Apa Itu Bisnis Model Canvas? Mari Mengenalnya Di Sini
Kenali apa itu bisnis model canvas dan elemennya, mulai dari segmentasi, sumber daya, aktivitas, hingga beban biaya. Temukan penjelasannya di sini.
By greatnusa • 29 Maret 2023
Bagikan Artikel
Memiliki bisnis yang sukses adalah impian setiap pengusaha. Oleh karena itu, penting bagi pengusaha untuk merancang bisnisnya dengan sebaik-baiknya. Salah satunya adalah dengan menggunakan Business Model Canvas (BMC). Jadi, apa itu business model Canvas?
Yuk simak penjelasan lengkap mengenai business model Canvas di bawah ini:
Apa Itu Business Model Canvas?
Dalam sebuah bisnis, apapun bentuknya, tentunya ada beberapa orang yang beroperasi agar aktivitas bisnis tetap berjalan. Sebuah bisnis juga membutuhkan strategi, manajemen, dan sistem yang memudahkan orang-orang di dalamnya untuk bekerja secara efektif dan sesuai dengan tujuan perusahaan. Salah satu model bisnis yang terbukti efektif dan sering diterapkan adalah business model Canvas.
Business model Canvas adalah alat dalam strategi manajemen untuk menerjemahkan konsep, konsumen, infrastruktur, dan keuangan perusahaan dalam bentuk elemen visual.
Konsep business model Canvas mengandalkan gambaran ide sehingga setiap orang memiliki pemahaman yang sama dan nyata tentang jenis pelanggan mereka, pengeluaran, cara kerja perusahaan, dan sebagainya.
Baca Juga : Apa yang Dimaksud Dengan Strategi Bisnis? Seperti Apa Hal Ini Bisa Membantu Bisnis Anda?
Apa Saja 9 Elemen Business Model Canvas (BMC)?
Di dalam BMC, terdapat sembilan elemen penting yang berhubungan dengan bisnis, yaitu:
- Customer Segment
- Value Propositions
- Channel
- Customer Relationship
- Revenue Streams
- Key Activities
- Key Resources
- Key Partners
- Cost Structure
Jika divisualisasikan, setiap elemen tersebut dapat diwakili oleh kolom atau kotak. Inilah tempelate contoh business model Canvas.
Dengan menggunakan template di atas, kamu dapat memvisualisasikan ide dan konsep bisnis secara terstruktur dan mendefinisikan setiap elemen dengan mudah.
Untuk lebih memahami ke-9 elemen yang disebutkan di atas, berikut adalah penjelasan lebih lengkapnya:
1. Customer Segments
Customer segment berarti kamu harus menentukan segmen pengguna mana yang akan menjadi target bisnis. Target konsumen bisa dibagi menjadi berbagai segmen sesuai kebutuhan, contohnya, berdasarkan usia, gender, hobi maupun tingkat konsumerisme.
2. Value Proposition
Sederhananya, value proposition adalah nilai jual produk/layanan agar pengguna memilih untuk membeli/menyewanya dari perusahaanmu. Contohnya adalah apa yang pengguna butuhkan, jika kamu menyediakan yang mereka butuhkan maka mereka akan membeli produk yang perusahaanmu jual.
Dalam Business model Canvas, value proposition juga dapat berupa solusi atas masalah yang dihadapi oleh pengguna. Entah solusi yang belum pernah ada sebelumnya, atau solusi dengan pendekatan baru yang lebih efektif. Jadi, cobalah untuk menciptakan nilai jual yang unik dari apa yang kamu jual.
3. Channel
Channel dalam Business Model Canvas adalah sarana interaksi antara pengguna dan perusahaanmu, baik untuk tujuan promosi, untuk membeli produk dan layanan yang disediakan, atau bahkan untuk menjawab keluhan.
Contoh business model Canvas paling umum dari penggunaan elemen ini adalah media sosial di mana perusahaan dapat berinteraksi langsung dengan penggunanya, baik untuk berbagi informasi penting atau menanggapi keluhan.
4. Customer Relationship
Customer relationship membantu Anda memilih strategi terbaik untuk berinteraksi dengan pelanggan. Strategi yang dimaksud bukan hanya kapan produk akan dipasarkan atau ketika promosi, tetapi juga saat menanggapi keluhan, hingga bagaimana cara agar konsumen tidak membeli produk.
5. Revenue Streams
Revenue streams adalah sumber pendapatan dari perusahaan. Dalam elemen ini, kamu perlu tahu di mana dan bagaimana perusahaan mendapatkan pendapatannya.
Baca Juga : Bagaimana Cara Menghitung Biaya Produksi Per unit?
6. Key Activities
Key activities adalah semua aktivitas yang berhubungan dengan produktivitas bisnis yang berhubungan dengan suatu produk, di mana aktivitas utamanya adalah menghasilkan value proposition dari produk tersebut.
7. Key Resource
Key resources adalah elemen dalam BMC yang berisi daftar sumber daya yang harus direncanakan dan harus direalisasikan oleh perusahaan untuk mendapatkan value proposition. Inilah yang membuat key activities berjalan.
8. Key Partnership
Key partners adalah daftar sumber daya yang berasal dari luar yang diperlukan untuk membuat model bisnis yang sedang kamu jalankan agar dapat berfungsi.
9. Cost Structure
Struktur biaya adalah skema keuangan yang membiayai operasi perusahaan. Berapa banyak uang yang harus dikeluarkan untuk menjalankan kegiatan perusahaan per hari? Berapa biaya untuk sumber daya yang digunakan? Berapa harga pemasaran produk tersebut?
Baca Juga : Bagaimana Cara Menghitung Biaya Produksi Per unit?
Business Model Canvas merupakan teknik yang efektif untuk diterapkan di dalam perusahaan karena dapat membantu memetakan bisnis secara terstruktur. Kamu bisa menggunakan model bisnis ini untuk mengubah ide menjadi hal yang konkret.Jika kamu ingin mempelajari lebih mengenai apa itu business model Canvas, kamu bisa mengikuti kursus Business Plan yang disediakan oleh GreatNusa.
Bagikan Artikel
Artikel Serupa
4 Langkah Evaluasi Strategi Perusahaan yang Efektif
By greatnusa • 29 Maret 2023
Mengenal Apa Itu Interpersonal Skill dalam Organisasi
By greatnusa • 29 Maret 2023
Apa Itu UI dan UX dan Komponen Serta Perannya Dalam Bisnis
By greatnusa • 18 Februari 2023
Manajemen Karir: Pengertian, Manfaat, dan Cara Menerapkannya
By greatnusa • 12 Februari 2023
Perdagangan Internasional: Pengertian, Tujuan, Manfaatnya Bagi Konsumen
By greatnusa • 12 Februari 2023
Strategic Leadership: Pengertian, Ciri, dan Cara Menerapkannya
By greatnusa • 1 Februari 2023