Apa Itu Brand Image? Bagaimana Cara Meningkatkannya?
Apa itu brand image? Cara pandang seseorang melihat merek berdasarkan interaksinya. Berikut pengertian, komponen dan cara meningkatkannya.
By greatnusa • 18 April 2023
Bagikan Artikel
Apa yang menjadi rahasia perusahaan besar bisa tetap eksis dalam waktu yang lama? Mereka memiliki brand image yang kuat dan mampu diingat oleh target pasarnya. Brand image atau citra merek sebuah bisnis merupakan komponen penting yang perlu ditingkatkan dalam pemasaran. Nah, sudahkah kamu mengetahui apa itu brand image?
Yuk, pelajari lebih lanjut tentang brand image dan cara meningkatkannya dalam bacaan menarik berikut ini.
Apa Itu Brand Image?
Brand image tidak sama seperti brand identity meskipun keduanya merupakan elemen penting dalam pemasaran. Kenali apa itu brand image dan perbedaannya terhadap brand identity di bawah ini.
1. Definisi Brand Image
Brand image atau citra merek merupakan persepsi atau cara pandang seseorang ketika melihat suatu merek berdasarkan interaksinya. Persepsi ini bisa berubah seiring waktu. Pelanggan tidak selalu membeli atau memakai produk dari merek tersebut untuk mendapatkan persepsi terhadap suatu merek, bisa juga ketika mereka melihat iklannya. Setiap orang bisa berbeda pendapat soal suatu merek sehingga penting untuk menjaga citra merek yang konsisten.
Dalam membentuk citra merek, perusahaan harus menentukan kepribadian, cara bicara, dan posisi merek di pasaran. Brand image tidak sekadar mencakup elemen visual seperti logo atau tanda yang bisa membedakan suatu merek dari kompetitor, melainkan seluruh elemen dari sebuah merek. Semua elemen tersebut akan menciptakan citra merek yang menjadi cerminan suatu merek di mata pelanggan.
2. Perbedaan Antara Brand Image dan Brand Identity
Perbedaan utama antara brand image dan brand identity terletak pada sudut pandangnya. Brand image menggambarkan persepsi subjektif dari luar, sedangkan brand identity diatur oleh bisnis yang memiliki merek tersebut. Brand identity menentukan bagaimana seorang pemilik merek ingin mereknya dilihat oleh khalayak.
Apabila brand identity cocok terhadap citra merek yang terlihat, makin khas pula karakter suatu merek di pasaran. Oleh karena itu, sangat penting bagi perusahaan untuk membuat brand identity yang unik dan sesuai perusahaan serta mereknya.
Banyak orang mengira brand image yang baik memberikan dampak besar pada bisnis karena kesadaran merek (brand awareness) yang tinggi. Faktanya, brand awareness hanya menggambarkan seberapa banyak orang yang mengenal suatu merek, bukan seluruh isi dari merek tersebut.
Baca Juga : Brand Positioning: Pengertian, Fungsi, dan Cara Menentukannya
Komponen Penting dalam Brand Image
Untuk membentuk citra merek yang kuat dan konsisten, terdapat beberapa komponen penting yang harus diperhatikan oleh pemilik merek. Berikut adalah tiga komponen penting dalam brand image:
1. Visual Identity atau Identitas Visual
Visual identity meliputi elemen-elemen yang terlihat secara fisik dan mudah dikenali oleh pelanggan, seperti logo, warna, tipografi, dan desain kemasan produk. Identitas Visual yang konsisten dan mendukung karakteristik merek bisa membantu pelanggan lebih mudah dalam mengingat merek dan membedakannya dari kompetitor.
2. Personality atau Karakteristik Merek
Karakteristik merek merupakan atribut non-fisik yang terkait merek tersebut dan membantu membentuk citra merek yang kuat. Karakteristik merek terdiri dari sifat, kepribadian, nilai, atau tujuan merek. Apabila karakteristik merek yang diusung konsisten terhadap nilai pelanggan dan lingkungan bisnis, maka brand image yang terbentuk akan makin kuat.
3. Value Proposition atau Penawaran Nilai
Value proposition atau penawaran nilai merupakan manfaat yang akan didapatkan oleh pelanggan dari suatu produk atau layanan yang ditawarkan. Penawaran nilai yang jelas dan konsisten dapat memperkuat citra merek dan membedakannya dari kompetitor yang menawarkan produk serupa. Pelanggan akan lebih tertarik pada merek yang memberikan manfaat yang jelas dan sesuai kebutuhan mereka.
Baca Juga : 4 Jenis-Jenis Branding yang Perlu Diketahui Untuk Bisnismu
Teknik Membangun Brand Image yang Kuat
Brand image yang kuat tentu membutuhkan strategi yang matang dan terencana. Berikut beberapa teknik yang bisa membantumu dalam membangun brand image yang kuat:
1. Menentukan Tujuan dan Misi Brand
Sebelum membangun brand image, tentukanlah tujuan dan misi yang dibawakan dari brand yang kamu bangun. Langkah ini berguna supaya kamu bisa mengetahui arah yang tepat untuk merek dan memastikan brand image yang terbangun sudah sesuai nilai yang ingin disampaikan.
2. Memahami Target Pasar dan Membuat Buyer Persona
Kamu juga perlu memahami target pasar lebih baik dan membuat buyer persona. Langkah ini berguna dalam memahami kebutuhan dan keinginan target pasar sehingga bisa membangun brand image yang tepat sasaran dan efektif.
3. Mengembangkan Visual Identity yang Konsisten dan Menarik
Kamu perlu mengembangkan visual identity yang konsisten dan menarik agar lebih mudah dikenali oleh target pasar. Pastikan visual identity mudah diingat dan relevan terhadap nilai-nilai merek Anda.
4. Menentukan Personality dan Penawaran Nilai yang Tepat
Selain visual identity, personality dan penawaran nilai juga sangat penting dalam membangun brand image. Tentukan personality yang sesuai dan ingin kamu sampaikan melalui sebuah merek. Berikan juga penawaran nilai yang tepat untuk target pasarmu. Langkah ini berguna supaya audiens bisa membedakan merekmu dari kompetitor dan memperkuat brand image.
5. Menerapkan Brand Image dalam Semua Aspek Bisnis
Brand image tidak hanya terbatas pada produk atau layanan yang ditawarkan, tetapi juga tercermin dalam seluruh aspek bisnis, mulai dari website, brosur, dan media sosial. Pastikan brand image kamu tetap konsisten dalam semua aspek bisnis supaya mudah dikenali oleh target pasar.
Baca Juga : Ini Dia Contoh Brand Image yang Diperlukan Dalam Bisnis
Pentingnya Brand Image dalam Bisnis
Brand image adalah aspek penting dalam bisnis modern. Berikut beberapa alasan brand image sangat penting dalam bisnis.
1. Meningkatkan Kesadaran dan Kesetiaan Konsumen
Brand image yang kuat dapat meningkatkan kesadaran dan kesetiaan konsumen. Mereka cenderung memilih merek yang sudah dikenal dan memiliki citra yang positif. Sebaliknya, merek yang tidak dikenal atau memiliki citra negatif cenderung dihindari. Brand image yang kuat akan membantu bisnis dalam membangun loyalitas konsumen dan memperluas pangsa pasar.
2. Meningkatkan Diferensiasi dari Kompetitor
Dalam pasar yang kompetitif, brand image yang kuat bisa menjadi faktor diferensiasi yang penting. Brand image yang unik dan kuat akan membantu bisnis membedakan dirinya dari kompetitor dan menarik konsumen yang mencari nilai tambah dari suatu merek tersebut. Selain itu, bisnis juga bisa mempertahankan posisi di pasar dan mengurangi tekanan harga.
3. Meningkatkan Nilai Merek dan Profit Bisnis
Brand image yang kuat dapat meningkatkan nilai merek dan profit bisnis. Bisnis juga akan memiliki keuntungan lebih besar dalam melakukan kampanye pemasaran dan memperluas pasar. Konsumen cenderung membayar lebih untuk merek yang sudah dipercaya dan disukai. Secara tidak langsung, bisnis mampu meraup keuntungan dan nilai jangka panjang dari brand image yang dibangun.
Cara Mempertahankan dan Meningkatkan Brand Image
Setelah membangun brand image yang kuat, tantangan selanjutnya yaitu mempertahankannya dan terus meningkatkannya. Lakukan beberapa cara untuk menjaga dan meningkatkan brand image berikut ini.
1. Menjaga Konsistensi Brand Image
Konsistensi merupakan kunci untuk mempertahankan citra merek yang kuat. Pastikan visual identity, personality, dan value proposition merek tetap konsisten dalam semua saluran komunikasi yang digunakan, mulai dari produk hingga iklan. Jangan pernah mengorbankan konsistensi demi mencoba strategi pemasaran baru yang tidak sejalan dengan merekmu.
2. Mengukur Kinerja dan Menerima Masukan dari Pelanggan
Mengukur kinerja merek secara teratur dan menerima masukan dari pelanggan dapat membantu kamu dalam memperbaiki brand image. Gunakan data dan analisis untuk mengevaluasi efektivitas strategi pemasaran yang telah dilakukan dan mengetahui respons pelanggan terhadap merek. Terimalah kritik dan saran dari pelanggan serta gunakan masukan ini untuk meningkatkan merek.
3. Menjaga Reputasi Merek dengan Tanggap terhadap Perubahan
Bisnis selalu berubah dan kamu harus mampu beradaptasi terhadap perubahan tersebut. Jangan takut untuk memperbarui brand image jika ada perubahan dalam pasar atau persaingan. Namun, pastikan perubahan tersebut dilakukan secara hati-hati dan tetap menjaga konsistensi merek. Selain itu, bersikaplah cepat tanggap apabila terjadi masalah yang memengaruhi reputasi merekmu supaya tetap terjaga dan bisa mempertahankan kepercayaan pelanggan.
Setelah mengenal apa itu brand image dan pentingnya dalam bisnis, kamu pasti tertarik untuk meningkatkannya. Brand image yang kuat juga memiliki ceritanya sendiri sehingga lebih mudah dikenali oleh pelanggan. Ikutilah kelas Membangun Cerita Brand dari GreatNusa supaya kamu bisa membangun brand yang memiliki ciri khas dan dikenal kuat oleh pelangganmu. Kembangkan bisnismu hanya melalui kelas online terbaik dari GreatNusa!
Bagikan Artikel
Artikel Serupa
4 Cara Meningkatkan Brand Image yang Kuat di Mata Konsumen
By greatnusa • 14 Februari 2022
15 Pekerjaan Dengan Gaji Tertinggi dan Kualifikasinya
By greatnusa • 29 Maret 2023
Digital Advertising: Pengertian, Ciri, Manfaat, dan Tips Melakukannya
By greatnusa • 7 Februari 2023
Inovasi Produk: Pengertian, Fungsi, Manfaat, dan Cara Melakukannya
By greatnusa • 11 Februari 2023
Apa Saja Etika dalam Lingkungan Kerja yang Harus Ditaati?
By greatnusa • 23 Februari 2023
Kinerja Karyawan: Pengertian, Indikator, dan Faktor yang Mempengaruhinya
By greatnusa • 30 April 2023