Apa Perbedaan Sistem Informasi dan Teknik Informatika?
Apa Perbedaan sistem informasi dan teknik informatika? Berikut ulasannya, mulai dari pengertian hingga prospek karirnya!
By greatnusa • 8 Mei 2023
Bagikan Artikel
Sebagian besar urusan personal maupun bisnis kita bergantung pada akses teknologi. Semakin hari, pertumbuhan teknologi terus meningkat secara stabil, menjadikannya sebagai sektor dengan perkembangan tercepat di dunia. Menurut laporan IT Industry Outlook 2022 yang dilansir oleh CompTIA, industri teknologi diproyeksikan melampaui 5,3 triliun dolar AS di 2022.
Di balik itu, teknologi mengandalkan elemen penting yang bernama "informasi". Saking pentingnya, ilmu pengetahuan teknologi pun mengusung informasi sebagai cabang ilmu. Sebut saja, beberapa di antaranya ialah teknik informatika dan sistem informasi.
Meski sama-sama berkutat dengan informasi, apakah keduanya sama? Tentu saja tidak! Inilah perbedaan sistem informasi dan teknik informatika yang patut kamu ketahui!
Pengertian Sistem Informasi dan Teknik Informatika
Pertama-tama, kami akan menyuguhkan pengertian sistem informasi dari dua rujukan berikut:
- "Sistem informasi merujuk pada sekumpulan peralatan yang digunakan untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menyebarkan informasi." —Techopedia (2020)
- "Sistem informasi adalah kombinasi dari hardware, software, serta jaringan telekomunikasi yang dibangun manusia untuk mengumpulkan, menghasilkan, dan mendistribusikan data yang bermanfaat, khususnya dalam sebuah organisasi." —Geeksforgeeks.org (2022)
Sementara itu, dilansir oleh TechTarget.com (2022), pengertian teknik informatika adalah penggunaan komputer, penyimpanan, jaringan dan perangkat fisik lainnya, infrastruktur, serta proses untuk membuat, memproses, menyimpan, mengamankan, dan bertukar segala bentuk data elektronik.
Baca Juga : Sistem Informasi Akuntansi Adalah: Fungsi, Bagian, dan Tujuannya
Fungsi Sistem Informasi dan Teknik Informatika
Teknik informatika (TI) didasarkan pada 6 fungsi, antara lain,
- Mengumpulkan — TI berfungsi mengumpulkan rekam jejak dari seluruh aktivitas secara mendetail.
- Memproses — TI berperan mengonversi, menganalisis, mengomputasi, dan menyintesis segala bentuk data dan informasi.
- Menghasilkan — TI berfungsi mengolah informasi menjadi data yang bernilai.
- Menyimpan — TI berperan menyimpan informasi untuk penggunaan di masa depan.
- Memulihkan — TI berfungsi menempatkan dan menyalin data atau info yang tersimpan untuk diolah lebih lanjut atau dikirimkan ke pengguna lain.
- Mentransmisikan — TI berperan mendistribusikan informasi melalui jaringan komunikasi.
Di sisi lain, sistem informatika (SI) memiliki beberapa fungsi yang mirip dengan teknik informatika, tetapi fungsi lainnya berbeda. Sebut saja,
- Input — SI berfungsi menginput yang tersimpan dan terolah, lalu membentuk dasar keluaran dari sistem.
- Penyimpanan — SI berperan sebagai tempat menyimpan data.
- Pemrosesan — SI berfungsi memproses data menjadi informasi yang berharga.
- Keluaran (output) — SI berfungsi menghasilkan output berupa format tekstual atau grafis.
- Siklus umpan balik — SI berperan mengarahkan pengguna, baik secara langsung maupun tidak langsung, menuju dampak yang bermanfaat setelah output digunakan.
- Sistem tertutup dan terbuka — SI bertindak sebagai sistem tertutup atau terbuka dengan menyesuaikan sikon lingkungan di sekitarnya.
Baca Juga : 5 Contoh Bisnis yang Menggunakan Teknologi Informasi di Indonesia
Komponen dalam Sistem Informasi dan Teknik Informatika
Sistem informasi mempunyai beberapa komponen, antara lain,
- Tugas — Tujuan yang ditargetkan individu ataupun kelompok.
- Manusia — Orang-orang yang bertanggung jawab menjalankan tugas.
- Struktur — Hasil dari tugas akan mengubah struktur atau peran dari individu maupun kelompok.
- Teknologi — Peralatan yang dipakai untuk mencapai tujuan.
Kemudian, untuk teknik informatika, pada dasarnya ada empat komponen penting, yaitu
- Perangkat keras (hardware) — Komponen berwujud fisik yang menyimpan sistem, input atau output, penyimpanan, dan alat komunikasi.
- Perangkat lunak (software)— Kumpulan instruksi yang ditulis dalam bahasa komputer yang berguna untuk menyelesaikan tugas.
- Data — Informasi mentah yang belum terproses, termasuk teks, suara, angka, dan gambar.
- Sumber daya manusia dan prosedur — Cara atau peran yang bertindak mengolah informasi.
Baca Juga : Apa Peranan Teknologi Informasi dalam Perusahaan? Apakah itu Penting?
Latar Belakang
Berikutnya, perbedaan sistem informasi dan teknik informatika terletak pada latar belakang atau asal muasalnya. Sistem informasi sudah ada sejak zaman dahulu kala, tepatnya sekitar 3.000 tahun sebelum masehi. Hal ini ditandai dengan kegiatan manusia yang mulai bertukar informasi dengan menulis di atas batu, dinding gua, kayu, tanah liat, atau papirus. Sistem informasi diperkirakan sudah muncul dan digunakan oleh bangsa Sumeria di era Mesopotamia kuno.
Di sisi lain, istilah teknik informatika baru muncul pada pertengahan abad ke-20 dan dicetuskan oleh Thomas C. Whisler dan Harold J. Leavitt dalam karya yang berjudul Harvard Business Review. Buku yang diterbitkan pada 1958 ini menyebutkan, "teknologi baru belum memapankan sebuah nama. Kita akan menyebutnya dengan 'Teknologi Informasi'."
Mata Kuliah
Teknik informatika mengombinasikan keahlian dan praktik yang diperlukan untuk membuat solusi teknis. Bidang ini dirancang untuk mendidik seseorang menjadi pemikir kritis dan pemecah masalah berdasar teknologi. Beberapa mata kuliah yang termasuk dalam cakupan teknik informatika, antara lain,
- Arsitektur dan Organisasi Komputer
- Manajemen dan Sistem Basis Data
- Jaringan Komputer
- Struktur Data
- Multimedia
- Algoritma dan Pemrograman
- Desain Antarmuka Pengguna
Sementara itu, sistem informasi akan membimbing seseorang menjadi mahir dalam mengembangkan dan mengoperasikan sistem informasi dan distribusi informasi. Dengan belajar sistem informasi, kemampuan teknis dan konseptual dalam mengelola teknologi informasi akan terasah. Inilah mata kuliah yang berkaitan dengan sistem informasi:
- Hukum Bisnis
- Sistem Manajemen Database
- Analisis Sistem Bisnis
- Rekayasa Software Sistem Informasi
- Sistem Multimedia
- Keamanan Komputer
- Pengelolaan Sistem Komputer
- Perakitan dan Instalasi Jaringan Komputer
Pilihan Karier
Sistem informasi mencakup berbagai macam sektor, mulai dari bisnis, pemerintahan, organisasi nonprofit, hingga pendidikan. Luasnya cakupan tersebut membuat lulusan bidang sistem informasi memperoleh peluang karier sebagai berikut:
- Administrator Database
- Analis Bisnis
- Konsultan Teknologi
- Manajer Sumber Daya Informasi
- Manajer Sistem Perusahaan
- E-commerce Developer
- Penguji Sistem
Adapun prospek karier untuk orang-orang yang mahir di bidang teknik informatika, di antaranya adalah
- Teknisi Komputer dan Riset Informasi
- Arsitek Jaringan Komputer
- Analis Sistem Komputer
- Analis Keamanan Informasi
- Pengembang Software Aplikasi
- Pengembang Sistem Software
Gaji
Gaji profesi di bidang sistem informasi dan teknik informatika cenderung beragam. Penetapan gaji dapat didasarkan pada banyak faktor, contohnya keahlian, pengalaman, latar belakang, dan pendidikan seseorang. Tak hanya itu, kesempatan memperoleh gaji yang lebih tinggi akan meningkat apabila orang tersebut menempuh pendidikan yang lebih lanjut dan lebih spesifik, baik dengan gelar sarjana, gelar magister, atau sertifikasi.
Saat ini, rata-rata gaji dari seorang spesialis teknik informatika adalah 56.806 dolar AS dan dapat meningkat hingga 130.000 dolar AS. Sementara itu, bagi kamu yang tertarik dengan profesi di bidang sistem informasi, rata-rata gaji yang akan diperoleh adalah 65.287 dolar AS dan bisa naik sampai 100.000 dolar AS.
Sekian uraian terkait perbedaan sistem informasi dan teknik informatika. Semoga informasi kali ini bermanfaat, terutama bagi kamu yang hendak terjun dan menggeluti bidang-bidang tersebut.
Omong-omong, tahukah kamu kalau teknik informatika dan sistem informasi dapat dipelajari di satu platform? Ya, keduanya tersedia di GreatNusa! Platform digital ini menyediakan kursus online yang dapat diakses di mana saja dan kapan saja. Selain itu, kamu juga akan dibimbing oleh para praktisi profesional di bidangnya sehingga memperoleh wawasan yang berbobot.Tertarik untuk mengikuti kursus daring GreatNusa? Ayo, mampir ke situs webnya sekarang juga!
Bagikan Artikel
Artikel Serupa
8 Digital Marketing Tools Yang Harus Kamu Miliki
By greatnusa • 29 Maret 2023
10 Alasan Pentingnya Team Work Dalam Bekerja
By greatnusa • 21 September 2021
7 Cara Mengatasi Konflik dalam Organisasi
By greatnusa • 20 September 2021
Product Knowledge Adalah: Definisi, Manfaat, dan Cara Aplikasinya
By greatnusa • 29 Maret 2023
Apa itu Miskomunikasi dan Cara Memperbaikinya
By greatnusa • 22 November 2021
Bagaimana Cara Menghitung Biaya Produksi Per unit?
By greatnusa • 18 Februari 2022