Cara Membuat Konten Sosial Media yang Menarik Dalam Bisnis
Cara membuat konten sosial media yang menarik adalah mengetahui audiens dan jenis konten yang dipakai. Ketahui jenis, dan caranya di sini!
By greatnusa • 31 Maret 2023
Bagikan Artikel
Cara membuat konten sosial media yang menarik dan efektif dapat meningkatkan peluang bisnis Anda. Pew Research Center mengungkap bahwa orang dewasa di negara Amerika Serikat, tujuh dari sepuluh orang adalah pengguna Facebook. Dalam studi tersebut, data mengatakan mereka mengunjungi situs tersebut setiap hari. Angka tersebut menunjukkan sekitar setengah 49% yang melakukannya beberapa kali sehari.
Dari hasil studi tersebut kita bisa memahami bahwa penggunaan media sosial benar-benar menjadi bagian dari hidup atau sebuah gaya hidup, dapat dikatakan begitu. Bahkan Statista menyediakan jumlah pengguna media sosial di seluruh dunia dari 2017 hingga 2027 dalam miliaran.
Saat ini, tahun 2023 jumlah pengguna media sosial di seluruh dunia mencapai 4.89 miliar dan diprediksi akan terus meningkat hingga tahun 2027. Dari data ini kita bisa memahami bahwa media sosial hari ini dan pada masa depan tetap akan menjadi gaya hidup dan pelaku bisnis dapat memanfaatkan data yang sangat besar ini.
Peran Penting Konten Sosial Media Dalam Bisnis
Kita bisa melihat bahwa jumlah pengguna media sosial saat ini yang sangat besar dapat digunakan untuk keuntungan bisnis. Jumlah pengguna media sosial sangat menggiurkan untuk pelaku bisnis. Misal, pelaku bisnis bisa menggaet 1 persen dari 4.89 miliar, maka ada 48.9 juta yang berhasil digaet untuk menggunakan produk mereka.
Media sosial sendiri dapat membantu untuk terlibat dengan konsumen dan mencari tahu kebiasaan mereka sehingga pelaku bisnis dapat mengidentifikasi apa yang mereka inginkan. Dan, menggunakan informasi itu untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Tantangan dalam membuat konten sosial media yang menarik
Tidak mudah untuk membuat konten sosial media yang menarik. Ada sejumlah langkah yang harus dilakukan untuk dapat menghasilkan konten yang menarik, unik, bermanfaat, serta berharga.
1. Menentukan Tujuan dan Target Audiens
Sebelum konten dibuat sebaiknya pastikan dahulu tujuan dan target yang ingin dicapai. Ini adalah langkah awal yang sangat penting dalam strategi konten sosial media. Misal, konten dibuat untuk mengedukasi orang agar tahu bagaimana cara merawat kucing, tentu targetnya adalah mereka yang hobi memelihara kucing.
Bangun sebuah relasi dalam konten yakni hal-hal yang berkaitan dengan perawatan kucing, makanannya, hingga memahami gejala pada kucing yang mungkin sedang tidak sehat. Proses ini harus melalui riset dan mencari lebih dalam tentang apa yang ingin dimasukkan dalam konten nantinya.
2. Menentukan tujuan konten sosial media
Kita bisa identifikasi audiens dan kemudian bangun tujuan dari pengamatan tersebut. Misal, konten yang dibuat tentang edukasi, tips dan trik, atau gaya hidup. Menentukan tujuan konten diperlukan agar informasi yang dimuat lebih spesifik dan relevan.
3. Menentukan Target Audiens
Target adalah tentang sasaran yang ingin dituju. Target audiens dari konten harus sangat spesifik. Sangat tidak mungkin jika konten tentang otomotif dan targetnya adalah audiens yang menyukai segala sesuatu tentang k-pop, meskipun mungkin ada tipe orang yang menyukai dua hal atau bahkan lebih, tetapi dengan target yang lebih spesifik akan lebih membuat konten menjadi bernilai.
Baca Juga : 9 Manfaat Media Sosial untuk Bisnis Rintisan
Jenis-Jenis Konten Sosial Media
Pada dasarnya konten sosial media itu dapat berbentuk visual yakni gambar dan video, juga berbentuk teks. Berikut adalah jenis-jenis konten sosial media.
1. Konten Visual Seperti Gambar dan Video
Jenis konten ini sangat mementingkan elemen visual atau gambar yang menarik dan berkualitas. Cara membuatnya juga membutuhkan persiapan yang matang. Keduanya memiliki daya tarik yang kuat.
Konten gambar misalnya, ini adalah jenis konten yang berbasis gambar atau foto. Gambar dapat digunakan untuk merepresentasikan sebuah produk atau menampilkan kegiatan bisnis.Gambar juga dapat memberikan ilustrasi atau infografis, di mana konten gambar sangat penting pada platform media sosial seperti Instagram dan Pinterest.
Tidak jauh berbeda dengan konten gambar, tetapi konten video dapat memberikan informasi yang lebih menarik dan mudah dicerna audiens. Dalam konten video biasanya lebih interaktif sehingga makin menarik dan informasi yang relevan akan membuat konten tersebut lebih kuat.
2. Konten Teks Seperti Caption dan Teks di Gambar
Meskipun keduanya tampak sama-sama memuat teks dalam konten, tetapi ada perbedaan dari keduanya. Di mana caption biasanya dalam bentuk teks dan ditambahkan pada media sosial. Tujuannya memberikan informasi tambahan yang menjelaskan mengenai apa yang dimuat dalam unggahan tersebut. Sedangkan teks di gambar adalah teks yang ditambahkan ke dalam gambar atau foto. Teks ini biasanya dalam bentuk judul, keterangan, atau kalimat inspiratif.
3. Konten Interaktif Seperti Kuis dan Polling
Konten interaktif adalah jenis konten yang mengundang partisipasi dari audiens dalam bentuk kuis dan polling. Keduanya sama-sama melakukan interaksi, di mana konten kuis biasanya berisi serangkaian pertanyaan dengan beberapa pilihan jawaban. Sedangkan polling adalah jenis konten interaktif yang memungkinkan audiens memberikan pendapat mereka dalam suatu topik yang sedang ramai atau masalah tertentu.
Baca Juga : 9 Cara Memasarkan Produk Melalui Media Sosial agar Laris
Cara Membuat Konten Sosial Media yang Menarik
Untuk membuat konten sosial media yang menarik harus mementingkan beberapa elemen yang mendukung konten tersebut agar layak untuk dikonsumsi oleh publik. Berikut adalah cara membuat konten sosial media yang menarik.
1. Gunakan Teknik Storytelling
Teknik ini adalah salah satu cara untuk membuat konten sosial media yang melibatkan penggunaan narasi atau cerita untuk menyampaikan pesan. Dalam menerapkannya biasanya konten kreator menggunakan kalimat yang menarik perhatian dan bersifat retoris. Pastikan konten memiliki pesan atau tujuan yang jelas dan dapat mengikat emosi serta keterlibatan audiens.
2. Gunakan Kata-Kata yang Emosional dan Menarik Perhatian
Tujuan menggunakan kata-kata yang emosional dan menarik perhatian adalah untuk membangkitkan perasaan dan minat audiens. Hal ini untuk menarik mereka agar merasa terhubung dengan konten yang disajikan. Dan, tentu dapat memicu berbagai jenis emosi, seperti kegembiraan, kesedihan, kekhawatiran, atau harapan, yang dapat memotivasi audiens untuk berinteraksi dengan konten tersebut.
3. Sertakan Nilai Tambah Bagi Pengikut
Dalam sebuah konten yang menawarkan nilai tambah atau manfaat serta keuntungan. Nilai dapat berupa informasi berguna, tips, saran, inspirasi, atau hiburan yang relevan dengan topik. Menyediakan nilai tambah akan membangun kredibilitas dan kepercayaan. Audiens cenderung memperhatikan dan berinteraksi dengan konten yang disajikan jika mereka merasa mendapatkan manfaat dari konten tersebut.
Tools dan Aplikasi Untuk Membuat Konten Sosial Media
Membuat konten sosial media yang menarik harus didukung dengan tools dan aplikasi yang andal. Berikut adalah tools dan aplikasinya.
1. Canva untuk membuat desain grafis
Platform pertama yang dapat mendukung untuk membuat konten adalah Canva. Platform ini dapat digunakan untuk berbagai macam desain grafis seperti poster, banner, undangan, kartu nama, presentasi, dan masih banyak lagi.
Berbagai macam template dan alat desain yang mudah digunakan dapat ditemukan dalam Canva. Penggunanya dapat membuat desain yang menarik dengan cepat dan mudah. Salah satu yang disenangi oleh pengguna Canva adalah ribuan template yang siap digunakan.
2. Hootsuite untuk jadwal posting
Tools yang berikutnya adalah Hootsuite yang biasanya digunakan untuk membantu menjadwalkan konten yang akan diunggah. Tools ini akan sangat terkenal dengan fitur manajemen media sosial yang memungkinkan pengguna untuk mengelola dan mengatur konten sosial media secara berkala dan tepat waktu. Fitur lainnya yang tidak kalah hebatnya adalah monitorisasi kata kunci, analisis performa sosial media, dan kolaborasi tim.
3. Animoto untuk membuat video
Selanjutnya adalah Animoto, tools yang satu ini adalah platform pembuat video online. Animoto menyediakan berbagai macam template dan alat editing yang mudah digunakan. Fitur yang didapatkan dalam tools ini adalah pengguna dapat mengunggah foto, klip video, serta memilih musik. Selain itu, Animoto juga menyediakan fitur untuk menambahkan teks dan efek visual, seperti transisi dan animasi, untuk memperkaya video mereka.
Baca Juga : 8 Contoh Strategi Pemasaran Produk Online
Menerapkan Strategi dan Analisis Performa
Selain menyajikan konten sosial media yang relevan dan menarik, harus disertai strategi analisis performa. Tujuannya untuk memastikan bahwa konten yang dibuat dan dipromosikan sesuai dengan target. Langkah-langkah yang dapat dilakukan sebagai berikut.
1. Memantau performa posting
Cara ini dapat dilakukan dengan melihat engagement rate di mana mengukur seberapa banyak audiens yang terlibat dengan posting kita baik jumlah like, comment, dan share. Selain itu perlu juga untuk mengukur reach agar mengetahui berapa banyak orang yang melihat posting tersebut.
Hal berikutnya dengan mengukur Click-Through Rate untuk mengetahui berapa banyak tautan dalam posting tersebut di klik. Ada pun konversi untuk mengukur seberapa banyak audiens yang melakukan tindakan tertentu. Mengisi formulir atau membeli produk setelah melihat posting tersebut.
2. Menganalisis hasil posting
Analisis hasil posting membantu untuk memahami lebih dalam bagaimana audiens merespon konten yang disajikan dan memperbaiki strateginya. Beberapa platform analitik media sosial seperti Facebook Insights, Twitter Analytics, dan Instagram Insights. Fitur analitik setiap dapat membantu melacak kinerja posting.
Contoh Sukses Konten Sosial Media
Konten media sosial yang sukses selalu memiliki cerita di baliknya. Bahkan hampir semua memiliki cerita sukses yang mengikuti konten tersebut lahir. Berikut salah satu contoh yang pernah sukses.
1. Studi kasus bisnis yang sukses dengan konten sosial media
Salah satu konten sosial media yang pernah ada adalah Oreo. Merek tersebut mendapat hampir 15.000 retweet ketika tweet diposting, dan lebih dari 20.000 suka di Facebook. Salah satu cara yang dilakukan oleh Oreo untuk merespon lampu di stadion mati selama 34 menit Pada Super Bowl 2013.
2. Inspirasi dari konten sosial media terbaik
Oreo memposting konten dengan tulisan, "kamu masih bisa mencelupkan dalam kegelapan." Pesan inspirasi bahwa segala sesuatu tetap bisa dilakukan jika dipandang dari sisi lain, melalui pengamatan cermat Oreo menggunakan situasi yang kurang enak menjadi sesuatu yang berharga.
Dalam membuat konten sosial media yang efektif, penting untuk memahami audiens dan tujuan konten itu dibuat. Agar menciptakan konten yang relevan dan mendapat reaksi positif dari audiens, sehingga mereka mau terlibat dan membagikan konten yang dibuat. Konten yang bernilai tinggi juga sangat mungkin untuk dijadikan referensi.
Di era media sosial memahami konsep bisnis sangat penting agar dapat bersaing dan yang utama adalah menjaring sebanyak mungkin pengguna media sosial. GreatNusa memberikan pemahaman untuk memahami konsep bisnis dan strategi marketing di era digital. Dapatkan sekarang untuk memajukan bisnis.
Bagikan Artikel
Artikel Serupa
10 Strategi Pengambilan Keputusan yang Efektif
By greatnusa • 24 Januari 2022
Pengertian Strategi Manajemen Konflik dan Fungsinya
By greatnusa • 15 Desember 2021
Ini Peran dan Hal-Hal yang Termasuk dalam Etika Komunikasi di Tempat Kerja
By greatnusa • 21 September 2021
Necessity Entrepreneur: Pengertian Serta Tujuannya
By greatnusa • 6 Februari 2023
Internet Digital Marketing: Definisi Kelebihan, dan Pemanfaatannya
By greatnusa • 29 Maret 2023
Produktivitas Kerja: Pengertian dan Cara Meningkatkannya
By greatnusa • 5 Mei 2023