Ketahui 3 Perbedaan Statistik dan Statistika serta Contohnya
Perbedaan statstik dan statistika dapat dilihat dari pembahasan kajiannya. Cek definisi, fungsi, metod dan cara belajarnya di sini.
By greatnusa • 8 Mei 2023
Bagikan Artikel
Istilah statistik dan statistika memang mirip, tetapi pastikan mereka tidak tertukar! Perbedaan statistik dan statistika bukan hanya soal jumlah huruf, tetapi juga konsep dasar mereka. Pastikan kamu menggunakan istilah yang tepat, terutama ketika membuat tulisan atau laporan formal yang harus dipertanggungjawabkan.
Definisi Statistik dan Statistika
Statistika (statistics) merujuk pada bidang keilmuan secara luas. Menurut KBBI, statistika adalah ilmu mengumpulkan, mengelompokkan, menabulasi, dan menganalisis data yang berupa angka. Kamu menggunakan kata ini jika ingin mendeskripsikan ilmunya.
Statistik (statistic) adalah istilah yang cakupannya lebih sempit. Menurut KBBI, statistik adalah kumpulan catatan dan angka yang telah dikelompokkan dan ditabulasi demi menghasilkan data serta laporan terkait suatu gejala, masalah, atau pertanyaan.
Baca Juga : Pengertian Analisis Data Menurut Para Ahli dan Jenisnya
Perbedaan Utama Statistik dan Statistika
Jadi, bagaimana memahami perbedaan statistik dan statistika agar tidak tertukar dalam penggunaannya? Inilah tiga poin utama perbedaan di antara keduanya.
- Kategori Keilmuan
Dalam bidang keilmuan, statistika adalah istilah yang merujuk ke bidang ilmu itu sendiri. “belajar statistika” artinya mempelajari ilmu mengelompokkan, mendata, dan menganalisis angka-angka untuk mencapai suatu kesimpulan. Sebaliknya, statistik merujuk ke angka-angka yang kamu jadikan sumber data dan rujukan untuk meraih kesimpulan tersebut.
- Kategori Tujuan
Perbedaan statistik dan statistika juga merujuk pada tujuan penggunaannya. Karena statistika merupakan bidang keilmuan, tujuan penerapannya adalah mendapatkan gambaran tentang suatu fenomena, permasalahan, atau pendapat umum.
Sebaliknya, karena statistik merupakan angka-angka yang dijadikan objek analisis, tujuannya pun lebih spesifik dan jangkauannya lebih kecil. Statistik mempermudah proses penelitian atau analisis data karena mereka merupakan angka-angka yang diperoleh dari berbagai metode (misalnya survei dan penghitungan jumlah atau frekuensi) dan bisa dianalisis dengan perangkat atau sistem tertentu.
- Kategori Kajian
Karena statistik dan statistika merupakan dua hal berbeda, kajian terhadap keduanya juga membutuhkan strategi khusus yang berlainan. Statistika merupakan bidang keilmuan sehingga pembagiannya meliputi metode khusus, misalnya statistika deskriptif dan statistika inferensi yang dibedakan menurut tujuan akhir pengolahan data.
Sebaliknya, karena statistik merupakan angka yang diperoleh dari hasil pengumpulan data, pembagiannya dibedakan menurut klasifikasi bidangnya. Misalnya, ada statistik penduduk, harga, pemasaran, demografi, dan sebagainya.
Baca Juga : Pengertian Analisis Data Menurut Para Ahli dan Jenisnya
Ilustrasi Statistik dan Statistika
Jika ingin mengetahui perbedaan statistik dan statistika yang sebenarnya, kamu bisa mengamati ilustrasi ini.
Pada tanggal 22 Desember 2020, IPSOS menerbitkan hasil survei untuk Forum Ekonomi Dunia dengan tema stres pekerja semasa pandemi COVID. Survei tersebut dilakukan dari tanggal 20 November hingga 4 Desember terhadap 13.000 responden dari 28 negara. 52 persen dari pekerja yang mengisi kuesioner survei tersebut bekerja dari rumah.
Hasil pengisian kuesioner oleh para responden tersebut kemudian dianalisis. Hasilnya, 32 persen responden menyebut bahwa jam kerja mereka menjadi lebih panjang karena kesulitan beradaptasi dengan keseimbangan kerja dan keseharian. 44 persen bekerja pada jam-jam yang tidak biasa, misalnya tengah malam. 46 persen melaporkan penurunan produktivitas, sedangkan 49 persen melaporkan rasa kesepian dan terasing.
Dalam deskripsi ini, “statistika” adalah metode yang digunakan untuk mengetahui kecenderungan stres di kalangan pekerja ketika menghadapi pandemi, yaitu paduan antara survei lewat kuesioner, penghitungan persentase jawaban, dan analisis data berdasarkan angka-angka yang diperoleh dari survei. Sementara itu, data-data berupa angka yang dicatat lewat kuesioner dan survei tersebut adalah “statistik”.
Fungsi Utama Statistik dan Statistika
Setelah mengetahui perbedaan statistik dan statistika, kamu bisa mulai mengapresiasi manfaat mereka dalam berbagai bidang keilmuan. Berikut beberapa manfaat menerapkan statistika:
- Menemukan Gambaran Umum Fenomena
Statistika berguna untuk menemukan gambaran umum dari fenomena atau situasi yang masih tergolong baru. Hal ini karena belum ada “patokan” analisis yang kuat untuk fenomena baru tersebut. Hasil penerapan statistika membantu peneliti melihat gambaran umum fenomena tersebut secara lebih rinci.
- Melakukan Perbandingan Gejala
Suatu gejala bisa jadi memiliki kaitan dengan gejala atau fenomena lainnya. Dengan statistika, kamu bisa melacak hubungan antara gejala suatu peristiwa atau kondisi dengan gejala dan fenomena lainnya. Kesimpulannya bisa menunjukkan hasil positif atau negatif, tetapi yang jelas, kamu akan mendapatkan jawaban dari pertanyaan terkait kaitan antara dua hal yang terlihat berhubungan.
- Mengikuti Perkembangan Fenomena
Suatu fenomena mungkin bisa berkembang dalam pola tertentu seiring waktu. Kamu bisa menggunakan statistika untuk mengukur pasang-surut perkembangan fenomena tersebut. Statistika biasanya digunakan dalam penelitian jangka panjang yang berkesinambungan.
- Menguji Hipotesis
Ketika kamu memiliki hipotesis dan ingin mengetahui kebenarannya, kamu bisa menggunakan statistika. Metode ini bisa membuktikan koneksi antara hipotesis dan kesimpulan akhir lewat data objektif. Misalnya, kamu punya hipotesis bahwa pembelian di toko daring kerap meningkat drastis pada bulan-bulan Juni atau Juli. Statistik membantumu melakukann analisis untuk mengetahui apakah hal itu terjadi secara konsisten, bukan kebetulan, dan apa penyebabnya.
- Menemukan Tingkat Probabilitas
Angka probabilitas (kemungkinan) adalah sesuatu yang kamu butuhkan untuk melakukan prediksi dan pengambilan keputusan akurat. Angka-angka statistik yang diperoleh lewat metode ini bisa kamu gunakan untuk menentukan probabilitias suatu fenomena atau prediksi kemungkinan tertentu.
Baca Juga : Tujuan Analisis SWOT dan Fungsi Serta Contohnya
Metode Penelitian Statistika
Statistika digunakan untuk berbagai keperluan, jadi tidak heran jika ada sejumlah metode penelitian yang harus kamu lakukan terkait statistik. Berikut beberapa contoh metode statistika populer:
- Analisis Regresi
Metode ini menggukaan variabel yang ada di masa kini untuk menentukan prediksi pola atau tren di masa depan. Kamu menggunakan satu variabel terikat untuk membandingkannya dengan variabel bebas demi menentukan prediksi tren.
- Analisis Deskriptif
Sesuai namanya, metode statistika ini bertujuan menjelaskan nilai-nilai yang merupakan hasil dari pengumpulan data. Contohnya adalah nilai rata-rata, nilai median, nilai maksimal dan minimal, dan sebagainya. Kamu menggunakan metode ini jika hanya ingin mendeskripsikan hasil penelitian, bukan untuk deskripsi dan analisis terlalu mendetail.
- Analisis Diskriminan
Analisis diskriminan adalah metode statistika untuk mengelompokkan suatu peristiwa, fenomena, atau individu ke dalam kelompok, kelas, atau klasifikasi tertentu. Analisis ini juga digunakan untuk melihat kaitan dalam perbandingan variabel antara individu atau kelompok kecil.
Melihat potensi dan fungsi statistika, tidak heran jika banyak pebisnis yang merasa wajib memahaminya. Kamu bisa menentukan tren pasar, menganalisis perilaku pasar, dan sebagainya.
Cara Belajar Statistika
Belajar statistika kini bisa kamu lakukan secara mudah dan praktis, lengkap dengan tarif terjangkau. GreatNusa adalah lembaga pelatihan daring yang menyediakan beragam kelas intensif untuk jangkap pendek. Salah satu kelompok program yang ditawarkan adlah statistika.
Cukup dengan mendaftar melalui langkah-langkah mudah, kamu bisa mendapatkan berbagai pelajaran terkait statistika, mulai dari Pengenalan Statistika dan Probabilitas, Statistik Bisnis, hingga sesuatu yang sifatnya lebih spesifik sepert kelas khusus untuk belajar pemrograman R.
Mengetahui perbedaan statistik dan statirtika sangat penting agar kamu bisa membedakan keduanya saat mengolah data. Kamu juga bisa memahami pentingnya statistika ketika harus menganalisis tren pasar dan prediksi masa depan. Pilih kelas statistika di GreatNusa dan pastikan kamu memahami prinsip-prinsipnya agar sukses dalam analisis pasar.
Bagikan Artikel
Artikel Serupa
Cloud Computing: Pengertian, Tipe, Serta Fungsinya
By greatnusa • 3 Februari 2023
Digital Marketing Channel: Pengertian, Jenis, dan Contohnya
By greatnusa • 8 Februari 2023
Software Adalah: Pengertian, Peran, dan Tips Memilihnya
By greatnusa • 27 Maret 2023
Improvement: Pengertian, Ciri, Tujuan, dan Manfaatnya Bagi Karyawan
By greatnusa • 31 Maret 2023
Apa itu Miskomunikasi dan Cara Memperbaikinya
By greatnusa • 22 November 2021
Sales Marketing Adalah: Pengertian, Tugas dan Skillnya
By greatnusa • 28 April 2023