Inisiatif dalam Bekerja: Bagaimana Cara Meningkatkannya?
Inisiatif dalam bekerja sangat bermanfaat untuk menciptakan ide dan cara baru untuk kamu bisa sukses di perusahaan tempat kamu bekerja. Simak pengertian, hingga cara meningkatkannya di artikel ini!
By greatnusa • 31 Maret 2023
Bagikan Artikel
Inisiatif dalam bekerja merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan di dalam perusahaan. Seluruh personil perusahaan hendaknya mengembangkan dan menerapkan kemampuan ini, jika ingin memberikan kontribusi positif yang berbeda dari karyawan lain.
Kemampuan inisiatif dalam bekerja tidak muncul secara tiba-tiba, tetapi dibentuk dan ditingkatkan sehingga dapat tertanam dalam diri setiap karyawan.
Lantas apakah sebenarnya inisiatif itu? Bagaimana cara menerapkannya dalam dunia pekerjaan sehari-hari? Mari kita simak bersama ulasan lengkap berikut ini.
Apa itu Inisiatif?
Menurut KBBI, inisiatif adalah tindakan awal dalam melakukan suatu usaha. Hal ini menunjukkan bahwa inisiatif merupakan suatu tindakan yang dilakukan secara sadar oleh individu untuk mencapai tujuan tertentu.
Inisiatif dapat diartikan sebagai langkah awal dalam menciptakan perubahan atau melakukan sesuatu yang produktif. Dalam hal ini, individu yang memiliki inisiatif cenderung lebih aktif, kreatif, dan memiliki kemampuan untuk mengatasi masalah yang muncul dengan cepat.
Kemampuan untuk mengambil inisiatif juga dianggap sebagai kualitas penting dalam dunia kerja, karena individu yang memiliki inisiatif cenderung lebih efektif dalam mencapai tujuan bisnis. Berikut adalah definisi, karakteristik, serta pentingnya menerapkan inisiatif dalam bekerja.
1. Definisi Inisiatif
Menurut Suryana (2006:2), inisiatif adalah kemampuan untuk menciptakan ide-ide baru dan cara-cara baru dalam menyelesaikan masalah dan menemukan peluang. Inisiatif adalah kemampuan untuk mengambil langkah pertama dalam melakukan tindakan atau memulai suatu proyek.
Inisiatif sangat penting dilakukan dalam kehidupan sehari-hari karena dengan memiliki kemampuan ini, seseorang dapat menjadi lebih mandiri dan tidak bergantung pada orang lain untuk memulai atau menyelesaikan suatu hal. Selain itu, inisiatif juga sangat penting dalam dunia kerja karena pekerja yang memiliki inisiatif tinggi cenderung lebih kreatif, proaktif, dan mampu menghadapi tantangan dengan lebih baik.
Oleh karena itu, inisiatif dapat membantu seseorang mencapai kesuksesan dalam berbagai aspek kehidupan.
2. Karakteristik Inisiatif
Agar bisa menjadi individu yang memiliki inisiatif, penting untuk memahami karakteristik dari orang yang berinisiatif. Berikut adalah 8 poin karakteristik inisiatif beserta penjelasannya:
- Visioner: Orang yang berinisiatif memiliki visi yang jelas tentang tujuan atau hasil akhir yang ingin dicapai. Hal ini membantu mereka untuk fokus pada tujuan dan mengambil tindakan yang tepat untuk mencapainya.
- Kreatif: Mereka cenderung berpikir di luar kotak dan menemukan cara baru dan inovatif untuk mencapai tujuan mereka. Kemampuan ini memungkinkan mereka untuk menemukan solusi yang unik untuk masalah yang sulit.
- Proaktif: Orang yang memiliki inisiatif mengambil tindakan sebelum diminta atau sebelum situasi memaksa mereka untuk bertindak. Mereka tidak menunggu perintah atau bantuan dari orang lain untuk memulai tindakan.
- Berani: Mereka mampu mengambil risiko dan tidak takut untuk mencoba hal-hal baru, bahkan jika ada kemungkinan kegagalan. Sifat berani ini memungkinkan mereka untuk mencapai tujuan yang sulit atau mengambil keputusan yang berani dalam situasi yang tidak pasti.
- Mandiri: Orang yang berinisiatif memiliki kemampuan untuk memimpin diri mereka sendiri dan tidak memerlukan instruksi terus-menerus dari orang lain. Kemampuan ini membuat mereka lebih efektif dalam bekerja sendiri atau dalam tim.
- Berorientasi pada hasil: Mereka fokus pada mencapai hasil dan menyelesaikan tugas, daripada hanya melaksanakan tugas dengan cara yang biasa. Fokus pada hasil membantu mereka mencapai tujuan secara lebih efektif.
- Memiliki kemampuan problem-solving: Mereka dapat mengatasi masalah yang terjadi dan menemukan solusi yang efektif dan kreatif. Kemampuan problem-solving ini memungkinkan mereka untuk mengatasi hambatan yang muncul dan mencapai tujuan dengan cara yang lebih efektif.
- Berpikiran terbuka: Orang yang berinisiatif terbuka untuk masukan dan umpan balik dari orang lain serta mampu bekerja sama dalam tim untuk mencapai tujuan bersama. Sikap terbuka ini memungkinkan mereka untuk belajar dari pengalaman dan meningkatkan kinerja mereka secara keseluruhan.
Baca Juga: Bahasa Pemrograman Android: Bagaimana Cara Mempelajarinya untuk Pemula?
3. Mengapa Inisiatif Penting dalam Pekerjaan?
Inisiatif adalah kualitas penting yang diperlukan di tempat kerja modern. Dalam lingkungan kerja yang cepat berubah dan kompetitif, individu yang memiliki inisiatif cenderung lebih sukses dan efektif dalam pekerjaannya.
Ketika seseorang memiliki inisiatif, dia mampu memimpin dirinya sendiri dan bertindak secara proaktif tanpa harus menunggu perintah atau arahan dari atasannya. Hal ini membuat seseorang menjadi lebih mandiri dan dapat mengambil langkah-langkah penting dalam menyelesaikan tugas dan mencapai tujuan. Sebagai hasilnya, inisiatif dapat membantu seseorang untuk menjadi lebih efektif dan efisien di tempat kerja.
Selain itu, individu yang memiliki inisiatif juga cenderung lebih kreatif dan inovatif dalam menyelesaikan masalah di tempat kerja. Mereka dapat berpikir di luar kotak dan menemukan cara baru dan inovatif untuk mengatasi masalah. Kemampuan ini sangat berharga di lingkungan kerja yang terus berubah dan sering menghadapi tantangan yang kompleks.
Lebih lanjut lagi, inisiatif juga memungkinkan seseorang untuk menjadi lebih visioner. Individu yang memiliki inisiatif memiliki visi yang jelas tentang tujuan atau hasil akhir yang ingin dicapai. Hal ini membantu mereka untuk fokus pada tujuan dan mengambil tindakan yang tepat untuk mencapainya.
Kesimpulannya, inisiatif sangat penting untuk sukses di tempat kerja.Seseorang dapat menjadi lebih efektif, efisien, kreatif, inovatif, dan visioner bila memiliki inisiatif yang telah diasah dengan baik. Oleh karena itu, penting bagi individu untuk mengembangkan inisiatif mereka sendiri agar dapat mencapai kesuksesan di tempat kerja.
Cara Meningkatkan Inisiatif dalam Bekerja
Inisiatif adalah kemampuan untuk mengambil tindakan dan membuat keputusan yang tepat tanpa harus dipaksa atau diarahkan oleh orang lain. Ini adalah sifat yang sangat dihargai di tempat kerja karena dapat membantu meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu meningkatkan inisiatif di tempat kerja:
1. Menjaga Komunikasi yang Baik dengan Atasan
Komunikasi yang baik dengan atasan dapat membantu meningkatkan kemampuan inisiatif. Karyawan dapat memahami tujuan perusahaan dengan lebih baik dan mengetahui apa yang diharapkan dari mereka. Selain itu, karyawan juga dapat mendapatkan umpan balik dari atasan mengenai ide-ide yang telah disampaikan. Komunikasi yang baik juga dapat membantu membangun kepercayaan antara karyawan dan atasan, sehingga karyawan lebih berani untuk mengambil inisiatif.
2. Mengenali dan Memahami Tujuan Perusahaan
Memahami tujuan perusahaan adalah kunci untuk memiliki inisiatif yang tinggi. Dengan mengetahui tujuan perusahaan, karyawan dapat mencari cara untuk mencapainya dengan lebih efektif dan efisien. Selain itu, dengan memahami tujuan perusahaan, karyawan juga dapat mengembangkan ide-ide baru yang sesuai dengan visi dan misi perusahaan.
3. Berani Mengambil Risiko dan Menyelesaikan Masalah
Karyawan yang memiliki kemampuan inisiatif cenderung tidak takut untuk mengambil tindakan atau langkah pertama, meskipun ada risiko yang harus dihadapi. Selain itu, karyawan dengan kemampuan inisiatif yang tinggi juga cenderung lebih terampil dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi.
4. Mempelajari Kemampuan Baru dan Mengasah Kemampuan yang Sudah Dimiliki
Mempelajari kemampuan baru dan mengasah kemampuan yang sudah dimiliki juga dapat membantu meningkatkan kemampuan inisiatif. Karyawan dapat memperluas pemahaman dan pengalaman kerja mereka. Hal ini dapat membantu karyawan untuk mengembangkan ide-ide baru dan memberikan kontribusi yang lebih baik untuk perusahaan.
5. Membangun Relasi dengan Orang Lain
Membangun relasi dengan orang lain juga dapat membantu meningkatkan kemampuan inisiatif. Karyawan dapat memperluas jaringan dan mendapatkan ide-ide baru dari rekan kerja. Selain itu, dengan membangun hubungan yang baik, karyawan juga dapat lebih mudah meminta bantuan atau dukungan saat menghadapi masalah atau kesulitan dalam bekerja.
Baca Juga: Employee Relations: Pengertian Serta Manfaatnya Antara Staff dan Leader
Manfaat Meningkatkan Inisiatif dalam Bekerja
Seorang karyawan bisa mendapatkan banyak sekali manfaat dengan meningkatkan kemampuan inisiatifnya. Manfaat tersebut dapat dirasakan oleh karyawan itu sendiri, rekan kerja, maupun perusahaan. Adapun 4 manfaat meningkatkan inisiatif dalam bekerja, yakni:
1. Meningkatkan Produktivitas
Meningkatkan inisiatif di tempat kerja dapat membantu meningkatkan produktivitas karena kamu dapat menemukan cara untuk melakukan tugas dengan lebih efisien dan efektif. Dengan mengambil inisiatif untuk mencari solusi yang lebih baik, kamu dapat menghemat waktu dan sumber daya yang kemudian dapat digunakan untuk melakukan tugas-tugas lainnya.
2. Memperkuat Hubungan dengan Atasan dan Rekan Kerja
Meningkatkan inisiatif juga dapat membantu memperkuat hubungan dengan atasan dan rekan kerja karena dapat menunjukkan bahwa kamu peduli dan memiliki minat dalam pekerjaan kamu. Dengan mengambil inisiatif untuk mencari solusi dan memberikan kontribusi yang lebih baik, kamu dapat membangun kepercayaan dan keterampilan kerjasama dengan atasan dan rekan kerja.
3. Meningkatkan Kemampuan untuk Mengambil Keputusan
Dengan mengambil inisiatif untuk mencari tahu informasi yang relevan dan melakukan analisis yang diperlukan, kamu dapat membuat keputusan yang lebih baik dan lebih cepat. Hal ini dapat membantu kamu menjadi lebih percaya diri dan dihargai di tempat kerja.
4. Meningkatkan Kemampuan Mengatasi Masalah
Dengan berpikir kreatif dan mencari solusi yang tidak biasa, kamu dapat menemukan cara untuk mengatasi masalah yang muncul di tempat kerja dengan lebih efektif. Ini dapat membantu meningkatkan kemampuan kamu dalam menghadapi tantangan dan mengembangkan solusi yang inovatif.
Baca Juga: Key Opinion Leader Adalah: Pengertian, Ciri, Jenis, dan Tugasnya
Contoh Meningkatkan Inisiatif dalam Bekerja
Peningkatan inisiatif dalam bekerja dapat kamu terapkan di beberapa posisi dan situasi perusahaan. kamu juga dapat mengaplikasikan kemampuan ini di bidang industri manapun yang kamu geluti saat ini. Berikut adalah tiga contoh kasus meningkatkan inisiatif dalam bekerja, antara lain:
1. Studi Kasus ke-1: Mengambil Inisiatif untuk Mengatasi Masalah Pelanggan
Seorang karyawan di sebuah perusahaan e-commerce mengambil inisiatif untuk mengatasi masalah pelanggan yang sering mengeluhkan keterlambatan pengiriman produk. Karyawan ini mengusulkan ide untuk memperbarui sistem pengiriman dan menawarkan opsi pengiriman yang lebih cepat kepada pelanggan.Pengambilan inisiatif ini akan membuat karyawan tersebut berhasil mengurangi keluhan pelanggan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
2. Studi Kasus ke-2: Berani Mengambil Risiko dalam Mengembangkan Produk Baru
Seorang manajer di sebuah perusahaan elektronik mengambil inisiatif untuk mengembangkan produk baru yang lebih inovatif dan canggih dari produk-produk sebelumnya. Meskipun terdapat risiko kegagalan dan biaya yang besar dalam pengembangan produk ini, manajer tersebut memilih untuk berani mengambil risiko tersebut. Akhirnya, produk baru tersebut berhasil diluncurkan dan mendapatkan respon positif dari pasar.
3. Studi Kasus ke-3: Mengasah Kemampuan Baru dalam Menghadapi Tantangan Pekerjaan
Seorang karyawan di sebuah perusahaan teknologi mendapatkan tugas baru yang lebih kompleks dan menantang dari atasan. Karyawan tersebut mengambil inisiatif untuk mempelajari keterampilan baru dan mencari informasi yang relevan untuk menyelesaikan tugas tersebut. Kemampuan baru yang terasah serta pengambilan inisiatif yang tepat akan membuat karyawan tersebut berhasil menyelesaikan tugas dengan sukses dan mendapatkan penghargaan dari atasan.
Itulah tadi ulasan lengkap seputar inisiatif dalam bekerja yang bisa kamu terapkan untuk peningkatan performa di perusahaan tempat kamu bekerja. Perlu kamu ingat sekali lagi bahwa kemampuan ini tidak muncul secara seketika. kamu harus mempelajari, mengasah, dan menguasai kemampuan ini secara bertahap dan terus mengaplikasikannya pada seluruh kegiatan perusahaan kamu.
Namun jika kamu membutuhkan bantuan profesional untuk meningkatkan kemampuan ini, kamu bisa berpartisipasi di kursus pengembangan diri yang disediakan oleh GreatNusa.
GreatNusa adalah portal pembelajaran online dengan visi mencetak pemimpin masa depan Indonesia yang berani menjadi pribadi “Harmonis, Ekselen, Berani, Amanah, dan Tangguh” (HEBAT) dengan materi pembelajaran berkualitas.
Akses pembelajaran dengan mudah dari mana saja dan kapan saja tersedia dalam bentuk kursus gratis maupun kursus berbayar melalui website dan aplikasi GreatNusa. Untuk informasi lebih lengkapnya silahkan kunjungi kami di sini atau bisa juga melalui email GreatNusa di kontak@greatnusa.com.
Bagikan Artikel
Artikel Serupa
Bagaimana Cara Mengatur Manajemen Waktu yang Tepat?
By greatnusa • 19 Februari 2023
Arti Perilaku Organisasi dan Elemen, Manfaat, Serta Konsepnya
By greatnusa • 5 Februari 2023
Apa Perbedaan Sistem Informasi dan Teknik Informatika?
By greatnusa • 8 Mei 2023
Analisis Data Adalah: Pengertian, Strategi dan Cara Tingkatnya
By greatnusa • 27 April 2023
5 Strategi Digital Marketing yang Efektif di Tahun 2023
By greatnusa • 30 April 2023
Apa Itu Komunikasi Bisnis, Unsur, Jenis dan Manfaatnya
By greatnusa • 31 Januari 2023