif juga sering mengelompokkan pelanggan mereka berdasarkan pendapatan serta memasarkan merek dan model mobil yang berbeda ke setiap segmennya. Sebuah perusahaan otomotif mungkin memiliki merek yang mewah, ekonomis, dan kelas menengah.
Kamu juga dapat melakukan segmentasi pelanggan berdasarkan perilaku mereka, terutama mengenai produk atau layanan yang kamu tawarkan. Membagi pelanggan berdasarkan perilaku yang mereka tampilkan memungkinkanmu membuat pesan yang sesuai dengan perilaku tersebut. Banyak tindakan yang mungkin terlihat berkaitan dengan cara seseorang berinteraksi dengan produk, situs web, aplikasi, atau merek.
Beberapa jenis perilaku yang dapat dijadikan sebagai pertimbangan antara lain:
Data perilaku bermanfaat karena berkaitan langsung dengan cara seseorang berinteraksi dengan merek atau produk kamu. Oleh karena itu, ini dapat membantu kamu memasarkan lebih efektif kepada mereka.
Segmentasi geografis akan membagi pelanggan berdasarkan lokasinya. Segmentasi ini adalah strategi segmentasi yang cukup, tetapi sangat berguna. Lokasi pelanggan dapat membantumu lebih memahami kebutuhan mereka dan memungkinkan untuk mengirimkan iklan khusus berdasarkan lokasi tersebut.
Ada berbagai macam hal yang dapat diperhatikan dalam segmentasi geografis, tetapi yang paling mendasar adalah mengidentifikasi pengguna berdasarkan lokasi mereka, seperti:
Kamu juga dapat mengidentifikasi konsumen berdasarkan karakteristik daerah tempat mereka tinggal, seperti
Membagi pasar menurut lokasi sangat penting jika kamu perlu menargetkan iklan kepada orang-orang di area tertentu, seperti jika mengiklankan bisnis lokal berskala kecil. Ini juga berguna jika kamu menargetkan area yang luas karena memungkinkan untuk menyesuaikan pesan sesuai dengan perbedaan regional dalam bahasa, minat, norma, dan atribut lainnya serta perbedaan kebutuhan orang-orang di berbagai wilayah.
Kamu mungkin perlu mengubah bahasa yang digunakan bergantung pada wilayah yang ditargetkan. Individu yang tinggal di negara yang berbeda kemungkinan akan memiliki minat yang berbeda pula. Sebagai contoh, sepakbola dan bulu tangkis sangat populer di Indonesia, sedangkan bisbol dan basket lebih populer di Amerika Serikat. Jika kamu memasarkan peralatan olahraga atau menerbitkan artikel olahraga, sebaiknya pertimbangkan preferensi yang berbeda ini.
Perusahaan juga dapat memperhatikan kebutuhan yang berbeda di berbagai daerah. Sebagai contoh, perusahaan pakaian akan menampilkan iklan yang menampilkan pakaian hangat kepada orang yang tinggal di iklim dingin dan menampilkan yang sebaliknya untuk orang yang tinggal di iklim hangat.
Segmentasi psikografis mirip dengan segmentasi demografis, tetapi lebih berkaitan dengan karakteristik mental dan emosional. Atribut ini mungkin tidak mudah diamati seperti demografi, tetapi dapat memberi wawasan berharga tentang motif, preferensi, dan kebutuhan pelanggan secara lebih dalam.
Memahami aspek psikologis dari pelanggan dapat membantu membuat konten yang menarik bagi mereka secara lebih efektif. Beberapa contoh karakteristik psikografis meliputi:
Baca Juga: Analisa SWOT: Pengertian, Tujuan, dan Manfaatnya dalam Digital Marketing
Jika kamu menemukan bahwa anggota segmen demografis merespons konten secara berbeda, kamu mungkin perlu menambahkan beberapa informasi psikografis. Sementara demografis memberikan fakta dasar tentang pelanggan, psikografis memberikan wawasan yang lebih personal, seperti mengapa orang memutuskan untuk membeli atau tidak membeli produk serta mengklik atau mengabaikan iklan.
Apabila kamu ingin mempelajari mengenai customer segment dengan lebih mendalam, langsung saja ikuti kursus Digital Marketing 101: An Essential Guide to Market, Segment and Persona dari GreatNusa. Selain itu, kami juga menyediakan berbagai macam kursus lainnya yang akan diajarkan langsung oleh profesional dan ahli di bidangnya. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, klik di sini!
Niche marketing adalah sebuah strategi yang dapat membantu kamu menemukan pangsa pasar yang terabaikan oleh pesaing. Pelajari infonya di sini.
Niche marketing adalah strategi pemasaran yang telah terbukti efektif untuk membantu perusahaan dalam menjangkau konsumen dengan lebih baik. Di dalam dunia yang makin padat dan persaingan yang makin ketat, penting bagi perusahaan untuk memiliki keunggulan yang membedakan mereka dari yang lain. Niche marketing dapat membantu menciptakan keunggulan tersebut dengan memfokuskan perhatian pada segmen pasar yang terabaikan oleh pesaing dan menciptakan produk atau layanan yang lebih relevan dengan kebutuhan konsumen.
Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan konsep niche marketing lebih lanjut, serta memberikan cara untuk menerapkannya dalam bisnis.
Niche marketing adalah strategi pemasaran yang fokus pada segmen pasar yang spesifik dan terbatas. Dalam niche marketing, perusahaan memfokuskan perhatian pada kelompok konsumen yang memiliki kebutuhan atau preferensi yang spesifik dan terabaikan oleh pesaing. Perusahaan dapat mengembangkan produk atau layanan yang lebih relevan, efektif, dan memberikan nilai tambah bagi konsumen.
Salah satu keunggulan niche marketing adalah memungkinkan perusahaan untuk bersaing dengan lebih efektif dengan pesaing yang lebih besar. Niche marketing juga dapat membantu perusahaan menciptakan loyalitas pelanggan yang lebih kuat karena adanya produk atau layanan yang relevan dan efektif, yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan dengan lebih baik. Oleh karena itu, niche marketing merupakan strategi pemasaran yang penting untuk dipertimbangkan oleh perusahaan yang ingin meraih kesuksesan di pasar yang makin padat dan kompetitif.
Niche marketing memiliki beberapa manfaat penting bagi perusahaan. Berikut adalah beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari penerapan niche marketing:
Target pasar yang lebih jelas adalah salah satu manfaat penting dari niche marketing. Dalam niche marketing, perusahaan fokus pada segmen pasar yang spesifik dan terbatas. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk lebih memahami karakteristik dan kebutuhan konsumen dalam niche tersebut, sehingga dapat mengembangkan produk atau layanan yang lebih sesuai dan efektif untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen tersebut.
Dalam niche marketing, perusahaan bersaing dengan kompetitor yang lebih sedikit, sehingga dapat memperoleh pangsa pasar yang lebih besar di dalam niche tersebut. Niche pasar yang sempit membuat kompetitor kesulitan untuk masuk dan bersaing, sehingga perusahaan dapat membangun reputasi yang kuat sebagai pemimpin pasar dalam niche tersebut.
Baca juga: 11 Jenis Strategi Penetapan Harga dalam Dunia Bisnis
Efektivitas biaya adalah manfaat penting lain dari niche marketing. Dalam niche marketing, perusahaan dapat mengembangkan produk atau layanan yang lebih spesifik dan relevan dengan kebutuhan konsumen dalam niche tersebut. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mengurangi biaya pengembangan produk, karena produk yang dihasilkan lebih sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen. Selain itu, perusahaan dapat mengurangi biaya pemasaran, karena hanya ditargetkan pada segmen pasar yang spesifik, sehingga perusahaan dapat memperoleh keuntungan yang lebih besar.
Dalam niche marketing, perusahaan dapat mengembangkan produk atau layanan yang lebih sesuai dan efektif untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Perusahaan dapat membangun loyalitas pelanggan yang lebih kuat karena produk atau layanan yang dihasilkan dapat memenuhi kebutuhan konsumen dengan lebih baik.
Berikut adalah beberapa contoh produk yang memanfaatkan niche marketing:
Tesla merupakan sebuah perusahaan mobil listrik yang didirikan pada tahun 2003 oleh Elon Musk. Merek ini membidik pasar mobil mewah dengan menghadirkan mobil listrik yang ramah lingkungan, menggunakan teknologi yang canggih dan memiliki desain yang menarik.
Kini, Tesla telah menjadi pemimpin dalam pasar mobil listrik dan memberikan alternatif yang lebih berkelanjutan untuk mobil bensin konvensional.
Sephora membidik pasar wanita yang ingin memperoleh produk kecantikan berkualitas tinggi dengan berbagai merek dan pilihan produk. Sephora menawarkan berbagai merek kosmetik terkenal, baik dari merek internasional maupun lokal, serta produk perawatan kulit, rambut, dan tubuh. Sephora telah menjadi tujuan belanja kosmetik favorit bagi wanita di seluruh dunia.
Salah satu strategi pemasaran yang digunakan oleh Red Bull adalah dengan memasarkan produknya melalui acara olahraga dan kegiatan ekstrem seperti lomba motor cross, ski, dan snowboarding. Red Bull juga sering menjadi sponsor dari berbagai acara olahraga ekstrem dan festival musik. Hingga saat ini, Red Bull telah berhasil menjadi merek minuman energi yang populer dan dikenal di seluruh dunia.
Menentukan niche marketing adalah langkah penting dalam membangun bisnis yang sukses dan memaksimalkan potensi pasar. Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat membantu kamu dalam menentukan niche marketing:
Identifikasi siapa yang akan menjadi target pasar kamu, termasuk usia, jenis kelamin, pendidikan, dan preferensi lainnya. Jika kamu telah memahami siapa yang ingin dijangkau, kamu dapat memfokuskan upaya pemasaran pada segmen yang tepat.
Temukan masalah atau kebutuhan spesifik yang ingin dipecahkan untuk pengguna. Kamu dapat menemukannya melalui survei pelanggan, diskusi dengan pelanggan potensial, atau dengan melakukan riset pasar.
Pelajari kompetisi dan temukan celah pasar yang belum terisi. Kamu dapat melihat produk atau layanan yang serupa yang ditawarkan oleh kompetitor dan temukan bagaimana dapat menawarkan sesuatu yang berbeda dan menarik.
Analisis data dapat membantu menemukan peluang bisnis yang baru. Kamu dapat memanfaatkan data dari website, media sosial, atau toko untuk melihat apa yang sedang dicari oleh pelanggan.
Baca juga: Analisis Risiko Bisnis: Pengertian, Fungsi, Tujuan, Serta Contohnya
Buatlah persona pelanggan ideal dengan karakteristik dan kebutuhan yang spesifik. Kamu dapat membuat pesan pemasaran yang sesuai dan memfokuskan kampanye pemasaran pada segmen yang tepat dengan memahami persona pelanggan.
Lakukan riset pasar dengan mengumpulkan data dan informasi tentang pasar, seperti jumlah pelanggan potensial, preferensi pelanggan, tren pasar, dan sebagainya.
Setelah menentukan niche marketing, fokuslah pada pengembangan produk atau layanan yang berkualitas dan memenuhi kebutuhan pasar yang ditargetkan. Jangan lupa untuk terus melakukan riset pasar dan beradaptasi dengan perubahan pasar serta kebutuhan pelanggan.
Itulah penjelasan mengenai niche marketing yang dapat kamu pelajari. Untuk mengembangkan bisnis menjadi lebih baik, kamu dapat mengikuti kursus digital marketing di GreatNusa. Bergabunglah dengan tim pengajar kami yang berpengalaman dan dapatkan pengetahuan serta keterampilan terbaru dalam industri digital marketing. Hubungi kami sekarang untuk mendaftarkan diri kamu dalam kursus digital marketing di GreatNusa!
By greatnusa • 1 Maret 2023
Sebagai seorang pebisnis online, kamu harus mengetahui tips meningkatkan omset penjualan online agar bisa lebih sukses lagi. Pelajari di sini bersama GreatNusa!
Sebagai seorang pebisnis online, kamu harus mengetahui tips meningkatkan omset penjualan online agar bisa lebih sukses lagi. Di era yang sudah serba digital ini, bisnis online memang merupakan salah satu cara terbaik untuk memasarkan dan menjual produk. Namun, persaingan yang ketat membuatnya sulit untuk mendapatkan keuntungan. Oleh karena itu, kamu harus mengetahui tips yang dapat digunakan agar bisa meningkatkan omset penjualan online.
Melalui artikel ini, kamu akan mempelajari lebih dalam mengenai apa saja tips meningkatkan omset penjualan online agar bisa berbisnis lebih sukses. Namun sebelum itu, kamu perlu mengetahui apa yang dimaksud dengan omset dan bagaimana cara menghitungnya. Mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Omset penjualan adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan jumlah total pendapatan yang dihasilkan dari penjualan produk atau layanan dalam suatu periode waktu tertentu. Dalam bisnis, omset penjualan digunakan sebagai ukuran kinerja keuangan suatu perusahaan dan merupakan salah satu indikator penting dalam mengukur keberhasilan bisnis.
Omset penjualan dapat membantu bisnis dalam membuat keputusan strategis terkait pengelolaan keuangan dan operasional perusahaan. Dalam mengelola bisnis, penting bagi pengusaha untuk memantau omset penjualan secara teratur dan melakukan analisis terhadap perubahan omset penjualan dari waktu ke waktu. Pengusaha dapat memperkirakan arus kas, mengembangkan strategi pemasaran, serta memantau kinerja keuangan perusahaan dengan memahami omset penjualan.
Omset penjualan dapat dihitung dengan cara mengalikan jumlah produk yang terjual dengan harga produk tersebut.
Omset Penjualan = Jumlah Produk yang Terjual x Harga Produk
Sebagai contoh, jika sebuah bisnis menjual 100 produk dengan harga Rp100.000 per produk dalam satu bulan, maka omset penjualan bisnis tersebut untuk bulan itu adalah:
Dalam menghitung omset penjualan, terdapat dua hal yang perlu diperhatikan, yaitu jumlah produk yang terjual dan harga jual produk tersebut. Oleh karena itu, ada dua cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan omset penjualan, yaitu dengan meningkatkan jumlah produk yang terjual atau dengan meningkatkan harga jual produk tersebut.
Baca juga: Apa Itu Komunikasi Bisnis, Unsur, Jenis dan Manfaatnya
Dalam setiap bisnis, termasuk bisnis online, kerugian merupakan hal yang sulit dihindari, terutama pada pebisnis pemula. Berikut ini adalah beberapa tips meningkatkan penjualan online agar dapat menghindari kerugian.
Pastikan gambar produk yang ditampilkan di marketplace, situs e-commerce, atau toko online tempat di mana produk dijual memiliki kualitas yang baik dan jelas. Gambar yang buram atau kurang jelas dapat membuat calon pembeli ragu-ragu untuk membeli produk tersebut. Selain itu, memberikan gambar yang baik dan jelas juga dapat meningkatkan kredibilitas toko online tersebut.
Menawarkan pengiriman gratis dapat menjadi salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan penjualan online. Banyak pembeli online yang tertarik pada penawaran pengiriman gratis dan akan memilih toko online yang menawarkan opsi ini. Biaya pengiriman memang menjadi salah satu pertimbangan besar dari setiap calon pembeli ketika hendak melakukan checkout.
Baca juga: Apa Itu UI dan UX dan Komponen Serta Perannya Dalam Bisnis
Pastikan deskripsi produk yang ditampilkan di marketplace, situs e-commerce, atau toko online di mana produk dijual sudah jelas dan rinci. Kamu perlu memberikan penjelasan dengan baik mengenai fitur-fitur produk dan manfaat yang bisa diperoleh oleh pembeli, serta bagaimana cara penggunaan produk tersebut dan bagaimana cara merawatnya.
Memberikan penawaran dan diskon yang menarik dapat membantu meningkatkan penjualan online. Tawarkan diskon untuk pembelian tertentu atau menawarkan promo khusus pada hari tertentu. Persaingan yang ketat di dunia bisnis online membuat calon pembeli memiliki banyak sekali pilihan toko online. Jadi, hanya toko yang dapat memberikan penawaran dan diskon menarik lah yang dapat menarik banyak pembeli.
Pastikan marketplace, situs e-commerce, atau toko online di mana produk yang dijual dapat mudah diakses, digunakan, dan dinavigasi dengan mudah. Hal ini dapat membantu calon pembeli menemukan produk yang mereka cari dengan cepat dan efisien. Selain itu, kredibilitas dari toko kamu juga akan makin meningkatkan dan calon pembeli makin percaya untuk melakukan checkout.
Mempromosikan toko online di media sosial dapat membantu meningkatkan visibilitas dan omset penjualan secara keseluruhan. Coba buat dan unggah beberapa postingan secara berkala tentang produk atau penawaran khusus yang sedang berlangsung. Jangan lupa juga untuk menggunakan tautan yang dapat langsung mengarahkan calon pembeli ke marketplace, situs e-commerce, atau toko online kamu.
Pelayanan pelanggan yang baik sangat penting dalam setiap bisnis, terutama di bisnis online di mana pelanggan dapat mengakses pelayanan dengan lebih mudah. Pastikan untuk merespons pertanyaan atau keluhan pelanggan dengan cepat dan berikan solusi yang memuaskan bagi mereka. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan dan loyalitas pelanggan serta kredibilitas dari toko online kamu.
Dengan melakukan optimasi SEO, marketplace, situs e-commerce, atau toko online kamu dapat muncul di peringkat atas mesin pencari seperti Google. Hal ini dapat membantu meningkatkan jumlah calon pembeli yang mengunjungi toko kamu dan pada akhirnya meningkatkan omset penjualan. Lakukan riset terlebih dahulu untuk menemukan kata kunci yang relevan dengan produk yang dijual dan gunakan kata kunci tersebut pada konten toko, seperti judul, deskripsi, dan meta tag.
Tertarik mempelajari lebih lanjut mengenai tips meningkatkan omset penjualan online? Yuk langsung saja ikuti kursus-kursus di GreatNusa sekarang juga. GreatNusa adalah platform pembelajaran online yang menawarkan berbagai kursus berkualitas tinggi dalam berbagai bidang, termasuk cara berjualan online.
Kunjungi GreatNusa sekarang juga untuk melihat berbagai kursus dan pelatihan yang tersedia. Kamu bisa memilih kursus yang sesuai dengan kebutuhan dan minat kamu, terutama untuk mengembangkan kemampuan dalam berbisnis. Jangan ragu untuk bergabung dengan GreatNusa dan mulai belajar hari ini!
Career development adalah program yang bertujuan untuk mengembangkan karier dan kemampuan karyawan. Klik artikel ini untuk memahami informasinya lebih dalam.
Career development adalah proses krusial bagi kamu yang ingin mencapai tujuan karier. Karier yang sukses memerlukan perencanaan yang baik, pembelajaran yang terus-menerus, serta pengembangan keterampilan sesuai industri atau bidang yang diinginkan. Kamu juga akan tetap relevan dan mampu beradaptasi dengan perubahan di dunia karier.
Lantas, apa yang dimaksud dengan career development? Apa saja manfaat yang bisa dirasakan dari program ini? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di artikel ini.
Pengembangan karier atau career development adalah proses pengembangan kemampuan, keterampilan, dan pengalaman kerja seseorang agar mencapai tujuan karier yang diinginkan. Proses ini perlu dijalankan secara sistematis dan berkelanjutan serta mencakup pemilihan jalur karier, pelatihan dan pengembangan, serta penentuan tugas dan tanggung jawab sesuai tujuan karier yang telah ditetapkan.
Career development bertujuan untuk mengembangkan keterampilan, pengetahuan, serta pengalaman karyawan dalam mencapai tujuan karier. Tujuan career development bisa dicapai melalui berbagai strategi, mulai dari pendidikan formal dan non-formal, pelatihan, pengalaman kerja, dan mentoring. Sebelum memulai program career development, kamu harus mempertimbangkan beberapa faktor seperti minat, keahlian, dan pengalaman kerja sebelum memilih jalur karier yang sesuai.
Perusahaan juga dapat memainkan peran penting dalam pengembangan karier karyawannya. Mereka bisa memberikan pelatihan dan pengembangan sesuai kebutuhan untuk membantu karyawan mencapai tujuan karier yang dibutuhkan. Program pelatihan dan pengembangan ini juga berguna untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja perusahaan secara keseluruhan.
Program career development memiliki manfaat yang besar apabila diterapkan di perusahaan. Apa saja manfaatnya?
Program pengembangan karier dapat menjadi sarana bagi karyawan untuk bisa memahami diri sendiri serta menemukan passion-nya. Manfaat ini juga berdampak pada peningkatan produktivitas, kreativitas, serta inovasi dalam bekerja. Karyawan yang bekerja sesuai passion akan menghasilkan kualitas kerja yang lebih baik daripada yang bekerja karena unsur paksaan.
Program career development merupakan bentuk jaminan kesejahteraan bagi karyawan. Mereka akan lebih baik dalam bekerja jika kesejahteraannya meningkat. Perusahaan yang menyediakan program ini berpeluang mendapatkan karyawan yang lebih loyal dan mudah untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.
Baca juga: Bagaimana Cara Mengatur Manajemen Waktu yang Tepat?
Karyawan berkesempatan untuk menjalin relasi bersama pihak dari perusahaan lain. Mereka bisa menghasilkan ide segar dan bermanfaat bagi perusahaan. Karyawan pun bisa berinteraksi bersama orang dari luar perusahaannya serta saling berdiskusi untuk pengembangan bisnis pada masa depan.
Karyawan berkualitas melalui career development selalu turun tangan dalam setiap pekerjaan di perusahaan. Partisipasi karyawan dapat meningkat sehingga mereka mempunyai rasa saling memiliki. Loyalitas mereka juga akan meningkat setelah memberikan banyak partisipasi untuk perusahaan. Manfaat ini juga mengurangi kemungkinan karyawan pindah ke perusahaan lain.
Pengembangan karier dapat meningkatkan rasa percaya diri karyawan serta memberikan kesempatan bagi mereka untuk tumbuh dan berkembang. Alhasil, motivasi kerja dan kinerja karyawan pun meningkat. Mereka juga berpeluang menghasilkan prestasi yang lebih baik dan bermanfaat bagi perusahaan.
Alangkah baiknya kamu memiliki tujuan sebelum mengikuti program career development. Berikut ini sejumlah contoh tujuan yang bisa kamu terapkan untuk memajukan kariermu:
Sudahkah kamu mengetahui tujuan career development yang ingin dicapai? Lakukanlah langkah di bawah ini untuk memulai proses pengembangan kariermu.
Program pengembangan karier akan lebih efektif kalau kamu mempunyai tujuan besar yang ditetapkan. Kamu bisa menanyakan beberapa pertanyaan berikut untuk menentukan tujuanmu:
Terkadang kamu merasa ragu dalam menentukan tujuan. Solusinya, kamu perlu meninjau penilaian kinerja terbaru serta rekomendasi atasan untuk ditingkatkan. Contohnya, atasan ingin kamu bisa lebih banyak tugas secara tepat waktu. Kamu pun memiliki dasar yang kuat dalam membangun tujuan profesional. Tidak hanya itu, kamu juga akan berusaha memperbaiki kekurangan hingga mencapai hasil yang diharapkan.
Baca juga: 6 Prospek Kerja Bisnis Digital dan Kualifikasinya
SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, dan Time-bound) merupakan metode yang bermanfaat untuk menetapkan tujuan. Metode SMART memastikan agar tujuan kamu dapat dijalankan, realistis, dan terukur. Kamu pun tetap berada pada jalur karier yang diinginkan dan makin termotivasi dalam mencapai tujuan.
Langkah ini memungkinkan kamu untuk mampu terus mencapai tujuan tersebut. Dari tujuan besar yang kamu tetapkan, bagilah menjadi tugas yang bisa diselesaikan setiap hari atau minggu. Centang setiap tugas setelah menyelesaikannya untuk menunjukkan kemajuan yang telah dibuat.
Terkadang kamu akan mengalami kesulitan dalam mencapai tujuan pengembangan karier. Inilah pentingnya memeriksa progres secara teratur dan meninjaunya kembali. Menyadari bahwa kamu membuat kemajuan menuju setiap tujuan akan membuatmu termotivasi. Selain itu, kamu pun sadar bahwa saat ini sedang berada pada jalur yang tepat untuk mencapai setiap aspirasi.
Merasa bahwa proses career development kamu sedang berada pada posisi yang stagnan? Lakukan empat langkah di bawah ini agar kariermu terus berkembang.
Kesadaran diri tidak terbatas pada mengenal kelebihan dan kemampuan saja. Kamu juga perlu mengetahui kelemahanmu dan memperbaikinya setiap saat. Ambil juga peluang baru dalam karier serta lakukan berbagai cara untuk berhasil di dalamnya. Selalu minta umpan balik (feedback) dari orang di sekitar untuk membantu mengenali dirimu sendiri.
Inisiatif dan menawarkan diri dalam pekerjaan merupakan peluang baik untuk mengembangkan dirimu. Kamu pun berkesempatan untuk bekerja bersama orang baru. Lagipula, orang yang mau bekerja lebih keras serta memberikan lebih banyak kontribusi berpotensi mendapatkan pengakuan. Pengakuan ini berguna untuk pembuktian diri yang penting untuk pengembangan kariermu.
Pengembangan karier tidak pernah lepas dari jalinan relasi. Relasi tidak hanya sebatas karyawan di perusahaan, namun bisa pula relasi eksternal seperti teman, mentor, investor, bahkan pelanggan atau klien. Pastikan kamu berhubungan baik dengan setiap orang serta menawarkan bantuan kepada mereka. Niscaya mereka akan menolongmu ketika kamu membutuhkan bantuan.
Kunci penting dalam career development adalah soft-skill. Kamu juga perlu meningkatkan soft-skill agar bisa berinteraksi bersama orang lain secara efektif. Kemampuan soft-skill yang baik juga dapat membantumu dalam mengerjakan setiap tugas yang harus diselesaikan selama bekerja.
Nah, bagaimana cara efektif untuk mengembangkan soft-skill? Ikuti saja kelas Tingkatkan Kesuksesan Karir dengan Mengembangkan Keterampilan Soft Skill dari GreatNusa. Kamu bisa mempelajari nilai dan prinsip soft-skill agar memiliki panduan yang jelas dalam menerapkannya. Daftarkan dirimu untuk mengikuti kursusnya dan kejarlah kesuksesan melalui career development bersama GreatNusa.