Delegasi Wewenang: Pengertian, Tujuan, Manfaat, dan Cara Melakukannya
Delegasi wewenang adalah penyerahan wewenang kepada seseorang atau kelompok, dan ditunjuk untuk melaksanakan tugasnya yang mewakili sebuah organisasi!
By greatnusa • 31 Maret 2023
Bagikan Artikel
Dalam sebuah organisasi atau perusahaan, ada yang namanya pendelegasian. Seseorang atau kelompok yang ditunjuk berdasarkan kemampuan dan pengalaman untuk melaksanakan tugas di bidang tertentu. Mereka akan mewakili organisasi atau perusahaan untuk melakukan instruksi yang sudah diperintahkan. Artikel berikut akan memberikan penjelasan tentang pengertian delegasi wewenang, serta tujuan dan manfaatnya.
Pengertian Delegasi Wewenang
Secara sederhana, delegasi wewenang bisa dikatakan sebagai perwakilan untuk menyelesaikan tugas. Pengertian luasnya adalah di mana seseorang menerima tanggung jawab dari atasannya untuk menyelesaikan tugas tertentu. Orang yang menerima tanggung jawab ini, biasanya disertai juga dengan otoritas untuk pengambilan keputusan.
Delegasi juga membutuhkan pengawasan, hal ini biasanya dilakukan terhadap mereka yang minim pengalaman. Tetapi manfaat yang diperoleh dengan menerima tugas tersebut adalah untuk berkembang dalam peran baru.
Pendelegasian harus diberikan kepada orang yang tepat dan memiliki reputasi baik. Sehingga tugas dapat berjalan sesuai yang diharapkan. Dalam prosesnya, delegasi wewenang dianggap lebih efektif karena pemimpin akan fokus terhadap tugas yang lebih urgen.
Definisi Delegasi Wewenang
Delegasi wewenang adalah melibatkan orang lain dan memberikan otoritas dan tanggung jawab untuk melaksanakan tugas tertentu. Dalam implementasinya, orang menerima tugas akan bertanggung jawab dan bertindak dalam mengambil keputusan atas nama organisasi atau perusahaan yang mereka wakilkan. Namun, dalam pelaksanaannya delegasi wewenang harus dilakukan dengan hati-hati agar maksud atau tujuannya tercapai.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Delegasi Wewenang
Delegasi wewenang adalah proses pendelegasian tugas serta wewenang dari atasan kepada orang yang dipercaya mampu untuk melaksanakannya. Beberapa faktor yang memengaruhi hal tersebut adalah kepercayaan, kompetensi, dan pengalaman.
1. Tingkat Kepercayaan
Pada umumnya, sebuah tugas yang diwakilkan butuh kepercayaan. Dan, dalam hal ini bawahan yang reputasinya baik akan dipercaya menjalankan tugas yang penting. Artinya dia memiliki kesempatan yang besar untuk menerima tugas dari atasan. Makin tinggi tingkat kepercayaannya maka besar peluangnya untuk menerima tugas.
2. Kompetensi
Kompetensi adalah salah satu faktor yang penting. Hal ini karena kompetensi yang sesuai dan memadai dengan sebuah tugas akan lebih mudah diselesaikan. Maka, selain kepercayaan, kompetensi juga sangat diperlukan.
3. Pengalaman
Pengalaman mencerminkan bagaimana seseorang menyelesaikan tugas yang diterima. Cara yang digunakan, ketepatan dalam bekerja, hingga memahami hal yang menyangkut prosedur kerja dan menerapkannya. Pengalaman akan mendukung kompetensi dalam delegasi wewenang.
Tujuan Delegasi Wewenang
Pendelegasian diharapkan untuk mempermudah operasional perusahaan agar berjalan lebih efisien. Pemimpin akan mendelegasikan seseorang yang kapasitas dan kapabilitasnya memadai dengan tugas perusahaan. Adapun tujuan yang melatarbelakangi delegasi wewenang adalah sebagai berikut.
1. Meningkatkan Efisiensi dan Efektivitas Kerja
Hal pertama adalah mengenai efisiensi dan efektivitas kerja. Mengapa bisa membantu meningkatkan kedua aspek tersebut? Karena, ketika ada banyak sekali daftar tugas atau proyek yang perlu ditangani maka dengan melakukan pendelegasian dapat menghemat waktu. Artinya, semua pekerjaan tetap dapat diselesaikan secara bersamaan dengan baik dan efektif.
2. Mengembangkan Kemampuan Karyawan
Hal berikutnya berhubungan dengan kemampuan karyawan. Hal ini jelas dapat dibayangkan, karena setiap pengalaman baru yang didapatkan akan membantu meningkatkan kemampuan seseorang. Atasan yang mendelegasikan bawahannya pasti memiliki pertimbangan terstruktur tentang beberapa aspek terkait kemampuan bawahan.
3. Mempercepat Pengambilan Keputusan
Saat atasan melakukan pendelegasian, operasional perusahaan menjadi efisien. Hal ini termasuk mempercepat pengambilan keputusan. Itulah mengapa bawahan yang didelegasikan harus yang memadai karena salah satunya menyangkut kebijakan perusahaan.
Baca Juga: 7 Cara Membangun Tim Kerja yang Baik
Manfaat Delegasi Wewenang
Delegasi wewenang sangat memengaruhi struktur kerja perusahaan, sehingga akan memudahkan dalam beberapa hal yang sudah kita bahas di atas. Kita sudah mengetahui bahwa pendelegasian juga berpengaruh kepada kemampuan karyawan. Selain itu, kita akan memahami manfaat apa yang bisa didapatkan oleh karyawan ketika terlibat dalam melaksanakannya. Manfaat delegasi wewenang adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan Motivasi Kerja Karyawan
Dalam proses pendelegasian wewenang, bawahan akan menerima otoritas untuk sewaktu-waktu mampu mengambil keputusan yang berkaitan dengan tugasnya. Hal ini akan memotivasinya untuk menjalankan tugas serta mencapai tujuannya sesuai dengan yang diharapkan.
2. Meningkatkan Kepuasan Kerja Karyawan
Dalam delegasi wewenang, otoritas yang diterima oleh karyawan akan digunakan untuk membuat keputusan penting bagi perusahaan. Partisipasi untuk menentukan apa yang penting bagi perusahaan akan memberikan sebuah nilai positif bagi karyawan. Hal inilah yang meningkatkan kepuasan kerja karyawan karena merasa mampu menjalankan instruksi dan tugas sesuai harapan atasannya.
3. Meningkatkan Kinerja Organisasi secara Keseluruhan
Delegasi wewenang akan memengaruhi kinerja organisasi karena pada dasarnya menciptakan budaya kerja yang lebih efektif dan efisien. Beberapa tugas lebih cepat untuk diselesaikan sehingga operasional perusahaan bisa terfokus pada bidang yang lebih penting. Selain itu, berpengaruh terhadap kualitas kerja bawahan di sebuah perusahan.
Baca Juga: Critical Thinking: Pengertian, Ciri, Manfaat, dan Cara Melatihnya
Cara Melakukan Delegasi Wewenang
Atasan yang mendelegasikan sebuah pekerjaan untuk diselesaikan oleh bawahannya sedang membangun relasi untuk mencapai tujuan. Membiasakan budaya ini akan meningkatkan kemampuan serta banyak pekerjaan yang dapat diselesaikan dengan efisien. Tujuan inti juga akan lebih mudah dicapai dengan melakukan delegasi wewenang. Berikut adalah tip dan cara melakukan delegasi wewenang.
1. Menentukan Tugas dan Wewenang yang Akan Didelegasikan
Saat pertama kali mendelegasikan bawahan, tentukan tugas yang memadai dengan kemampuannya dan tidak terlalu rumit. Hindari untuk mendelegasikan tugas yang sifatnya krusial. Hal ini sebagai pembelajaran untuk mengetahui kebiasaan, serta cara untuk menyelesaikan tugasnya.
2. Memilih Karyawan yang Sesuai untuk Menjalankan Tugas tersebut
Memilih karyawan yang sesuai adalah cara tepat dan efektif untuk delegasi tugas. Mengapa demikian? Karena, memilih seseorang berdasarkan pengalaman dan kemampuan yang cocok dengan tugas yang didelegasikan, akan memperkecil tingkat kesalahan. Selain itu, sebagai atasan kamu akan mengetahui batas kemampuan dari bawahan.
Baca Juga: Cara Membuat Konten Sosial Media yang Menarik Dalam Bisnis
3. Memberikan Instruksi yang Jelas dan Spesifik
Dalam mendelegasikan tugas atau pekerjaan, usahakan untuk komunikasikan secara jelas agar tidak muncul persepsi yang berbeda. Proyek atau tugas yang didelegasikan juga akan lebih lancar untuk dilaksanakan karena pemahaman yang baik. Jika ingin lebih baik lagi, informasi tersebut dapat buatkan dalam bentuk tulisan.
4. Memantau Pelaksanaan Tugas secara Berkala dan Memberikan Feedback
Langkah terakhir adalah memantau dan lakukan evaluasi. Berikan penghargaan dan ucapkan terima kasih kepada karyawan yang telah membantu perusahaan dan mencapai tujuannya.
Mendelegasikan pekerjaan pada awalnya memang tidak mudah, dibutuhkan pengawasan, kepercayaan, serta manajemen informasi yang jelas agar sasaran lebih mudah dicapai. Namun, seiring berjalannya waktu delegasi wewenang akan memberikan banyak manfaat. Atasan yang mendelegasikan tugas, juga membangun membangun tim yang mapan untuk keberhasilan perusahaan.
Dalam mendelegasikan tugas, dibutuhkan kepemimpinan yang baik. GreatNusa adalah wadah pembelajaran bisnis dan manajemen untuk meningkatkan kemampuan kepemimpinan. Coba sekarang juga, untuk keberhasilan bisnis yang lebih optimal.
Bagikan Artikel
Artikel Serupa
Apa Itu SEO Marketing? Bagaimana Cara Implementasinya?
By greatnusa • 29 Maret 2023
Pengertian Sistem Manajemen K3 dan Penerapannya
By greatnusa • 14 Desember 2021
Digital Advertising: Pengertian, Ciri, Manfaat, dan Tips Melakukannya
By greatnusa • 7 Februari 2023
16 Kerja Online Tanpa Modal Yang Terbukti Bikin Untung
By greatnusa • 28 Februari 2023
Apa itu Kecerdasan Buatan dan Contohnya? Bagaimana Cara Kerjanya?
By greatnusa • 28 Februari 2023
Advertising Expense: Pengertian, Jenis, dan Contohnya
By greatnusa • 8 Februari 2023