GreatNusa
GreatSayaGreatBisnisGreatEdu
Design & CreativeBusiness & ManagementData & TechnologyDigital MarketingFinance & AccountingLeadershipLanguageSales & MarketingProject ManagementSoft SkillLihat Semua Kategori
Masuk / Daftar
  1. Beranda
  2. Artikel

Artikel

GreatNusa

PT. Gagas Edukasi Anantara
Jl. Jalur Sutera Barat Panunggangan Timur
Kota Tangerang 15143
Indonesia

Hubungi Kami

kontak@greatnusa.com

Lainnya

ProdukArtikelKategori ProdukKategori ArtikelKebijakan PrivasiSyarat dan KetentuanTanya Jawab

    Menampilkan 19 - 20 dari 20 Artikel

    9 Fungsi Leadership yang Harus Dimiliki Seorang Pemimpin

    ARTICLE

    SELF IMPROVEMENT

    COACHING

    By greatnusa • 13 Februari 2023

    9 Fungsi Leadership yang Harus Dimiliki Seorang Pemimpin

    Baru saja diangkat menjadi pemimpin? Pastikan kamu tahu apa saja fungsi leadership supaya bisa memimpin dengan baik. Baca informasi lengkapnya di sini!

    Ketika membicarakan keberhasilan suatu perusahaan maka salah satu faktor utama yang memainkan peran penting adalah kepemimpinan yang baik. Namun apa sebenarnya fungsi leadership? 

    Pasalnya kepemimpinan tidak hanya tentang mengambil keputusan yang tepat, tetapi juga bagaimana cara memimpin karyawan dengan baik. Dalam artikel ini kamu akan diajak melihat apa saja fungsi dari leadership yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin sukses.

    Apa Itu Leadership?

    Leadership dapat diartikan sebagai kemampuan untuk memimpin, mengarahkan, dan menginspirasi orang lain untuk mencapai tujuan bersama. Seorang pemimpin yang baik harus mampu memimpin dengan teladan, integritas, serta rasa tanggung jawab yang besar.

    Leadership alias kepemimpinan juga melibatkan kemampuan untuk memahami kebutuhan dan keinginan karyawannya. Meski dihadapkan dengan berbagai pilihan, seorang pemimpin tidak akan bingung tetapi justru siap mengambil keputusan yang tepat dalam berbagai situasi berbeda. 

    Apa Saja Tujuan Leadership?

    Keberadaan leadership jelas memiliki tujuan. Perusahaan yang berhasil pasti didukung dengan arahan serta bimbingan yang jelas dari seorang pemimpin. Itu sebabnya leadership memiliki tujuan untuk mengarahkan dan membimbing setiap karyawan ke arah yang tepat. 

    1. Mengarahkan 

    Adanya suatu kepemimpinan dalam perusahaan bertujuan mengarahkan seluruh karyawan supaya bisa berjalan untuk mencapai tujuan bersama. Kalau tidak ada orang yang memimpin maka setiap karyawan akan bergerak ke arah yang berlawanan atau berbeda tanpa bisa mencapai tujuan. 

    Perusahaan yang berjalan seperti ini jelas akan menemui kegagalan. Tinggal tunggu waktu saja sampai perusahaan tersebut kehilangan keseimbangannya dan menjadi bangkrut. 

    2. Membimbing

    Tujuan lain dari leadership ialah untuk membimbing seluruh karyawan ke arah yang benar. Bimbingan yang dimaksudkan bisa berupa evaluasi, masukan, hingga keputusan yang sudah diperhitungkan dengan banyak pertimbangan.

    Baca Juga: Apa itu Kecerdasan Buatan dan Contohnya? Bagaimana Cara Kerjanya? 

    Apa Saja Fungsi Leadership yang Harus Dimiliki Seorang Pemimpin?

    Fungsi dari leadership dalam suatu perusahaan tidak perlu diragukan lagi. Keberadaan pemimpin bisa digambarkan sebagai aturan lalu lintas. Ketika setiap pengendara berjalan ke tempat tujuannya masing-masing tanpa mengikuti peraturan maka keadaan lalu lintas pasti akan sangat kacau. Kemacetan dalam lalu lintas pasti tidak bisa dihindari lagi. 

    Namun adanya aturan seperti rambu-rambu lalu lintas maka setiap pengendara bisa sampai tujuan dengan selamat. Dalam hal ini kepemimpinan juga memiliki tugas yang sama yaitu memastikan setiap aktivitas operasional bekerja dengan baik sebagaimana seharusnya. Fungsi kepemimpinan yang lainnya bisa kamu lihat berikut ini. 

    1. Menetapkan Visi dan Tujuan

    Seorang pemimpin berfungsi menetapkan visi dan tujuan jangka panjang agar perusahaan mampu bertahan dalam segala situasi. Visi yang jelas akan membantu memandu langkah-langkah yang diambil oleh karyawan sehingga tujuan dapat tercapai secara efektif.

    2. Membuat Rencana dan Strategi

    Seorang pemimpin juga bertugas membuat rencana dan strategi untuk mencapai tujuan perusahaan. Rencana yang baik akan memastikan perusahaan bisa berkembang sesuai harapan. 

    3. Membangun Tim yang Kuat

    Seorang pemimpin yang sukses harus mampu membangun tim yang kuat dan efektif dengan cara saling mendukung. Faktanya keberadaan tim yang solid akan membuat tujuan tercapai secara lebih cepat.

    4. Mengelola Konflik

    Konflik akan selalu terjadi dalam suatu perusahaan. Meski sudah dilakukan strategi untuk menghindarinya, terkadang konflik akan muncul pada waktu tidak terduga. Oleh karena itu seorang pemimpin harus mampu mengelola konflik yang terjadi dengan cara yang sehat dan konstruktif. 

    5. Memberikan Motivasi dan Dukungan

    Kepemimpinan akan sangat berpengaruh ketika berfungsi dengan baik. Sesederhana memberikan motivasi dan dukungan kepada karyawan saja sudah cukup untuk mencapai tujuan bersama. 

    6. Meningkatkan Kinerja Karyawan

    Seorang pemimpin yang sukses harus mampu meningkatkan kinerja karyawan dengan memberikan umpan balik (feedback) yang konstruktif supaya tujuan bisa dicapai lebih cepat. Fungsi satu ini tidak bisa dihiraukan begitu saja karena evaluasi dan masukan merupakan faktor penting untuk perkembangan perusahaan.

    7. Menjadi Teladan

    Seorang pemimpin juga harus bisa menjadi teladan bagi seluruh karyawannya. Hal ini bisa ditunjukkan dengan sikap yang positif, etis, dan profesional. 

    8. Membangun Hubungan yang Baik

    Seorang pemimpin perlu membangun hubungan yang baik dengan berbagai pemangku kepentingan (stakeholder), termasuk karyawan, investor, dan juga pelanggan. Hubungan yang baik jelas akan membantu memperkuat komunikasi, kemitraan, dan kredibilitas perusahaan.

    9. Beradaptasi dengan Perubahan

    Kemampuan beradaptasi perlu dikembangkan supaya dapat bertahan dengan perubahan lingkungan yang cepat dan tidak terduga. Kemampuan ini sangat efektif dalam mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang yang muncul.

    Baca Juga: 11 Tipe Leadership yang Wajib Dipelajari Sebelum Menjadi Seorang Pemimpin

    Apa Saja Contoh Leadership?

    Leadership sudah dilakukan dalam waktu yang lama. Meski musim dan keadaan berubah, kepemimpinan yang baik akan selalu dipraktikkan demi keberhasilan perusahaan. Beberapa contoh leadership yang akan membuat perusahaan berhasil ialah sebagai berikut. 

    1. Memimpin dengan Contoh

    Seorang pemimpin yang efektif jelas akan menginspirasi karyawan untuk mengikuti visi dan nilai-nilai yang dipegang. Salah satu cara terbaik untuk melakukan ini adalah dengan memimpin melalui contoh. 

    Ambil contoh ada seorang pemimpin yang ingin mempromosikan nilai kerja keras dan dedikasi. Jika ingin karyawan melakukannya maka pemimpin tersebut harus terlebih dahulu menunjukkan kerja keras dan dedikasi dalam tindakan sehari-hari.

    2. Memprioritaskan Komunikasi

    Dalam kepemimpinan harus ada komunikasi yang jelas dan terbuka di antara karyawan. Pemimpin harus menunjukkan kejelasan visi, tujuan, dan harapan kepada karyawannya supaya masing-masing individu dapat mengatur ekspektasi. Pemimpin juga harus siap membuka telinga untuk mendengarkan pendapat dan masukan demi perkembangan perusahaan ke arah yang lebih baik.

    Baca Juga: Authentic Leadership: Pengertian, Ciri, dan Cara Menerapkannya

    3. Mendorong Kolaborasi

    Seorang pemimpin biasanya mendorong kolaborasi di antara sesama karyawan supaya tercipta ide dan inovasi baru untuk pertumbuhan perusahaan. Kolaborasi yang kuat bahkan dapat meningkatkan efisiensi serta membantu menciptakan solusi kreatif untuk tantangan yang sedang dihadapi.

    4. Mengambil Risiko yang Diperhitungkan

    Dalam bisnis, risiko akan selalu ada seiring dengan perkembangan zaman. Itu sebabnya seorang pemimpin harus siap mengambil risiko yang sudah diperhitungkan untuk mencapai tujuan. Terlepas hasil akhirnya, pemimpin harus bisa mengajak seluruh karyawan untuk berpartisipasi demi keberhasilan bersama.

    Fungsi leadership sangat penting untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama. Ketika kepemimpinan berfungsi dengan baik maka tinggal tunggu waktu bagi perusahaan tersebut untuk naik ke level lebih tinggi. Persaingan yang ketat tidak akan membuatnya goyah, justru hal tersebut akan menjadi batu loncatan untuk melompat lebih tinggi.

    Pastikan kamu memahami semua informasi di atas supaya bisa memimpin dengan baik. Keterampilan dalam memimpin juga harus dikembangkan terus-menerus agar perusahaan dapat selalu bertumbuh. 

    Oleh karena itu kamu harus selalu belajar demi mendapatkan perspektif baru. GreatNusa adalah tempat yang tepat untuk kalau kamu ingin belajar tentang kepemimpinan. GreatNusa menawarkan berbagai kursus leadership yang dirancang untuk membantu kamu mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan mencapai kesuksesan yang lebih besar. 

    Bergabunglah bersama GreatNusa sekarang dan kuatkan fungsi leadership kamu dalam perusahaan!

    Baca Selengkapnya
    Cara Membangun Kepercayaan Diri dalam Public Speaking: Tips dan Strategi yang Perlu Kamu Coba

    ARTICLE

    SELF IMPROVEMENT

    TIME MANAGEMENT

    By greatnusa • 21 April 2023

    Cara Membangun Kepercayaan Diri dalam Public Speaking: Tips dan Strategi yang Perlu Kamu Coba

    Sering merasa gugup ketika hendak berbicara di depan banyak orang? Temukan cara membangun kepercayaan diri dalam public speaking yang lengkap di sini!

    Tahukah kamu bahwa pembicara yang telah berpengalaman pun pernah mengajukan pertanyaan di atas? Ya, pertanyaan tersebut terlintas di benak mereka ketika hendak tampil di depan umum. Berbicara di depan banyak orang sering menjadi tantangan yang menakutkan bagi kamu yang baru pertama kali melakukannya.

    Kepercayaan diri merupakan hal yang esensial dalam public speaking. Lantas, bagaimana cara meningkatkannya ketika kamu hendak berbicara di depan banyak orang? Langsung simak saja artikel ini untuk mengetahui caranya.

    Pengertian Public Speaking

    Public speaking atau berbicara di depan umum merupakan proses penyampaian informasi atau komunikasi kepada audiensi yang terdiri dari banyak orang secara langsung. Jenis informasi yang disampaikan biasanya bersifat membujuk (persuasif), mendidik (edukatif), atau menghibur.

    Public speaking mencakup tiga komponen utama, yaitu: gaya, substansi, dan dampak. Gaya berarti teks yang dibuat harus disampaikan agar terdengar lebih indah di telinga audiensi. Substansi dalam public speaking merupakan tema yang disampaikan untuk menarik dan menginspirasi nilai serta idealisme audiensi. Terakhir, dampak yang bermakna bahwa public speaking harus bisa memengaruhi pendapat dan pikiran audiensi serta meninggalkan kesan yang membekas.

    Pentingnya Kepercayaan Diri dalam Public Speaking

    Sekilas dijelaskan bahwa kepercayaan diri merupakan elemen tidak terpisahkan dalam public speaking. Kepercayaan diri membawa manfaat yang besar ketika kamu berbicara di depan umum. Pertama, kamu akan lebih fokus pada audiensi sehingga kamu lebih memusatkan perhatian pada kebutuhan, masalah, serta cara penyelesaiannya untuk membantu mereka. 

    Selain itu, kepercayaan diri juga membantu kamu agar berbicara lebih jelas dan ringkas. Kamu hanya perlu menciptakan konten yang relevan dan sesuai kebutuhan audiensi serta meniadakan pesan yang dianggap kurang penting. Kamu juga mampu mengatasi beberapa tantangan tak terduga selama melakukan public speaking, seperti kehilangan pikiran selama berbicara atau merasa gugup.

    Kepercayaan diri akan membuatmu menghasilkan karisma yang bisa membuat audiensi makin tertarik untuk mendengarkan orasi atau pesan yang kamu sampaikan. Pasalnya, orang yang percaya diri mampu memancarkan otoritas dan transparansi sehingga audiensi lebih percaya dengan pesan yang kamu sampaikan.

    Baca Juga: Technical Skill Adalah: Pengertian dan Cara Meningkatkannya

    Faktor-faktor yang Memengaruhi Kepercayaan Diri dalam Public Speaking

    Terkadang seseorang bisa merasa tidak percaya diri ketika berbicara di depan umum. Namun, ada beberapa faktor yang bisa memengaruhi tingkat kepercayaan diri dalam public speaking. Apa saja? Mari kita lihat penjelasannya di bawah ini.

    1. Pengalaman Masa Lalu

    Pengalaman masa lalu di bidang public speaking sangatlah memengaruhi tingkat kepercayaan diri seseorang. Apabila seseorang pernah mengalami kegagalan atau pengalaman buruk dalam berbicara di depan umum, kepercayaan diri mereka pun berkurang. Sebaliknya, orang yang memiliki pengalaman positif dan mendapat pujian dari audiensi akan lebih percaya diri dalam berbicara di depan umum.

    2. Persiapan dan Latihan yang Kurang

    Tidak sedikit orang yang merasa kurang percaya diri berbicara di depan umum hanya karena kurang latihan. Persiapan dan latihan yang cukup sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri dalam public speaking. Pembicara impromptu alias orang yang bisa menyampaikan orasi tanpa persiapan pun sebetulnya sudah memiliki pengalaman dan jam terbang yang cukup tinggi sehingga bisa menyampaikan pesannya secara lancar.

    3. Perasaan Takut dan Cemas

    Wajar saja jika kamu merasa takut atau cemas ketika hendak berbicara di depan umum. Namun, kamu harus mengendalikan perasaan tersebut agar kepercayaan dirimu berkurang. Mengapa? Orang yang merasa takut atau cemas justru akan kesulitan berbicara di depan umum secara lancar. 

    Baca Juga: Cara Membangun Kepercayaan Diri untuk Meraih Kesuksesan

    Strategi dan Cara Membangun Kepercayaan Diri dalam Public Speaking

    Sekarang saatnya kamu mengetahui cara membangun kepercayaan diri dalam public speaking. Cobalah menerapkan empat langkah di bawah ini yang untuk meningkatkan kepercayaan diri ketika berbicara di depan umum.

    1. Persiapan yang Baik

    Sekilas dijelaskan bahwa kepercayaan diri dalam public speaking dipengaruhi oleh persiapan dan latihan yang cukup. Oleh karena itu, kamu perlu mempersiapkan materi presentasi yang teliti. Cari tahu informasi mengenai audiensi supaya kamu bisa menentukan gaya bahasa dan penyampaian yang efektif. Lakukan latihan dan gladi bersih (rehearse) untuk memastikan bahwa presentasi yang dibawakan berjalan lancar.

    2. Fokus pada Pesan yang Disampaikan

    Kepercayaan diri bisa juga terbangun ketika kamu lebih fokus pada pesan yang kamu sampaikan. Terobsesi pada diri sendiri justru akan menghambatmu untuk lebih percaya diri. Lebih baik kamu fokus menyampaikan pesan sejelas mungkin kepada audiensi. Lagi pula, langkah ini sangat penting karena merekalah yang menjadi sasaran utama pesanmu. Kamu pun akan lebih mudah mengatur pesan yang ingin disampaikan sehingga mereka lebih mudah memahaminya.

    Baca Juga: Cara Membangun Kepercayaan Diri untuk Meraih Kesuksesan

    3. Gunakan Bahasa Tubuh yang Tepat

    Bahasa tubuh yang tepat juga penting untuk meningkatkan kepercayaan diri saat public speaking. Pertahankan postur tubuh yang tegap dan tidak membungkuk sebagai tanda bahwa kamu orang yang percaya diri. Gunakan gerakan tangan yang tepat dan tidak berlebihan, contohnya mengarahkan tangan pada slide presentasi atau memperjelas poin penting. Terakhir, jangan lupakan pentingnya kontak mata bersama audiensi secara periodik agar mereka merasa dihargai dan terlibat dalam presentasi kamu.

    4. Terima Perasaan dan Emosi yang Muncul

    Sering kali muncul perasaan dan emosi yang tidak diinginkan ketika berbicara di depan umum. Kamu tidak perlu takut, melainkan kenali dan terima perasaan tersebut supaya bisa mengelolanya lebih baik. Cobalah menenangkan diri dan cari cara untuk mengatasi perasaan yang mengganggu agar tidak menghambat presentasi yang sedang disampaikan. Terima dan atasi perasaan dan emosi yang muncul agar kepercayaan dirimu bertahan selama presentasi.

    Ingin mengetahui cara membangun kepercayaan diri dalam public speaking yang lebih praktis dan komprehensif? Ikuti saja kelas Confident in Online Presentation dari GreatNusa. Kamu akan mempelajari cara mengatasi demam panggung, mengenali audiensi dalam waktu singkat, bahkan bisa menanggapi pertanyaan sulit yang sering keluar dari mulut audiensi. Tunggu apa lagi, daftarkan dirimu untuk mengikuti kelasnya. Kembangkan skill public speaking-mu hanya melalui kursus online di GreatNusa!

    Baca Selengkapnya
    • 1
    • More pages
    • 3
    • 4