KNOWLEDGE

5 Tipe User Interface dan Kelebihan Kekurangannya

By greatnusa22 Februari 2023

Bagikan Artikel

5 Tipe User Interface dan Kelebihan Kekurangannya

Bagi para pengguna atau pengakses website, tampilan laman merupakan suatu hal yang penting. Tampilan laman website ini seumpama packaging atau kemasan dari suatu website. Semakin menarik tampilannya, maka semakin menarik pula untuk diakses. 

Oleh sebab itu, creator website akan berlomba-lomba untuk mempercantik tampilan visual laman website mereka atau juga agar dapat berinteraksi dengan user melalui user interface. Apa itu user interface dan apa saja jenis-jenisnya? Yuk, simak pembahasan berikut

Apa itu User Interface? 

Secara umum, user interface dapat didefinisikan sebagai suatu tampilan visual sebuah produk yang ditampilkan secara digital sekaligus jembatan antara sistem dengan pengguna. User interface juga dapat diartikan sebagai suatu mekanisme yang memungkinkan user dan program dapat saling berkomunikasi satu sama lain. 

User interface dapat berupa bentuk, warna, dan tulisan yang didesain menarik untuk dapat menerima atau memberikan informasi melalui suatu proses interaksi yang sangat dibutuhkan untuk memenuhi kepentingan user. 

Sangat penting bagi pemilik website untuk mendesain user interface semenarik mungkin, karena hal tersebut nantinya akan berdampak terhadap:

  1. Traffic Website 

Website merupakan salah satu piranti digital marketing. Website dapat digunakan untuk menjangkau konsumen maupun menawarkan suatu produk. Nah, dalam rangka memenuhi tujuan tersebut user interface sangat dibutuhkan agar dapat menarik minat calon konsumen yang mengunjungi website untuk mencari informasi. 

Oleh sebab itu, user interface pada umumnya didesain untuk menyajikan tampilan visual yang menarik, informatif, interaktif, dan modern. Tujuannya adalah untuk membuat calon konsumen merasa tertarik atau memiliki rasa penasaran terhadap produk yang ditawarkan. Hal ini akan tercermin pada peningkatan traffic pengunjung website.  

  1. Pengalaman Pengguna (User’s Experience

Tampilan user interface yang menarik dipercaya dapat meningkatkan pengalaman pengguna (user’s experience) ketika mengakses website maupun program. Oleh sebab itu, sebagian besar pengelola website akan mendandani situs mereka dengan tampilan grafis yang menarik. 

Namun sayangnya, tampilan yang menarik saja tidak cukup untuk menciptakan kesan dan pengalaman yang melekat dalam benak pengguna. Untuk menyiasatinya, pengelola website perlu memuat fitur dan konten yang menarik dan tentunya mampu menjawab rasa keingintahuan user mengenai topik yang berkaitan dengan produk yang ditawarkan.  

  1. Branding 

Tampilan user interface yang menarik dipercaya dapat menciptakan pengalaman yang berkesan dalam benak pengguna. Dengan adanya pengalaman tersebut, maka perusahaan dapat meningkatkan branding atau nilai produk yang ditawarkan. 

Oleh sebab itu, tak jarang jika website resmi perusahaan umumnya dibuat dengan adanya ciri khas yang melambangkan identitas diri perusahaan. Tujuannya adalah memperkenalkan produk sekaligus identitas perusahaan.  

Baca Juga: Usability Heuristics for UI Design

5 Tipe Interaksi Menggunakan User Interface 

Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, user interface merupakan suatu mekanisme yang memungkinkan terjadinya interaksi antara pengguna (user) dengan website, program, atau aplikasi yang bersangkutan. Pada umumnya, terdapat lima tipe interaksi yang dapat dilakukan user interface, antara lain:

  1. Direct Manipulation

Direct manipulation atau lebih dikenal dengan sistem operasi secara langsung merupakan jenis interaksi yang berlangsung antara pengguna dengan objek pada tampilan di layar. Jenis interaksi ini biasanya akan menyebabkan terjadinya aktivitas yang dikerjakan oleh komputer. 

Contoh penerapan direct manipulation pada website adalah adanya menu drag file yang secara otomatis akan mengirimkan instruksi langsung pada komputer untuk mengirimkan data yang di drag oleh user

Prinsip penerapan direct manipulation adalah representasi secara terus-menerus dan reversibel mengenai objek tertentu agar melekat dalam benak pengguna saat mengakses website atau program. 

Kelebihan penggunaan direct manipulation pada user interface antara lain: 

  • Lebih praktis; 
  • Adanya feedback secara langsung yang membuat kesalahan informasi atau instruksi menjadi lebih mudah dideteksi sedini mungkin oleh pengguna; dan 
  • Memberikan kemudahan bagi pengguna dalam mengakses informasi serta meningkatkan kepuasan dan menciptakan kesan yang baik bagi pengguna.

Baca Juga: Merancang UI yang Efektif dengan Qt 5

Sedangkan kekurangan penggunaan direct manipulation antara lain:

  • Memerlukan banyak fasilitas pada komputer untuk memberi gambaran visual mengenai objek tertentu; dan 
  • Adanya desain yang rumit terkadang membuat direct manipulation cenderung fokus pada memberikan kemudahan akses alih-alih informasi yang dibutuhkan oleh pengguna.
  1. Menu Selection

Menu selection menawarkan beberapa opsi pilihan pada pengguna dalam bentuk daftar menu. Ketika pengguna memilih salah satu opsi pilihan dalam daftar menu tersebut, maka sistem akan secara otomatis mengirimkan instruksi yang nantinya akan dijalankan. 

Misalnya, dalam website perusahaan biasanya menampilkan penjelasan mengenai produk yang ditawarkan pada sebuah menu bertuliskan produk. Ketika pengguna memilih opsi produk maka akan muncul beberapa opsi mengenai produk A, B, C, dan seterusnya yang ditawarkan oleh perusahaan. Jika pengguna memilih opsi produk A maka akan muncul penjelasan mengenai produk A. 

Kelebihan penggunaan menu selection adalah pengguna tidak perlu mengingat nama perintah serta meminimalisir aktivitas pengetikan yang sekaligus dapat mengurangi tingkat kesalahan input data. Sedangkan kelemahan menu selection adalah ketiadaan logika dan diperlukan banyak struktur menu apabila ada banyak opsi yang ingin dimasukkan ke dalam sistem, 

  1. Form Fill-In (Pengisian Form) 

Form fill-in atau pengisian form merupakan suatu sistem yang memungkinkan perusahaan atau pihak pengelola website untuk meminta data atau sejumlah informasi dari pengguna. Biasanya para pengunjung akan diminta untuk melengkapi data pada suatu form pada bagian yang telah disediakan dengan adanya bantuan petunjuk. 

Sistem untuk form biasanya memuat layout sederhana dengan judul kategori dan instruksi yang mudah dipahami oleh pengguna. Sistem ini memudahkan pengelola website untuk mengelompokkan data berdasarkan kategori tertentu. 

Kelebihan penggunaan form fill-in ini dapat dirasakan oleh pengguna, misalnya seperti kemudahan dalam memasukkan data, mengurangi kesalahpahaman, dan mudah dipelajari oleh pengguna. Sementara kelemahan penggunaan form fill-in adalah memerlukan banyak tempat pada layout tampilan, terutama apabila data yang diminta cukup beragam. 

Baca Juga: Time Management: Cara Mudah Melawan Sikap Menunda

  1. Command Language 

Berikutnya kita masuk pada jenis interaksi yang berkaitan dengan bahasa, salah satunya adalah command language atau bahasa pemrograman. Command language merupakan jenis interaksi yang dilakukan antara pengguna dengan sistem atau program dengan menggunakan bahasa baku yang digunakan pada saat program dibuat. 

Command Language umumnya hanya bisa dilakukan melalui command prompt dan instruksi khusus yang disediakan oleh sistem. Tugas pengguna adalah menerjemahkan instruksi dalam bentuk bahasa yang dapat dipahami oleh sistem, misalnya ketik “Find” untuk mencari, “Filter” untuk mencari dengan kriteria tertentu, dan sebagainya. 

Kelebihan penggunaan command language terletak pada efisiensi dan tingkat kecepatan sistem dalam menjalankan instruksi yang diberikan oleh pengguna. Selain itu, data yang dihasilkan juga lebih andal. Namun kekurangannya, pengguna jadi harus meluangkan waktu untuk mempelajari command language agar dapat menerjemahkan instruksi yang akan diberikan pada sistem. 

  1. Natural Language 

Untuk mengatasi kelemahan command language maka beberapa sistem atau program ada yang menggunakan bahasa manusia untuk memudahkan interaksi antara pengguna dengan sistem. Penggunaan bahasa manusia ini disebut sebagai natural language dan dimungkinkan berkat adanya teknologi artificial intelligence (AI). 

Penggunaan natural language dapat kita temukan pada sistem mesin pencari seperti Google. Kelebihannya adalah memudahkan para pengguna dalam mencari informasi yang dibutuhkan tanpa harus menerjemahkan instruksi ke dalam bahasa pemrograman. 

Namun kelemahannya adalah berisiko tinggi terhadap kesalahan menerjemahkan serta perancangan sistem yang menjadi jauh lebih rumit. 

Itu dia berbagai tipe user interface yang perlu kamu ketahui. User interface yang baik adalah yang bisa membuat pengunjung nyaman dan betah berada di laman yang mereka kunjungi. Dengan demikian, promosi yang dilakukan oleh pemilik website bisa berjalan dengan lancar.

Kalau kamu tertarik mendalami tentang user interface, GreatNusa menghadirkan kursus menarik yang membahas topik ini. Semua sesi bisa diakses secara online dengan waktu belajar yang fleksibel. Buat pemula di bidang ini, tidak perlu khawatir karena tersedia materi basic yang mudah dipahami.

Bagikan Artikel


user-avatar-default

GreatNusa

Digital lifelong learning platform for Indonesia’ future leaders. We believe that every citizen has the rights to earn qualified education.

facebook
linkedin
instagram
youtube
tiktok