CREATIVITY
5 Cara Mengembangkan Upaya Berfikir Inovatif Ketika Sedang Bekerja
By greatnusa • 22 Februari 2023
Bagikan Artikel
Cara untuk mengembangkan upaya berpikir inovatif adalah hal yang sangat penting dalam dunia kerja saat ini. Dengan perkembangan teknologi yang sangat cepat dan persaingan yang semakin ketat, perusahaan perlu mencari cara untuk meningkatkan produktivitas dan menemukan solusi yang inovatif untuk masalah yang dihadapi.
Melalui artikel ini, kamu akan mempelajari bagaimana cara untuk mengembangkan upaya berpikir inovatif secara lebih dalam. Mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Apa Itu Upaya Berpikir Inovatif?
Upaya berpikir inovatif adalah proses pemikiran yang digunakan untuk menemukan solusi yang baru dan berbeda untuk masalah yang dihadapi. Dalam konteks bisnis, upaya berpikir inovatif dapat membantu perusahaan untuk menemukan cara agar bisa meningkatkan produktivitas, meningkatkan kualitas produk atau layanan yang ditawarkan, dan meningkatkan daya saing perusahaan. Upaya berpikir inovatif juga dapat digunakan dalam bidang lain seperti pendidikan, teknologi, dan kesehatan.
Proses upaya berpikir inovatif memerlukan kreativitas dan kemampuan untuk melihat masalah dari sudut pandang yang berbeda. Ini membutuhkan kemampuan untuk berpikir di luar kotak dan menemukan solusi yang tidak terlihat jelas. Upaya berpikir inovatif juga memerlukan kemampuan untuk mengevaluasi ide-ide yang dikemukakan dan menentukan mana yang paling baik untuk digunakan.
Upaya berpikir inovatif dapat dikembangkan melalui berbagai cara seperti melakukan curah pendapat (brainstorming) secara rutin dengan tim, melakukan pelatihan kreativitas, atau dengan mengambil pendekatan yang berbeda dalam menyelesaikan masalah.
Penting untuk diingat bahwa upaya berpikir inovatif tidak hanya diperlukan oleh para petinggi atau individu yang memegang posisi penting saja, tetapi juga dapat diterapkan oleh setiap individu dalam organisasi. Upaya berpikir inovatif dapat digunakan oleh siapa saja dalam organisasi untuk menemukan solusi yang inovatif dan meningkatkan produktivitasnya.
Baca Juga: 6 Pengaruh Lingkungan Kerja dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan
Apa Saja Jenis-Jenis Upaya Berpikir Inovatif?
Seseorang yang selalu berupaya berpikir inovatif biasanya memiliki beberapa kemampuan tertentu. Berikut ini adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki oleh orang-orang yang berpikir kreatif yang dapat membantu mereka menyumbangkan ide-ide baru.
1. Kreativitas
Kreativitas sering dikaitkan dengan bakat seni, tetapi menjadi kreatif bisa menjadi pola pikir atau cara memandang dunia secara berbeda. Individu yang kreatif akan menghasilkan ide melalui berbagai metode seperti curah pendapat dan masukan kelompok. Mereka juga dapat menerapkan metode untuk mempraktikkan ide-ide baru.
2. Keaslian
Orang yang berpikir inovatif memiliki kemampuan untuk menemukan metode baru dalam mengekspresikan gagasan mereka. Mereka dapat mengubah kondisi yang ada dengan temuan-temuan mereka dan mengembangkan konsep unik yang dapat dibagikan kepada orang lain. Bahkan, mereka seringkali menjadi pelopor dalam menciptakan pendekatan baru karena mereka selalu mencari cara untuk melakukan sesuatu yang berbeda dari yang lain.
3. Penyelesaian Masalah
Pemikir inovatif secara alami dapat menemukan solusi yang inovatif untuk masalah yang dihadapi. Mereka mencari cara alternatif untuk mencapai kesuksesan dengan belajar dari kegagalan dan tidak takut untuk mengambil risiko. Alih-alih melihat tugas yang sulit sebagai hal yang mustahil, mereka melihatnya sebagai tantangan yang harus dipecahkan. Mereka mungkin mengubah proses atau menghasilkan solusi yang berbeda dari yang lain di tengah proyek karena mereka menolak untuk menyerah.
4. Berpikir Kritis
Inovator menggunakan metode analisis penalaran induktif dan deduktif untuk menganalisis situasi dan menemukan solusi. Untuk berinovasi, pemikir ini mengumpulkan dan menggabungkan informasi, membuat koneksi, dan menginterpretasikan informasi untuk menarik kesimpulan. Berpikir kritis juga berarti mengevaluasi ide-ide dan melakukan refleksi selama proses berlangsung. Inovator juga memandang masalah dari berbagai sudut pandang, mempertimbangkan bagaimana satu bagian mempengaruhi yang lain atau keseluruhan.
5. Rasa Ingin Tahu
Inovator cenderung memiliki sikap kritis dan tidak puas dengan status quo. Mereka terus mencari cara untuk meningkatkan dan menemukan cara baru untuk melakukan sesuatu. Mereka banyak bertanya dan tidak takut untuk mengeksplorasi ide-ide yang belum pernah ada sebelumnya. Mereka juga tidak takut untuk menantang metode yang sudah ada jika mereka merasa metode tersebut dapat ditingkatkan.
6. Kolaborasi
Inovator tidak bekerja sendiri; mereka selalu melibatkan orang lain dalam proyek yang dijalani. Mereka mampu bekerja sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama, menanggung risiko dan tanggung jawab bersama-sama. Selain itu, mereka juga mampu mengenali potensi orang lain dan menggunakan kemampuan orang lain untuk membantu mewujudkan ide-ide mereka.
7. Komunikasi
Inovator sangat menghargai kerja tim dan mampu bekerja sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama. Mereka juga dikenal sebagai pemimpin yang dapat menggunakan potensi orang lain untuk mencapai kesuksesan. Selain itu, mereka juga mampu untuk membagikan tanggung jawab dan menyebarkan semangat inovasi pada orang lain.
Baca Juga: Manajemen Inovasi: Pengertian, Tujuan, Aspek, serta Contoh Penerapannya
Apa Saja Cara untuk Mengembangkan Upaya Berpikir Inovatif?
Setiap orang memiliki potensi untuk menjadi inovatif. Berikut ini adalah beberapa cara untuk meningkatkan keterampilan berpikir inovatif yang kamu miliki.
1. Kembangkan Kreativitas
Cobalah cari kesempatan untuk mengeksplorasi kreativitas baik di tempat kerja maupun dalam kehidupan pribadi. Saat menghadapi tantangan, cobalah untuk mencari solusi yang paling realistis dan dapat diterapkan. Gunakan imajinasimu untuk mencari ide baru dengan mengajukan pertanyaan "Bagaimana jika?" dan jangan ragu untuk mencari saran dari orang lain dalam industri yang sama atau disiplin ilmu yang kamu minati.
2. Belajar Menggunakan Kegagalan
Inovator sering menganggap kegagalan sebagai peluang untuk belajar. Mereka yang mau memberikan ruang untuk gagal dan mengevaluasi kesalahan akan lebih cepat meningkatkan kemampuan untuk berpikir kreatif. Kegagalan akan dilihat sebagai cara untuk menguji ide dan menemukan solusi yang lebih baik.
3. Pertimbangkan Setiap Ide
Inovator tidak membatasi diri dalam menciptakan ide. Mereka membuat pola pikir yang memungkinkan setiap konsep dipertimbangkan selama proses awal. Pendapat orang lain juga diterima sebagai bagian yang penting dalam proses pembentukan ide.
4. Perluas Basis Pengetahuan
Para inovator menyadari bahwa sumber ide tidak memiliki batasan dan bisa ditemukan di mana saja. Mereka selalu berusaha meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, baik dalam lingkup profesional maupun pribadi, untuk menemukan peluang belajar dan mengembangkan diri.
5. Pelajari Inovasi Orang Lain
Cara terbaik untuk mengembangkan upaya berpikir inovatif adalah dengan mempelajari inovasi orang lain secara langsung. Jelajahi metode mereka untuk pemecahan masalah secara kreatif dan cari tahu bagaimana mereka menghasilkan ide untuk membantu menginspirasi kreativitas milik diri sendiri.
Baca Juga: 7 Cara Mengembangkan Potensi Diri Agar Karier Cemerlang
Bagaimana? Cara untuk mengembangkan upaya berpikir kreatif sebenarnya cukup mudah, kan? Namun, jika kamu ingin mempelajarinya dengan lebih dalam lagi, yuk langsung saja ikuti kursus-kursus dari GreatNusa. Kami menyediakan berbagai macam kursus yang akan diajarkan langsung oleh para profesional dan ahlinya. Klik di sini untuk mendapatkan informasi lebih lanjut!
Bagikan Artikel
Artikel Serupa
Manajemen Data: Pengertian, Contoh, Serta Tujuannya dalam Perkembangan Bisnis
By greatnusa • 3 Februari 2023
7 Ciri-Ciri Etos Kerja yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Pemimpin
By greatnusa • 18 Februari 2023
Mengenal Lebih Jauh Profesi UX Researcher
By greatnusa • 24 Februari 2023
7 Cara Meningkatkan Daya Ingat dan Konsentrasi
By greatnusa • 20 Februari 2023
Apa Itu Microcopy? Bagaimana Cara Menulis Microcopy yang Baik?
By greatnusa • 19 April 2023
Motivasi Adalah: Pengertian, Jenis dan Cara Menemukannya
By greatnusa • 27 April 2023